Hai, laki-laki yang hatinya diselimuti tameng Captain America.
Sore ini, mataharinya cerah.
Karena itu, bisakah kau berusaha untuk memunculkan tunasmu?
Pelan-pelan, satu per satu. Tidak perlu memaksakan diri. Munculkanlah tunasmu saja dahulu.
Aku akan siram, setiap pagi dan sore. Setiap hari.
Tenang ya, airnya akan meredakan dahagamu. Ia mengalir dari setengah nyawaku.
Setengahnya lagi, mendoakan kau tumbuh lebih kuat, lebih kokoh, hingga berbunga dan mekar.Kenapa aku selalu merasa terburu-buru untuk bicara denganmu?
"Apa kau, baik-baik saja?"
KAMU SEDANG MEMBACA
Mate in You
RomantizmIni sekedar tulisan dari hati kecilku yang ingin kubagi pada kalian. Tentang jiwaku yang terombang - ambing. Tentang penatku dalam larik sederhana. Juga tentang tumpahan perasaan yang tak mampu kuutarakan dalam lisan.