9

6.5K 573 2
                                    

Jaehyun dan Jaemin masuk kedalam rumahnya

"Jae pulang. " Ujar Jaehyun diikuti Jaemin dibelakangnya

"Jae cepatlah kau bersihkan dirimu, hyung sudah menyiapkan makan malam kami. " Ucap Taeyong, Jaehyun hanya mengangguk

Setelahnya Jaemin berlari menuju kamarnya diatas

"Nana hati-hati! " Pekik Jaehyun, yang bersangkutan tidak menoleh dan melanjutkan berlari ke kamarnya.


***

Tok tok tok

Jaemin mengetuk kamarnya, tidak ada jawaban, mungkin Jeno tertidur, pikirnya. Dia mencoba meraih gagang pintu dan sedikit memutarnya, membuat pintu sedikit terbuka, Jaemin langsung saja masuk.

Ruangan bernuansa abu-abu itu menampakkan seorang lelaki yang sedang tidur menggunakan selimut dengan wajah yang tenang, Lee Jeno. Iya dia Lee Jeno. Jaemin mendekat ke arah Jeno tidur.

"Nana minta maaf ya hyung. " Bisik Jaemin seraya mengusap rambut Jeno lembut, kemudian beralih untuk meletakkan jaket dan segera mandi.

***

Saat ini keluarga Lee berkumpul di meja makan, untuk makan malam.

"Nana, kau ini mengapa, cepat makan, jangan hanya kau pandangi saja makanan itu. " Ucap Jaehyun

Merasa terpanggil, Jaemin mendongak  "iya hyung. " Jawabnya.

"Kalian kenapa, tidak seperti biasanya, kalian ada masalah? " Tanya Jaehyun lagi

"Tidak hyung. " Sahut Jeno segera.

"Hyung kira ada masalah. Oh iya Na, bagaimana, Jhonny hyung sudah mengambil hasil nilaimu? " Ujar Jaehyun

"Sudah hyung, Jhonny hyung sudah mengambil hasil nilaiku." Jawab Jaemin

Mendengar ucapan Jaemin membuat Jeno menoleh pada Jaemin, untuk apa dia berbohong, pasalnya tidak ada yang mengambil hasil nilainya tadi siang, sehingga membuat anak itu harus mendapat hukuman.

"Aku selesai, aku akan membersihkan dapur dulu. " Ucap Taeyong kemudian beranjak dari meja makan.

"Aku juga, aku akan keatas. " Sahut Jeno kemudian ikut beranjak dari meja makan

Hanya tersisa Jaemin dan Jaehyun sekarang, Jaemin bingung bukankah Haechan sudah mengatakan semuanya pada Jaehyun, tapi mengapa Jaehyun  tidak mengetahui bahwa tidak ada yang mengambil hasil nilainya.

"Hyung, jangan beritahu siapapun ya. " Ucap Jaemin di sela sela aktivitas nya.

"Tentang apa? "

"Tentang aku yang masuk rumah sakit tadi hyung. "

"Mengapa? "

"Sudah hyung, lakukan saja. "

"Baiklah."

"Oh iya hyung, tadi Haechan bercerita apa saja?"

"Haechan hanya mengatakan kalau kau kelelahan karena kau berlari mengelilingi lapangan sehingga kau sesak nafas dan pingsan. "

"Itu saja? " Tanya Jaemin, Jaehyun hanya mengangguk

"Kenapa kau bisa berlari mengelilingi lapangan Na? "

"Em anu.. Ee.. Itu hyung.. Aku lupa membawa tugas terakhir ku. Jadi aku harus mendapatkan hukuman. "

"Ceroboh sekali, Na. "

***

Jaemin menatap sosok kakaknya yang sedang memainkan ponselnya diranjang mereka, kemudian Jaemin mendekat kearahnya, dan membaringkan tubuhnya disebelah Jeno.

Complicated •NA JAEMIN (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang