Sudah satu bulan Ibay pun masih tetap menjadi laki-laki yang tidak bisa diam,ia pun sudah kembali ke kampus nya.Sekarang ia tengah duduk di warung yang ada di sekitar kampusnya,sendiri.
Danu dan Libra katanya sedang ada urusan dengan dosen jadi Ibay ke warung sendirian tak lama ada satu orang perempuan dengan outfit bisa di bilang kurang bahan mendekat ke Ibay dan duduk di hadapannya,Ibay masih sibuk memakan tempe goreng nya.
"Hai!lo Ibay Maldani kan anak hukum?"tanya gadis berambut cokelat.
"Anak manusia gue bukan anak hukum,mana bisa hukum ngelahirin"jawab Ibay namun matanya tidak menatap wajah gadis itu.
"Kenalin gue Celine gue satu kelas sama lo masa ga kenal?"
Ibay menggeleng"Apa gue harus ngenalin satu-satu mahasiswa disini?ga kan?"
Celine meringis canggung,ia pikir Ibay orang yang gampang terpikat dengan kecantikannya namun ternyata tidak.
"Bay,gue...suka sama lo"ucapnya membuat Ibay menatapnya horor.
"Gini,lo kan cewe kenapa harus ungkapin perasaan lo duluan?"tanya Ibay heran,maksudnya apa ini?datang-datang main nembak aja.
"Ga peduli gue,gue udah suka lo sejak lo jadi Maba di kampus ini.Gue liat lo orangnya asik,lucu gitu dan baik-
"Makasih buat pujiannya tapi sori gue lagi jaga hati buat seseorang"potong Ibay cepat.
Raut wajah Celine berubah menjadi masam"Katanya cewe lo gila ya?ko lo mau sih pacaran sama cewe gila?-
"Gausah mancing emosi gue,mau dia gila atau engga yang penting dia ga pernah ungkapin perasaan nya duluan,yang cinta sama dia gue,yang sayang sama dia juga gue ngapain lo ikut-ikutan ngurusin perasaan gue?"Ibay terlihat sudah emosi bisa-bisa Fafa di bawa-bawa,tapi kenapa satu manusia ini tau kalau Fafa..
Celine tertawa sinis"Pacar lo juga mantan napi kan?pernah masuk rumah sakit jiwa juga?gila ya,mau-maunya cowo seganteng dan sepopuler lo pacaran sama cewe ga jelas-
"Lo kali ga jelas,dateng-dateng udah bikin gue emosi.Gausah jelek-jelekin pacar gue kalau lo ga mau kenapa-napa"
"Tapi gue udah suka sama lo bay-
"Maaf ya gue lagi jaga hati,lo kan banyak tuh yang suka mending jangan sama gue banyak cowo yang lain kan?"
Celine memegang tangan Ibay membuat laki-laki itu langsung menyingkirkan tangan Celine.
"Di dunia ini cowo bukan cuma gue doang ada banyak"kata Ibay lalu bersiap-siap untuk pergi,ia jadi merinding ngobrol dengan gadis itu.
"IBAY!"panggil Celine,Ibay mempercepat jalannya ia langsung menuju parkiran dan mengambil motornya setelah itu ia pergi Celine tidak bisa mengejar laki-laki itu ia hanya bisa melihat kepergian Ibay dengan wajah yang tersenyum devil.
"Liat aja nanti"
***
"Fa maafin aku,maaf"
Laki-laki itu pulang dari kampus langsung menghampiri Fafa dan terus mengucapkan kata maaf sementara gadis itu bingung.
"Kenapa sih kamu?"tanya Fafa heran.Ibay terus menciumi telapak tangan Fafa.
"Maaf,kamu boleh pukul tangan aku sekarang"ucap Ibay sembari memajukan kedua tangannya.
"Kamu kenapa sih kak?aneh deh"
"Pukul aja Fa gapapa"
"Tapi kamu kenapa duluuu?"tanya Fafa semakin di buat bingung.
"Tadi di kampus ada cewe dia dateng ke aku tiba-tiba langsung bilang bay gue suka sama lo udah aku tolak tapi dia malah pegang tangan aku,Fa ayo pukul tangan ini cuma boleh di pegang sama kamu ga cewe lain,ayo Faaa"rengek Ibay.
Fafa malah tertawa ngakak"Kamu tuh lucu banget sih,ga aku ga mau mukul tangan kamu"
"Ko gitu?kamu ga marah?"tanya Ibay.
Fafa menggeleng"Dia cuma suka sama kamu tapi kamu cuma cinta dan sayang sama aku kan?"
Ibay mengangguk"Nah gapapa dong,banyak ko yang suka sama kamu tapi kamu aja yang ga nyadar"
"Tapi tangan gimana?"tanya Ibay sembari melihat tangannya.
"Cuci pake kembang tujuh rupa sana"perintah Fafa sembari tertawa.
"Harus!aku merinding tau deket-deket sama dia,jangan-jangan dia-
"Hush!"
Ibay tertawa"Udah makan?"
Fafa mengangguk"Kak"panggil Fafa.
Ibay menoleh sembari tersenyum"Aurora hamil"
Ibay membulatkan matanya tak percaya"Beneran?"
"Iya tadi dia main kesini soalnya bang Kiki mau ke kantor,kan bang Kiki bentar lagi lulus"jawab Fafa.
"Berapa bulan?perasan cepet amat"tanya Ibay heran.
"Baru 3 minggu"jawab Fafa lagi.
Ibay pun mengangguk mengerti"Kenapa?kamu mau?-
"Nikah aja belum"potong Fafa.
Ibay langsung berlari menuju kamar nya lalu kembali dengan senyuman manis di wajahnya,ia kembali duduk di sebelah gadis itu.
Tak lama laki-laki itu mengeluarkan sesuatu dari balik tubuhnya"Will you marry me?"
Wajah Fafa terlihat kaget dan sangat senang"Yes"
Ibay tersenyum lebar ia langsung memasangkan cincin itu di jari Fafa lalu laki-laki itu memeluk Fafa erat tak lama ada banyak balon yang jatuh mengenai mereka di susul suara tepukan tangan.Ibay dan Fafa menatap teman-teman dan keluarganya yang tengah berdiri di lantai dua.
"ASIK NIKAHAN LAGI,DAPAT MAKAN GRATIS LAGI"teriak Danu.
"Makan teros"sindir Cahyo.
"YEY!AKHIRNYA BISA JADI IFA LAGI...SELAMAT BUAT KALIAN BERDUA YA"teriak Maya.
"UDAH GA JOMBLO LAGI NIH"ucap Reno.
"Mau kapan bay?"
"BESOKKK!"jawab Ibay keras dan jelas.
***
Jangan lupa vote ❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Ibay [✓]
Teen FictionSeburuk apapun kamu,serusak apapun kamu kalau kamu dilihat oleh mata yang tepat yang benar-benar tulus mencintai kamu apa adanya kamu akan menjadi yang terbaik dalam pandangannya. _ #Start, 27 oct 2019 #Revisi1,4 march 2020 #finish2,27 oct 2020