My Doll Season 1 || Jenlisa (Selesai)

chapt.23 """"

Lisa berlari.. Memegang tangan seorang lelaki dan memberikan senyum termanisnya

Ets apa ini?

Hanya iklan tokoh game dengan lisa sebagai pemeran utamanya.

Jangan tanya jennie.. Jennie sedari tadi sudah menahan emosinya

Jika tidak karena somi..

Mungkin jennie akan menolak tawaran ini

"Yak lisaya jangan genit.. Akan ku patahkan.. Cih"

Jisoo hanya mengipas ngipaskan buku memberikan udara ketenangan untuk jennie

"Unnie kenapa?"

"Kau sedang panas bukan?"

"Ahh tidak begini juga"

"Oh ya sudah.. Aku kompres pakek es"

"Unnie hentikan"

Suara langkah kaki berjalan menuju arah dua kim bersaudara ini.

berkali kali jennie merasakan cemburu, hingga ia berfikir sejenak lalu menatap unnienya

"Aku coming out saja"

*pletak pukulan mendarat di kepala jennie

"Kau kira mau coming out itu kayak makan ramyeon ??? instan? dasar bodoh fikirkan dulu bagaimana lalisa, aku cape menasehati dasar keras kepala"

"ckkkk... sakit unnie tidak bisa kah kau berbaik hati sedikit?"

"hahaha aku sudah berbaik hati untuk adikku tercinta" jisoo mengelus rambutnya

"heii jennieya" terdengar suara memanggil nama jennie dari balik tubuh jisoo yang ada dihadapan jennie

"tidakkah dia bersikap lebih formal sedikit" jisoo menggelengkan kepalanya ketika ia menoleh ternyata somi yang memanggil nama jennie

"dia memang tidak punya sopan santun"

"jangan begitu biasanya jika terlalu benci kalian akan menjadi sahabat karib"

"chhhhh tidak akan"

"hallo my chingu" somi menepuk jennie

jisoo hanya terkekeh pelan melihat somi yang mulai mengakrabkan dirinya dengan jennie

"sohib. pfftt" jisoo tekekeh kembali

"ada apa dengan kakakmu" tanya somi ke jennie

"dia gila" jawab jennie

"sekarang kalian kompak hahahhahahahahahhahahahahahhaha" jisoo tertawa terbahak bahak hingga semua mata tertuju kearah suara jisoo yang keras

jennie menyenggol jisoo "pelankan suaramu unnie kau mengganggu"

"opps maaf maaf aku terkejut"

"ah tidak" jennie mengelak

"ada apa sih" somi masih bertanya tanya

jennie menatap tajam somi

"ada apa denganmu jennie ya" lanjut somi

"ada apa memanggilku" ketus jennie

"haishh jangan muka seperti itu chingu.. kan kita partner"

jisoo semakin tidak bisa mengontrol tawanya

"ahhhhahah aku senang aku senang"

jennie menatap tajam jisoo.. dia menghela nafasnya lalu memulai berbicara

"ne nona somi ada perlu apa?" jawab jennie terpaksa

"tidak perlu formal" jawab somi sambil mengambil minuman di atas meja dimana terdapat minuman yang disediakan untuk jennie