"bunda stoooop" ucp tiara sedikit berteriak sehingga putri menghentikan mobilnya.
"kenapa sih nak, kok teriak2 gitu?" ucap putri keget.
"itu bunda, kasian anak kecil itu nangis sendirian. pasti lagi nyari orang tuanya deh bunda. turun yuk bunda kita bantuin" ucap tiara
dhoput pun melihat ke arah yang di tunjuk tiara, dan benar saja ada seorang anak kecil yang menangis kebingungan.
putri pun tersenyum pada tiara. dia sangat bangga ternyata anaknya sangat peduli antar sesama.
"anak pintar, yaudah yuk turun, kita tanya dia kenapa?" ucap putri mengajak tiara
"kak kamu tunggu di sini aja ya" ucp putri pada ridho
"iya sayang, kamu hati hati ya" ucp ridho yang hanya di balas senyum oleh putri.
*****
"hi sayang,kamu kenapa kok sendirian di sini,bahaya loh sayang" tanya putri"😭😭😭, itu tante kania bingung ibu kania lagi sakit tapi kania nggak punya uang buat beli obat ibu. makanya tadi kania ngamen tapi uang ngamen kania di ambil sama om om preman tadi" ucap kani sambil menangis
"ya allah tega sekali mereka" ucap putri kasihan
"ya udah kamu nggak usah sedih ya, sekarang kita beli obat kamu,tapi ada syaratnya. kamu nggak boleh nangis lagi,masak anak cantik nangis, iya nggak dek" ucap putri
"iya benar tu kak, kata bunda, kk nggak boleh nangis kaena kalau kata bunda nangis nggak akan nyelesain masalah malah nambah sakit kepala" ucp tiara polos.
"ya udah yuk sekarang kita beli obat ibu kamu, biar tante antar" ucap putri
"tapi tante kania nggak punya uang" balas anak itu lagi
"gpp, nggak usah mikirin itu. yang penting sekarang kita beli obat untuk ibu kamu dulu, kasian kan pasti ibu kamu idah nunggu di rumah, ya udah yuk" ajak putri
putri menggedong tiara dan menggandeng anak terseut menuju mobil.
*****
"sayang kita antar dia ke apotik dulu ya, baru kita ke rumah sakit" ucp putri pada ridho"dia kenapa, sakit?" tanya ridho
"nggak sayang, tapi ibunya yang lagi sakit di rumah, jadi tadi tu dia (putri menceritakan semuanya pada ridho)"ya allah benar benar nggaj punya hati mereka masak anak sekecil ini mereka juga tega ngambil uangnya. kamu yang sabar ya nak" ucap ridho
"iya om, makasih ya om tante" ucp anak itu
"iya sayang sama sama, kamu harusnya berterimakasih sama allah karna allah sudah memberikan pertolongan di balik kesulitan kamu" ucp putri*****
mereka langsung pergi ke apotik dan membeli obatnya. setelah membeli obat putri memberikan sejumlah uang pada kania untuk kehidupannya sehari hari. kemudian putri memesankan sebuah taxi yang akan mengantarkan kania pulang ke rumah.******
kini mereka sudah sampai di rumah sakit tempat ridho akan terapi. selama terapi ridho terlihat begitu tegang dan berusaha keras untuk sembuh. dia terlihat lebih bersemangat apalagi ada istri dan anaknya yang selalu meberikan support kepadanya.PERCEPAT 4 BULAN
kini ridho sudah sembuh walaupun masih belum sembuh total seperti dulu tapi setidaknya sekarang ia tidak perlu lagi kursi roda yang membantunya untuk berjalan.hari ini hari pertama ridho memulai aktifitasnnya kembali seperti beberapa bulan yang lalu. ridho kembali masuk ke kantornya. walaupun putri masih ragu membiarkan ridho untuk beraktifitas seperti biasa lagi. tali ridho bisa meyakinkan putri dan akhirnya putri mengizinkan nya kembali bekerja dengan syarat tidak boleh membawa mobil sendiri dulu melainkan diantar sama mang ujang karna kaki ridho masih dalam tahap pemulihan.
setibanya di kantor ridho disambut oleh para kryawannya. mereka terlihat sangat bahagia melihat ridho kembali ke kantor mereka terutama irwan.
"hi dho, akhirnya lo kembali lagi ke kantor ini" sapa irwan
"iya, makasih ya wan lo udah nge gantiin semua tugas gue selama gue sakit" ucap ridho pada sahabatnya itu"santai aja dho, sudah tugas gue senagai teman salin tolong menolong" ucap irwan kemudiana mereka pun berpelukan.
setelah tegur sapa dengan para karyawannya ridho masuk keruangannya. ruangan yang sangat ia rindukan. ia terlihat sangat bahagia bisa duduk kembali di kursinya yang sudah hampir 6 bulan ini tidak ia duduki.
BERSAMBUNG