Baekhyun dan Taeyeon. Tidak ada ikatan, tidak ada rasa. Tapi satu malam singkat merubah keduanya. Baekhyun dan Taeyeon sama-sama belajar menjadi dewasa setelah malam itu. Apalagi Taeyeon, yang hidup dengan kesedihan sekaligus kebahagiaan karena Baek...
"Kau benar-benar mabuk," ujar Baekhyun saat Taeyeon mengucapkan kalimatnya.
Taeyeon menelan ludah. Dia tak menyangka benar-benar mengatakan hal tadi. Dia meminta Baekhyun menikahinya. Astaga! Apa yang dia pikirkan? Entahlah, sepulang Baekhyun Taeyeon tak bisa mengenyahkan lelaki itu dari pikirannya.
"A, aku,." Taeyeon tergagap, ia memejamkan mata saking malunya.
"Duduklah!" Taeyeon membuka mata dan mendapati Baekhyun yang memberinya isyarat untuk duduk bersama. Pria itu mengajaknya minum soju.
"Aku pulang menyetir."
"Akan kupanggilkan supir," ucap Baekhyun sambil menuangkan soju ke gelas untuk Taeyeon. "tapi ini sudah cukup malam, kau ingin pulang?"
Taeyeon tak menjawab, ia sedang meminum soju. Rasanya sudah lama sekali dia tidak minum soju dan mengobrol dengan seseorang seperti ini. Ia tidak tega meninggalkan Miren sendirian hanya untuk berenang-senang.
"Miren bagaimana?"
"Aku meminta Krystal eonni untuk menjaganya."
"Kau benar-benar melakukan itu hanya untuk memukul dan melamarku?"
Taeyeon sedikit mendongak. Baekhyun sengaja memberi penekanan pada kata melamar. Dan dari cara Baekhyun mengucapkannya, Taeyeon bisa mendengar nada tidak suka.
"Maaf," lirih Taeyeon.
Baekhyun meletakkan gelas, ia menatap Taeyeon, mencoba membaca wanita itu.

"Aku bertanya-tanya kenapa kau melakukan itu. Katakan padaku!"
"Kau marah?" tanya Taeyeon gugup. Dia sudah membesarkan hati jika Baekhyun menolaknya. Toh ia tahu diri. Taeyeon hanya wanita beranak satu yang bahkan belum pernah menikah.
"Aku membencinya." Baekhyun menenggak segelas soju lagi.
"Maaf."
"Kenapa kau terus minta maaf, Taeyeon?!"
Taeyeon membeku di tempat duduknya. Ia benar-benar kehilangan akal. Ah, rasanya ia ingin doraemon kesukaan Daniel itu muncul dan memberinya pintu kemana saja. Ia yakin, beberapa hari ke depan ia akan sangat canggung bertemu dengan Baekhyun.
"Kau membencinya. Aku pasti telah kehilangan akal karena melakukan hal tadi. Harusnya aku sadar posisiku. Kita hanya dua orang dewasa yang tidak sengaja memiliki anak, kita bukan pasangan sejak awal.
"Aku semakin marah mendengarmu mengatakan itu."
Taeyeon memainkan ujung bajunya. Dia tidak sanggup menghadapi Baekhyun di depannya. Pengaruh alkohol pasti membuat Baekhyun lebih mudah marah.
"Harusnya aku yang mengatakan itu."
Taeyeon mendongak.
"Kenapa malah kau yang melamarku? Harusnya aku yang melamarmu. Tidak bisakah kau bersabar? Kau membuat harga diriku terluka."
Baekhyun bangkit meninggalkan Taeyeon yang mengerjap tak percaya. Sungguh dia membutuhkan waktu untuk mencerna kalimat Baekhyun. Tapi sebelum dia selesai, Baekhyun kembali. Pria itu mendekat ke arahnya.
SRET! Baekhyun menarik kursi yang diduduki Taeyeon hingga mereka berhadapan. Baekhyun menurunkan tubuhnya, berlutut di hadapan Taeyeon.
"Kim Taeyeon, menikahlah denganku. Jadikan aku keluargamu dan Miren secara resmi." tepat dengan itu, Baekhyun mengeluarkan sebuah kotak dengan cincin mewah di dalamnya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Taeyeon menutup mulutnya dengan tangan. Ia terlalu terkejut. Jujur akhir-akhir ini dia nyaman bersama Baekhyun. Dia merasa membutuhkan pria itu. Tapi dia tidak tahu jika Baekhyun memiliki niat seperti ini.
"Aku tahu aku terlambat. Aku harusnya melakukan ini bertahun-tahun yang lalu, sejak pertama kali mendengar kehamilanmu. Tapi Taeyeon, aku mohon, menikahlah denganku."
Taeyeon mengangguk, Baekhyun tersenyum dan memakaikan cincin itu di jari manis Taeyeon, sangat pas. Mereka berdiri dan berpelukan. Pelukan paling nyaman yang mereka rasakan.
"Ini nyata, kan?" tanya Taeyeon saat mereka melepas pelukan. Baekhyun mengernyitkan kening. "Ayolah, kau telah menghabis segelas soju saat aku datang."
Baekhyun tertawa, dia lalu memajukan lehernya, membuat Taeywon terdiam karena terkejut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku tidak bercanda, Taeyeon."
Apakah kalian rindu akuu? Maafkan aku yang suka lupa mau nulis ini :") SPOILER YA, INI UDAH MAU ENDING. SIAP2 GOODBYE KE BAEKHYUN, TAEYEON, DAN MIREN.
