Beberapa minggu telah berlalu sejak pertemuan mereka, Jungkook dan member SEVEN lainnya sedang mempersiapkan diri untuk sebuah acara talkshow. Sambil di make-up, Jungkook sibuk chatting dengan Taehyung, tiba-tiba dia tertawa hingga terjungkal dari kursi seperti Park Jimin dari Lights. Noona stylist hanya cuek sekedar melihatnya heran, dia sudah terbiasa dengan kelakuan aneh para member.
Mereka belum pernah bertemu kembali, jadwal kosong mereka selalu bertabrakan, namun keduanya selalu saling mencari, baik chatting, telpon singkat, hingga video call sebelum tidur. Sebenarnya besok Jungkook free, namun Taehyung sedang ada shooting iklan. Jungkook menggerutu, bagaimana tahapan dapat naik tingkat jika mau bertemu saja susah.
.
Karena tidak ada jadwal hari ini, Jungkook bangun siang. Rencananya ingin ke gym di pagi hari namun dia malah menonton ulang konser Lights beberapa tahun lalu. Matanya tak pernah lepas dari sosok Taehyung, tak lama kemudian Seokjin masuk."Kookie buruan makan, kita semua dipanggil ke kantor. Yang lain sudah pada berangkat. Kayaknya ada hubungannya sama rekaman khusus rap line," kata Seokjin kepada buntalan selimut berkepala Jungkook.
"Oia hyung, siapa sih orang spesial yang beberapa bulan ini disebut terus oleh Sajangnim?"
"I dunno nan molla, buruan. Aku tunggu di depan."
Maka dengan bersungut-sungut Jungkook ke kamar mandi, salin pakaian dan menuju pantry. Suasana dorm sedang sepi, hanya tersisa dirinya dan Seokjin saja, sedangkan member lain sudah ke kantor dari pagi. Jungkook segera memakan yang sudah disiapkan Seokjin. Kemudian dua member SEVEN tersebut berangkat ke gedung agensi mereka.
Sesampai disana mereka berkumpul bersama Vocal Line yang lain di ruang meeting. Selang beberapa waktu kemudian, rap line memasuki ruang rapat dengan wajah sumringah diikuti dengan sosok tinggi besar berparas ramah. Sontak semua berteriak dan tepuk tangan menyambut sosok tersebut yang tidak lain adalah Kim Namjoon!
Rupanya agensi mereka berhasil membujuk Namjoon untuk memproduseri satu lagu rap untuk SEVEN. Pantas saja akhir-akhir ini Sajangnim begitu antusias.
Namjoon sangat ramah, ia membuka diri atas pertanyaan member SEVEN, ia bahkan tak segan memberi tips. Jungkook melihat sosok Kim Namjoon bagai memiliki lingkaran cahaya yang terpancar cerah. Sebagai seorang leader, Jungkook sangat berkiblat pada Namjoon. Ia pun banyak belajar bahasa inggris dan saat ini bahkan Jungkook sudah bisa rap style. Selesai pertemuan mereka berfoto bersama dan foto itu Jungkook kirim ke Taehyung.
Di dorm saat Jungkook sudah mematikan lampu sebelum tidur, pintu kamarnya diketuk dan masuklah Seokjin. Hyung tertuanya itu duduk diranjang Jungkook namun hanya diam.
"Hyung, wae yo? Kalau ga ada apa-apa mau tidur ni, ngantuk," ucap Jungkook."Emm.. yang tadi Kook. Namjoon Sunbaenim luar biasa ya. Kamu sadar tadi dengan pesonanya?" Jungkook hanya diam melongo, semua orang juga tau kalau cuma itu.
"Bisa lebih dekat dengan beliau ga ya Kook?" muka Jungkook memerah teringat hubungan dirinya dengan Taehyung, untung lampu kamarnya sudah remang sehingga Soekjin tidak dapat melihat rona pada parasnya.
"Sudah punya kontak Namjoon Sunbaenim hyung?" gelengan kepala Seokjin menjadi balasan.
"Kenapa tidak kau berikan padanya tadi?"
"Ga sopan lah Kook, memangnya kamu, ga tau malu," Jungkook menjulurkan lidah sebagai balasan.
"Btw, gimana kamu sama Taehyung Sunbaenim? Dia menghubungimu?"
"Iya hyung, kita sering sapa-sapaan," Jungkook menjawab hati-hati.
"Baguslah.. setidaknya kamu di notice idolamu. Ya sudah tidur lah, istirahat untuk fanmeeting besok, maaf ganggu."
Seokjin menutup percakapan dan keluar dari kamar Jungkook dan kembali ke kamarnya yang sharing dengan Soobin. Jungkook mendapatkan kamar sendiri bukan karena dia leader, semata-mata karena hasil batu-gunting-kertas.
.
Sejak pagi hari SEVEN mempersiapkan diri untuk fan meeting sebuah product yang dipromosikan oleh mereka. Pelaksanaan fan meeting dilakukan disebuah pusat perbelanjaan besar, hanya 50 pemenang undian yang dapat duduk di kursi yang disediakan oleh panitia. Namun pusat perbelanjaan itu dipenuhi oleh Cheonsa, nama fandom SEVEN, yang berusaha melihat idola mereka bahkan dari lantai-lantai atas.Jungkook duduk di sebelah Seokjin, hari ini Hyung tertua itu sedang aneh, tidak seramai biasanya. Jungkook beberapa kali menendangnya dibawah meja untuk mengembalikan atensi Seokjin. Sempat saat sedang akan minum, Seokjin justru ketumpahan air dari botolnya sendiri. Jungkook cepat-cepat mengambil tissue dan membersihkan wajah Hyung-nya itu.
Beberapa kamera langsung memusatkan perhatian kearah interaksi Hyung tertua dan Sang Leader, bahkan disana hadir Masternim Jinkook yang selalu berhasil mengabadikan foto-foto interaksi terbaik antara Seokjin dan Jungkook.
Yang tidak Jungkook sadari, foto-foto fan meeting hari ini dilihat oleh seseorang dan berhasil membuat hati orang itu menjadi resah, padahal dia jelas paham mengenai fan service. Selama beberapa hari ini, sosok tersebut masih juga sibuk browsing mengenai SEVEN, kegiatan boyband tersebut dan terutama hal-hal yang terkait dengan Jungkook.
>>>
Taekook land memang tidak pernah mengecewakan Yeoreobuuuun..
Let got.. Tomorrow..
Mana dikasih seintipan Like pt.2
give me the HD video juseyoooo24.11.19
💜

KAMU SEDANG MEMBACA
Borahamnida
Fanfiction[FIN] boyslove | bxb Homophobic ⛔ Go Away! Siapa yang tidak kenal Kim Taehyung. Semua drama dan film-nya laris manis di Korea maupun Internasional. Baru setahun belakangan ini dia kembali menyanyi. - JJK Pertemuan keduaku dengan Jeon Jungkook si pem...