Moonaly pov
Aku bisa melihat mu... Dimana pun kau berada... Aku akan selalu membantu mu dari belakang karena kau adalah lelaki ku...walaupun kita jarang bertemu tapi kau pasti tau betapa aku sangat mencintaimu..
Alex pov
Aku selalu merindukan mu mat...
Hari ini mereka tengah berjalan-jalan di tepi danau yang sangat indah. Danau ini terletak di tengah hutan yang masih berada di daerah kekuasaan Goldensilver Moon Pack. Aly tampak duduk di atas jembatan kayu, kaki telanjangnya terjulur untuk menyentuh air, memainkan riak air yang bening dan dingin dibawahnya.
Alex yang melihat itu, mensejajarkan dirinya, lengan kokohnya memeluk erat tubuh mungil matenya. Hidungnya menciumi aroma yang sangat memabukkan dari wanitanya itu.
"Mau berenang sayang?" tawar Alex lembut dengan sedikit mengigit daun telinga wanitanya. Menghantarkan rasa hangat kepada tubuh si empunya.
"tidak" balas Aly singkat lalu kembali asik dengan rutinitasnya.
"Apa kau yakin sayang?" tanya Alex lagi.
"Ya. Aku sangat yakin" ujar Aly yang tidak terlalu peduli.
"Baiklah. Kalo begitu kau bisa melihat ku saja".
Alex mengubah posisinya menjadi berdiri. Jari-jarinya mulai melepaskan gewang bajunya satu persatu. Tindakan itu sukses membuat tubuh Aly terasa panas.
"Apa yang kau lakukan Alex?" tanya Aly yang terkejut melihat Alex sudah melepaskan hampir semua bajunya. Sehingga tubuh berototnya yang sempurna dapat terlihat dengan jelas.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
(ya ampun... Aku suka lihat dia kayak gini... Argw🔥😂)
'Oh ya Tuhan... Aku bisa gila' rutuk Aly.
'Oh ya ampun... Dia sangat seksi' sahut Yuan didalam pikiran gadis itu. Serigala itu tampak melolong dengan sempurna melihat tubuh perfect sang Alpha King yang tiada duanya.
"berhentilah menatap ku seperti itu, sayang. Jika kau mau, kau bisa menyentuhnya?" tawar Alex dengan senyum nakalnya. Ia bisa melihat dengan jelas rona merah di pipi wanitanya.
"kenakan baju mu Alex!" perintah Aly dengan membuang wajah kesamping. Ia merasa ragu untuk menatap Alex. Takut akan pertahanannya yang mulai goyah. Ia takut akan menyerang Alex dengan liar.
'Oh sial... Enyahkan pikiran kotor mu itu Yu.!' perintah Aly kepada serigalanya yang tak henti-henti berkhayal kotor dipikiran mereka sehingga sekarang ia bisa mengambarkan hal-hal tabu di otaknya.
'Apa?? Apa yang salah? Menurut ku wajar saja kalau kita melakukan ini-itu dengannya. Toh dia mate kita' bela Yuan yang kini tengah mengeram di dalam tubuh Aly.
Alex terlihat berjalan dengan pelannya ke arah tubuh Moonaly. Sebelah tangannya menarik tangan Moonaly agar menyentuh otot tubuhnya yang keras.
"Apa kau menginginkannya mate?" tanyanya sensual ditelinga Aly dan sekali-kali mengigitnya kecil, yang membuat Aly tambah kehilangan sisi warasnya.
"Aku sangat menginginkan mu mate" ujar Alex yang sudah memeluk tubuh Moonaly agar merapat dengan tubuhnya. Aly dapat merasakan bahwa suhu tubuh Alex sangat panas. Ia juga bisa mendengar detak jantung Alex yang sangat cepat. Perlahan namun pasti, Alex menundukkan kepalanya hendak mencium bibir ranum matenya, ia benar-benar sudah tidak sabar untuk menerkam wanita cantiknya ini. Namun, secara reflek Aly mendorongnya kuat sehingga ia terjatuh ke dalam air danau yang dingin.
