"ISTIRAHAT DI TEMPAT GRAKKK!"perintah dari sang pemimpin upacara di ikuti semua peserta upacara di lapangan smakra,dan ini adalah salah satu hal yang membuat seorang Ibay Maldani merasa sangat-sangat bosan.Kenapa?karena hari ini yang memberi pembinaan adalah kepala sekolah SMA Aksara yang kalau berbicara mungkin sampai lima jam gak kelar-kelar.
Ibay dan Fafa berada di sebelah podium sang kepala sekolah,Fafa yang masih di perban kakinya terpaksa ia harus mengunakan tongkat untuk berjalan.Sebenarnya sepulang dari gedung perlombaan itu Ibay ngotot agar Fafa tidak berangkat ke sekolah besok pasti akan terjadi hal seperti ini,namun sia-sia Ibay mengeluarkan tenaganya untuk ngomong dengan spesies bernama Fafa,nyatanya sekarang gadis itu ada di sebelah Ibay.
"Assalamualaikum warahmatullahi wa baarokatuh,selamat pagi anak-anak"salam pa Salman
"PAGI PAKK!"jawab mereka keras,bukan keras sih lebih tepatnya ngegas.
"Widih semangat sekali ya.."kata pak Salman bahagia melihat para muridnya semangat padahal tidak,tapi ya sedikit karena mau melihat Ibay dan Fafa yang sudah memenangkan lomba kemarin.Dan seperti tahun-tahun sebelumnya,Ibay dan Fafa akan menjadi artis dadakan di sini.Mereka berdua akan di mintai foto oleh siswa-siswi SMA Aksara apalagi Ibay yang mau pensiun tahun depan,mereka berdua sudah mengunakan seragam yang kemarin di pakai saat war.
"Seperti yang kalian ketahui..."
Penjelasan Raja Salman khas SMA Aksara tidak bisa di jelaskan karena terlalu panjang dan rumit,karena baru kali ini ada kepala sekolah yang membahas tentang rumus matematika di depan sini.Ini bukan cuma karangan,di dunia nyata pun ADA guys!
Setelah membahas pelajaran saat nya ia memperlihatkan kedua murid kesayangannya,sebelum itu piala dari Ibay dan Fafa pun di arak.Membuat semua siswa-siswi penasaran dan yang paling kasihan yang barisnya paling belakang,sudah kepo gak keliatan kalau mau maju nanti di marahin.Ck!memang menyebalkan,mending tinggi kalau pendek?.
Kapan gue bisa gituuu?!
Gila-gila-gilaaaa baru kemarin borong piala sekarang dapat lagi?
Memang bener top markotop si Sueb sama si Siti mah..
Tepuk tangan meriah pun terdengar,lagi-lagi Ibay berlagak seperti anak presiden.Fafa hanya menanggapi dengan senyuman lebarnya sebelum sempat menendang kaki Ibay dengan tongkat nya karena muak dengan sikap Ibay yang begitu-begitu terus dari kemarin.
"Gimana jadinya kalau lo beneran jadi anak presiden?mungkin udah salto dari Senayan sampai smakra"gumam Fafa
***
Setelah sesi foto-foto selesai Ibay pun masuk ke dalam kelasnya ia sudah berganti kostum mengunakan seragam osis,jas osis pun ia lampirkan di bahu kanannya karena mau rapat osis namun ia memilih masuk ke kelas terlebih dahulu.
"WIDIH YANG JADI ARTIS DADAKAN MASUK NIH"teriak Huda yang melihat Ibay baru saja masuk ke dalam kelas
"ADA YANG MAU MINTA FOTO LAGI?ATAU TANDA TANGAN? SINI-SINI BIAR GUE MINTA IN,SATU TANDA TANGAN 10 JUTA AJA MURAH KOK"Kata Kenzi kepada teman-temannya,masih ingat Kenzi kan?gadis blasteran indo-australia
"Sa ae mamank kenzi!"cletuk Ibay lalu menarik kursinya dan duduk
"Padahal kemarin juga lo menang kan?"lanjut Ibay
Gadis itu hanya menyengir dan memerintahkan Ibay untuk diam,ya Kenzi memang ikut di perlombaan kemarin namun karena berangkatnya sedikit telat jadi tidak bisa berangkat bersama dengan Ibay dan Fafa.
"Lo menang zi?ko gak ikutan di sebelah Ibay sama Fafa tadi pas upacara?"tanya Danu, Kenzi menatap Ibay sebal
"Gue males berdiri di depan di pertontonkan kek apaan banget,terus gue bukan juara satu ya enggak deh"jawab gadis itu
Ibay ingin bertanya namun guru matematika nya sudah masuk ke dalam kelas yang lebih mengejutkan bukan karena mau ulangan dadakan namun ada seseorang yang mengikuti Bu Indah di belakang,seorang gadis cantik keturunan Tionghoa.Matanya sipit,dan putih gadis itu tersenyum canggung ke arah siswa-siswi dikelas ini.
"Selamat pagi anak-anak"sapa Bu Indah
"Pagi buu"
"Oke hari ini ada teman baru kalian silahkan kamu perkenalkan diri"perintah Bu Indah
Gadis itu mengangguk lalu maju satu langkah"Selamat pagi,perkenalkan nama saya Oci Parandita Anindya.Saya pindahan dari SMA Tabula,semoga kita bisa berteman dengan baik ya teman-teman"
Cantik bener dah
Iya cantik banget,orang cina kayanya deh
Waduh most wanted girls bakal nambah lagi nih
Dan terakhir ucapan yang membuat semua teman-temannya menoleh ke belakang adalah
"Firasat gue dia bakal gabung ke geng anak ondel-ondel itu"cletuk Ibay dan langsung mendapat geplak an buku dari Danu
"Sekarang kamu boleh duduk di sebelah Ibay,Danu kamu pindah dengan Libra"perintah Bu Indah
Ibay yang tak terima pun langsung protes"ko gitu?masih ada bangku kosong kali di sebelah gue"
"Ibay kamu itu ketua osis,biarin dia duduk sama kamu biar dia tau smakra itu gimana!"jelas Bu Indah emosi
"Apa hubungannya?pokonya saya gak mau Bu!"protes Ibay
"Udah bay mayan bening-bening gitu"bisik Danu
"Bening ndasmu mantep!gak,nanti ada yang marah kalau gue duduk sama dia"ucap Ibay
"Fafa maksudnya?"sahut Kenzi
"Iyalah!"jawab Ibay percaya diri
"Ibay,kamu nurut atau...
"Terserah"potong Ibay cepat lalu duduk di bangkunya menatap ke depan dengan kesal,Danu pun pindah tempat duduk bersama Libra.
Oci pun mendekat dan duduk di sebelah Ibay,ia memasang wajah semanis mungkin lalu mengulurkan tangannya ke Ibay.
"Kenalin gue Oci"ucap gadis itu
"Udah kenal!gausah di ulang lagi gue gak budeg"balas Ibay ketus
Gadis itu pun tersenyum entahlah itu senyuman kecut atau senyuman licik.
Sekarang lo masih bisa cuek tapi liat aja nanti
***
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Ibay [✓]
Teen FictionSeburuk apapun kamu,serusak apapun kamu kalau kamu dilihat oleh mata yang tepat yang benar-benar tulus mencintai kamu apa adanya kamu akan menjadi yang terbaik dalam pandangannya. _ #Start, 27 oct 2019 #Revisi1,4 march 2020 #finish2,27 oct 2020