part 11

4.4K 284 16
                                    

Alex tengah tertidur di atas kasur berukuran king sizenya. Tampak para  white witch mengelilinginya. Anna selaku ibu Alex selalu setia berada disamping putranya yang tengah tertidur. Peluh keringat membasahi seluruh tubuh Alex. Para white witch tampak masih setia membaca mantra penyembuh tingkat tinggi agar sang Alpha King segera sadar.

"Bagaimana?" tanya Alpha Aron resah selaku ayah Alex. Ia menatap khawatir kepada putranya yang sekali-sekali merintih sakit.

'aku bersumpah akan membunuh mereka semua. Jika sampai terjadi hal buruk kepada putra ku' ancam Aron didalam hatinya. Tangannya terkepal kuat menahan rasa amarahnya.

"My Alpha King terkena racun Blackshadow Wolfstone Alpha. Seperti yang kita ketahui racun ini hanya bisa dibuat oleh para penyihir hitam yang memiliki tingkat kekuatan tinggi. Karna proses pembuatan racun ini sangat rumit, sebab racun ini sudah dimantrai Alpha. Kami hanya mampu menghilangkan 70% racun yang telah menjalar di seluruh tubuh My Alpha King. Sehingga untuk sementara nyawanya The King sudah tidak terancam lagi. Sekarang kita hanya bisa menunggu The King sembuh dengan kekuatan wolfnya" ujar salah satu white witch kepercayaan Goldensilver Moon pack.

Aron dan Anna mengangguk mengerti, lalu mereka semuapun meninggalkan pasangan Alpha Luna tersebut dikamar anak mereka sang Alpha King.

"oh Alex, sayang. Buka mata mu nak! Sampai kapan kau akan membuat Mommy khawatir" tutur Anna sedih mengusap keringat dingin di kening Alex.

"tenanglah sayang! Aku yakin anak kita akan segera bangun. Kau tau sendiri bahwa Alex adalah pria yang kuat" ujar Aron mencoba menenangkan istrinya.

"aku takut Aron.! Aku tak ingin anak kita kenapa-napa. Dia satu-satunya harta berharga ku di dunia ini" balas Anna dengan air mata yang sudah mengalir di pipinya, suaranya bergetar menahan tanggis.

Aron mendekati istrinya lalu mengusap pelan air mata itu "percayalah sayang! Anak kita akan baik-baik saja. Aku yakin ia akan segera bangun karna aku tau dia dan Leo merupakan serigala yang hebat dan kuat" ujarnya sambil memeluk tubuh istrinya yang sudah sesegukkan.

"sekarang, sebaiknya kita keluar. Kita biarkan Alex beristirahat dengan tenang dan mari kita berdoa untuk kesembuhan putra kita" lanjut Aron lalu memapah Anna agar keluar dari kamar putra mereka. Mereka hanya bisa berharap agat Alex segera sadar.

*****

Sementara itu, jauh dari sana. Ada seseorang yang tengah menahan murkanya. Yah, Moonaly tampak tengah menahan rasa amarahnya. Ia Murka!! Sangat-sangat MURKA!! Ia sangat marah kepada seseorang yang telah berani melukai matenya 2 hari yang lalu.

"bersabarlah sayang.! Aku akan segera ketempat mu dan membantumu membalas dendam kepada bedebah bangsat yang berani melukai lelaki ku" ujar Aly pelan. Ia dengan terburu-buru menyelesaikan pelajaran mantranya. Sebenarnya sudah sejak 2 hari yang lalu ia ingin pergi tapi tidak bisa, karna sang nenek menahannya untuk pergi. Neneknya berkata ia harus berlajar suatu mantra yang akan bisa membantu dan menyembuhkan Alex. Mau tidak mau Moonaly harus menunda kepergiannya walau pun hati kecilnya selalu dirundung rasa gelisah dan khawatir. Apakah prianya baik-baik saja atau tidak.

Sekarang ia sudah bisa melakukan mantra terlarang itu dengan sempurna. Aly tersenyum bangga karna sebentar lagi akhirnya ia bisa bertemu dengan matenya, pria yang sudah ditakdirkan untuknya.

*****

Alex yang tengah tertidur langsung terbangun, matanya terbuka dengan sayu. Indra penciumannya langsung mencium sesuatu yang mampu membuatnya gila. Aroma harum itu merasuki dirinya. Tubuhnya bahkan memberontak agar segera turun dari kasur king sizenya. Dengan sedikit usaha ia mencoba untuk duduk. Segera rasa sakit luar biasa menghantam bagian belakang kepalanya dan membuatnya pusing.

The Alpha King is The Wizard MateTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang