16. Happy Day,sad News

104 16 1
                                    

*fotonya yang sebelah kiri itu alen, sebelah kanan alan*

"dia milik adik ku"

-alan gerhana-

Happy reading 😊 😊

"takut?" tanya alan, dia memperhatikan wajah drasya yang memang sedang ketakutan.

Drasya mengangguk, lalu berdiri dihadapan alan.

"mau ikut? "tanya alan sambil menahan tawa, karena ekspresi drasya yang imutnya tak karuan.

" tapi tunggu yah, gue ambil motor dulu " drasya mengangguk setuju dengan semangat.

Drasya menanti setia, dan tak lama penantiannya pun berakhir. Alan datang dengan motor ninja hitam nya. Mereka berdua kembali berboncengan.

Alan melajukan motor dengan drasya yang duduk tenang di belakang nya.
Drasya memandangi sekitar.

Alan mengulurkan tangannya kebelakang, mengacak rambut drasya.
Drasya menatap alan, dan mengerutkan keningnya.

".... "

Drasya sambil senyum-senyum mencoba kembali menatap jalanan.

Alan memberhentikan motornya di depan sebuah warung sederhana. Disana duduk teman teman alan yang sudah tidak asing lagi.

Alan dan drasya turun dari motor, disambut dengan siulan teman alan.

"wiihh bos bawa cewek nih" ucap ali, dia tidak satu sekolahan dengan alan. Dan tampaknya memang hampir semua teman alan campuran dari sekolah manapun.

Drasya memegang erat tangan alan tiba tiba, "kenapa?"

"takut "
Alan membalas tangan drasya dengan mengelusnya lembut.

" tenang, mereka jinak" drasya terkekeh. Dan kembali Melangkah dengan berani.

"hii cantik " sapa salah satu orang. Dengan mengulurkan tangannya.

" ngapain tangannya? " tanya alan dingin.

" mampos lo yan" namanya adalah iyan.

"savage!! "

" mantep, perang!!! "
Begitu lah Kira-kira ucapan teman yang lain membuat suasana tambah panas.

Drasya tertawa renyah, Diikuti oleh
Tawaan yang lain.

" woy, reno pesen makanan gih" ujar gerald

"sebutin, biar gue bilangin ke bu min" tanya reno.

"gue mie rebus kuah"

"gue mie goreng "

Bla bla..

" mau apa? " tanya alan.
" mie goreng aja" jawab drasya
"gak yang kuah aja? "
" gak ah"
"yang kuah aja, dra"
"emang kenapa, al? "
" biar anget-anget, udah malem loh. Kan kuah nya hangat tuh, trus nanti sama teh hangat yah"
"ahhh gak mau al, mau nya mie goreng. Gakpapa yah" drasya tersenyum memohon mengeluarkan jurus wajah minta dikasihaninya.
Alan pun mengangguk pasrah.

"reno, gue mie goreng ama es teh yak"

"siap nyonya nya bos kami" sahut reno, mencairkan suasana.

Drasya bangkit dan menuju kearah reno yang masih tertawa meledek.

"mau ikut" ucap drasya, Langsung tangan reno menarik tangan drasya menuju warung bu min.

Teman yang lain di belakang berisik sekali memanas manasin alan. Karena reno memegang tangan drasya.

Tentang Kita[HIATUS]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang