Bab 5

41.9K 1.5K 15
                                    

Jansen POV

"I've lost my mind." Aku tersenyum geli, melempar buket bunga lily yang tadi sempat kubeli di pinggir jalan. Lily putih yang cantik. Ketika melihat bunga itu, aku teringat pada Yura, istriku.

Sayangnya, ketika aku sampai di pelataran rumah, melihat lily itu kembali malah membuatku merasa aneh.

"Belum lewat." Lirihku, melirik jam tangan yang menunjukkan pukul 23.37. Aku menghela napas, Yura mungkin sudah tidur.

Aku turun dari mobil. Dengan bunga lily di tangan. Ya, aku memutuskan untuk membawanya masuk.

Setelah masuk ke dalam rumah, dapur menjadi tujuan pertama. Aku butuh minum. Bunga yang sedari tadi kubawa, juga akhirnya kuletak begitu saja disana.

Dan ketika aku beranjak menuju kamar di lantai atas, aku cukup terkejut. Lampu kamar kami masih menyala. Aku masuk dengan langkah pelan, dan melihatnya disana, sedang duduk di pinggir ranjang. Sebuah buku berada di pangkuannya.

Yura yang menyadari keberadaanku lantas menoleh, lalu tersenyum lembut. Ia beranjak menuju ke arahku. Memelukku.

Inilah yang kusuka dari dia. Wanitaku ini tidak pernah segan untuk menyentuh, untuk menunjukkan rasa ... cinta. Aku tersenyum miris. Apa yang salah pada hatiku? Kenapa aku tak kunjung dapat membalas cintanya?

"Happy anniversary." Ucapku, membalas pelukannya erat.

Yura mendongak, senyumnya semakin lebar, "Satu tahun."

Aku hanya mengangguk. Mataku tak lepas dari bibirnya. Dan tidak butuh waktu lama bagiku untuk menundukkan kepala dan mengecup pelan bibir mungil itu. Yura membalas sepenuh hati.

"Yura, istriku. Wanitaku." Batinku. Entah kenapa merasakan perasaan aneh. Perasaan membuncah bahagia. Doa bersarang dalam pikiran dan hatiku, meminta untuk merasakan cinta itu kembali. Kepada wanita ini. Wanita sah milikku.

(21 Desember 2019)

Love Me (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang