#10 Semua Tidak Akan Sama Setelahnya

32 9 0
                                    

Di malam dan waktu  yang sama dengan tempat yang berbeda, seorang pemuda dengan boxer hitam bertelanjang dada sedang tersenyum-senyum seperti orang gila di atas ranjangnya.

Flashback momen tadi sore di mana dia mengantarkan si adik kelas manisnya itu.

Sambil menggigiti bibir dia gemas sendiri. Mengingat gadis itu yang tiba-tiba ngomel sambil menarik jaketnya karena dia tadi salah belok. Harusnya ke kiri malah lurus.

Ah, gadis itu manis sekali.

Kenapa dia baru sadar sekarang? Padahal, dia sudah pernah bertemu dengan gadis itu. Bahkan makan tahu sambel bersama di parkiran. KENAPA BARU SADAR?!

Namanya Weni. Khas sekali nama orang jawa.

Reno.

Pemuda itu sedang terbuai dengan euforianya.

Kini pemuda itu sedang berkhayal, ah, lebih tepatnya halu. Jika mereka nanti pacaran, Jeno akan selalu mengusilinya.

Ada sebabnya. Jeno tiba-tiba saja suka bakpau. Bakpau di pipi gadis itu.

Pemuda itu bahkan sudah menyiapkan nama panggilan lucu untuk gadis itu.

Nama yang lucu apa ya? batin Reno.

Saat sedang mau melanjutkan kehaluannya, handphone di sampingnya berbunyi. Notifikasi dari aplikasi chatnya.

Reno memutar bola matanya malas. Grup chat laknatnya sedang aktif malam ini.




Grup-Raja Sultan

Doni: ada gosip apa malam ini bu ibu?

Raja: ye elu dateng dateng dongo

Raja: ternyata masih ngikut marching karena ada degem

Jidan: beneran bang itu?

Jidan: wah wah mas Reno sudah melangkah jauh nih

Rendi: gerakan bawah tanahnya sungguh top

Raja: mang elu kagak dapet-dapet? HEOLL APA KATA KAKAK LO YANG CANTIK ITU

Rendi: COT

Rendi: MAKSUD LO APA BAWA-BAWA KAKAK GUA?!

Doni: Reno ngapain ?

Rendi: ah lu mah kudet

Raja: kuku pedet

Reno: pedet apaan?

Rendi: NAHHH INI ORANGNYA NONGOL

Raja: mari kita introgasi hamster kita satu ini

Jidan: pedet anaknya sapi

Rendi: nggk penting jir

SIRIUS STARSTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang