Aku ingin seluruhnya apa-apa di posisiku.
Padahal aku tahu, kamu juga dirundung ragu dan kerumitan waktu.
Aku ingin kamu mengerti dan menuruti inginku ini.
Padahal aku tahu, kau setengah mati menahan diri untuk tidak menuruti ingin hati.
Setelah berkali-kali bilang ke hati, "Ini gapapa. Ini akan selesai dalam beberapa saat."
Sebenarnya, ini tidak baik-baik saja. Aku tahu diriku lebih dari siapa pun. Tidak ada sejarahnya, aku-cepat-move-on.
Setelah berkali-kali bilang ke hati, "Jangan menyerah. Jangan hubungi dia. Kamu bisa."
Sebenarnya, aku berkali-kali mengetik dan menghapus pesan padamu.
Dan pertanyaan yang sungguh tidak ingin kuutarakan adalah,
"Aku harus apa? Kau ingin aku bagaimana? Agar kita bisa bersama lagi?"
Harga diri lo di mana, bego!
Harga diri? Hah.
Aku muak menahan rindu!
KAMU SEDANG MEMBACA
Mate in You
RomanceIni sekedar tulisan dari hati kecilku yang ingin kubagi pada kalian. Tentang jiwaku yang terombang - ambing. Tentang penatku dalam larik sederhana. Juga tentang tumpahan perasaan yang tak mampu kuutarakan dalam lisan.
