11. MODUS!

17.9K 1.5K 255
                                    

Jawab pertanyaan di bawah ini ya :)


Suka nonton film?

Rekomendasi film horor bulan ini?!

Film apa yang paling berkesan menurut kalian?

Udah nabung buat ikutan Pre Order novel Assalamualaikum Calon Abi belum?!

Target 2019 apa, yang belum kalian penuhi?

Punya keinginan terbesar apa, buat orang tua?

Kalian punya kakak? Jahil nggak?

Kalian orang yang kreatif/nggak?

Sinetron apa yang menurut kalian bagus tahun ini?

Pilih kejebak macet/kejebak banjir?!

Telat karena macet/telat karena kesiangan?!

Pernah bolos sekolah?😂

Weekend nih, kalian kemana?



.
.
.


Jangan lupa vote & komen yaaa ♥
Ditunggu lhooo!











.
.
.




























Udah belum? Kalau udah, CUSSS🚀









.
.
.


Resepsi benar-benar selasai. Alhamdulillah, akhirnya Icha bisa bernapas dengan lega. Icha ingin segera tidur. Matanya sudah mengantuk. Kakinya pun benar-benar pegal karena beberapa jam harus berdiri, duduk, berdiri, duduk untuk menyalami para tamu undangan. Icha hampir saja tersandung kalau Aby tidak menahan tubuhnya. Aby tersenyum. Senyumannya terlihat sangat manis. Apalagi, setelah melaksanakan ijab kabul tadi pagi, Aby diizinkan untuk mencium dahi Icha. Hanya sekilas, karena Aby tahu jika ia justru akan menginginkan yang lebih jika didiamkan terus-menerus.

Para tamu undangan sudah benar-benar pulang. Tidak ada yang tersisa sama sekali. Kecuali, komplotan gangster yang duduk membentuk lingkaran sambil makan kuaci itu. Aby bersedih. Mengapa mereka tidak pulang saja, sih? Mengganggu saja!

"Mau kemana, Bidadari?" tanya Aby lembut. Icha menatap suaminya gemas.

Hmm, suami. Benar kan, Icha kini sudah memiliki suami? Dan suaminya adalah bocah tengil itu. Bocah yang baru saja lulus SMA beberapa bulan lalu!

"Mau tidur, capek," jawab Icha, lemas.

"Kamu keliatan capek banget, gue anterin ya?" tawar Aby. Salim yang mendengar itu meledek. "Ngomong sama bini mah kalem, lembut. Bak malaikat! Coba sama gue, bawaannya emosi terus kayak Emak-emak kehilangan Tupperware!"

Aby melotot. "Ngomong apa barusan?"

"Apa? Gue bener kan?" tantang Salim, tidak peduli kalau istri Aby sudah kelihatan pusing. Ditambah mendengarkan pertengkaran tidak berfaedah itu.

[NUG's 5✔] Jodoh Untuk Alyssa (OPEN PRE ORDER)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang