King of Demigod [SUDAH TERBIT]

(36) takdir yang sesungguhnya

"Serahkan putra Zeus itu maka kalian tidak akan terluka" Ucap iblis itu seraya menunjuk kearah Taehyung.

Semua yang berada di sana hanya dapat membelalakan mata ketika mendengar perkataan iblis itu.

Putra Zeus?

Taehyung?!

"A-apa?" Ucap Hoseok tidak percaya. Ia menatap kearah pemuda bersurai kelabu itu dan kemudian iblis di hadapannya.

"Kau harus melangkahi mayatku jika ingin mendapatkannya"

"J-Jimin" Taehyung menatap Jimin yang kini telah berdiri di sebelah Yoongi, seakan tengah menjadikan dirinya sebagai tembok pelindung bagi Taehyung.

Jimin menoleh dan kemudian mengulas senyum tipis. "Aku tidak bisa untuk lebih lama lagi marah kepadamu" Ucapnya dan kemudian mengusak surai Taehyung dengan jemari kecilnya.

Iblis itu terkekeh. "Terlalu banyak drama, baiklah ku habisi saja kalian semua dan merebut putra Zeus itu"

Sang iblis melesat seraya menghunuskan cakar-cakar tajamnya kearah Jimin dan Yoongi yang telah memasang posisi siaga.

Kraak...

Trisula Jimin dan tombak Yoongi berhasil menahan serangan iblis itu, namun mereka tidak menyadari jika iblis itu telah mengayunkan tangan kanannya untuk menyerang Jimin dari arah samping.

Ctass...

Iblis itu menoleh ketika merasakan sesuatu menahan tangan kanannya, tampak sebuah cambuk yang berpendar kebiruan menahan pergerakan tangannya.

"Jangan pernah sentuh mereka dengan tangan kotormu itu" Desis Seokjin dan mengeratkan lilitan cambuknya di tangan iblis itu.

Sang iblis berteriak marah membuat ketiga demigod itu terpental dan menabrak pepohonan yang berada di dekat mereka.

"Jin hyung" Hoseok berlari menghampiri Seokjin yang sudah tidak sadarkan diri, sedangkan Jimin dan Yoongi tampak tidak bisa menggerakkan tubuhnya.

Iblis itu berjalan mendekat kearah Taehyung yang hanya diam bergeming di tempatnya.

"Kalian pergilah dan minta bantuan, kami akan menahan makhluk itu disini" Titah Namjoon kepada Dave.

"Tapi bagaimana denganmu?" Tanya Dave.

"Mereka membutuhkanku" Jawab Namjoon dan kemudian berlari kearah Taehyung yang tampaknya tidak menyadari jika iblis itu sudah berada di hadapannya.

Wussh...

Namjoon mengayunkan pedangnya membuat iblis itu melompat mundur.

Ia berdiri di depan Taehyung seraya mencabut satu pedangnya yang sedari tadi masih berada di dalam sarungnya.

Di sebelahnya telah berdiri Jungkook yang juga tampak siaga dengan pedang api miliknya.

"Namjoon hyung, Jungkook" Lirih Taehyung membuat keduanya menoleh dan kemudian mengulas senyuman tipis.

"Kita bersama-sama dalam hal ini" Ucap Namjoon.

Taehyung menggelengkan kepalanya. "Kalian tidak harus mengorbankan diri kalian untukku" Ujarnya.

"Kami harus-" Potong Jungkook. "Bukan karena kau putra Zeus, tapi karena kau hyung-ku" Lanjutnya dan semakin melebarkan senyumnya sehingga kedua gigi kelinci itu menyembul keluar. Senyum termanis yang tidak pernah diperlihatkannya kepada orang-orang.

Tubuh Taehyung bergetar hebat ketika melihat Teman-temannya bertarung untuk melindungi dirinya yang lemah ini, bahkan kini Yoongi tampak telah bangkit dan ikut menyerang iblis itu.