Chapt. 46 (terkuak)

12.3K 1.1K 74
                                    

Flashback~~

Suasa di Flowerbar, 2 bulan yang lalu. (sebelum lisa mengetahui jika appanya menemui beberapa orang di flower bar)

William yang datang ke flower bar dengan tujuan menemui kerabatnya yang mengelola bar tersebut. awalnya ia tak bisa masuk karena identitas yang tidak jelas, lalu william mengambil ponselnya dan menelfon seseorang beberapa saat kemudian seorang pria bertubuh tinggi datang menghampirinya. pria itu melihat ke sekeliling panggilan telfon yang menelfonnya .

william melambaikan tangannya

"tuan ..." serunya pria yang memanggilnya dengan sangat sopan

lalu mereka saling menyapa dan sang pemilik menyuruhnya untuk masuk kedalam bar dan berjalan menuju ruang VIP tamu penting bar tersebut

"silahkan masuk tuan"

"gomawo, hayolah... kita berteman dari SMA mengapa selalu memanggilku seperti itu"

" suatu kebanggaan saya bisa menjadi penerima tamu kehormatan disini" pria itu menyapa dengan baik dan membungkukkan badannya

"hentikan itu panggil saja namaku eits tapi bukan wendy. menjijikkan jika kau memanggilku tuan"

"haha baiklah william. akh lama sudah kita tidak bertemu" pria yang william sebut termannya bernama Lim Ju Hwan

"aku dengar kau di deportasi dari korea? lalu mengapa tuan william yang terhormat ada disini?" lanjut juhwan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"aku dengar kau di deportasi dari korea? lalu mengapa tuan william yang terhormat ada disini?" lanjut juhwan

sambil menginstruksikan pelayan untuk melayani william

"ckkk," william memainkan matanya "kau tau kenapa aku selalu bertahan disini" dia mulai duduk di kursi tamu bar, pelayan menuangkan wine di gelas william dan william meneguknya dengan sekali tegukan

"akhhhhhhhh, " (ekspresi saat menenggak wine) lalu tersenyum tipis melihat ju hwan "kau tau betapa menguntungkannya berinvestasi di sini jadi aku enggan untuk keluar dari bekas negaraku ini, dan lihat aku juga masih terdaftar menjadi warga sipil korea jika aku menggunakan wigku" William menunjukkan KTPnya

"dulu kau sangat manis" ejek ju hwan

"hentikan kalimatmu itu ju hwan"

"hahaha baiklah baiklah aku hanya bercanda jangan menjadi pemarah"

"ckkk..."

lalu william melihat seseorang dari kaca yang transparan jika terlihat dari dalam.

"bukankah itu tuan kim?"

ju hwan melihat kearah yang william lihat

"entahlah aku tidak mengingat semua orang yang datang, kemungkinan teman ayahku"

"teman ayahmu? ck, apa dia bermain judi ilegal?"

"entahlah, tunggu aku baru menyadari, bukankah dia tuan kim pemilik kim group? ayah jennie kim?"

My Doll Season 1 ||  Jenlisa (Selesai) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang