2. Membantu?

110K 796 12
                                    

"Aku hanya memiliki sedikit urusan dengannya, kak. Tetapi urusan yang tidak serius" Ujar Lana, Claire memicing mengintimidasi takut ada kebohongab berpihak disana. Perlahan Lana mengangkat wajahnya memberanikan diri untuk menatap Claire.

"Apa kau yakin? Kenapa kau terlihat frustasi?"

"Tidak, aku hanya masalalu Aaron dan jangan mengkhawatirkanku, kak"

"Tidak Lana, kau masih terlalu kecil. Bagaimana Aaron bisa membuat dirimu terluka?"

"Aku hanya memiliki satu permintaan untukmu, kak" Claure mengeryitkan dahinya.

"Aku mohon jangan katakan pada Aaron aku bertemu denganmu" Ujar gadis itu, Claire semakin curiga ada apa antara Aaron dan Lana?

"Untuk menjaga keamananmu, aku akan memberikan sebuah tempat tinggal untukmu, kalau kau membutuhkan apapun, jangan segan untuk menelfonku, aku akan menyuruh orangku untuk memenuhi kebutuhanmu. Dan semoga suatu saat kau bisa percaya padaku" Claire memberikan sebuah kartu nama pada Lana, yaps dia juga menelfon Ronnie, supir kepercayaannya untuk mengantar Lana ke tempat peristirahatannya, mansion yang berdiri tegak ditengah perbatasan hutan.

---

Cup

"Kau merindukanku?" Claire mengalungkan tangannya dari belakang ke leher Iqbaal. Iqbaal mencium leher jenjang gadis itu dan meremas bokongnya. Sungguh ia terobsesi pada tubuh gadis jelmaan (Namakamu) itu

"Bagaimana bisa aku tidak merindukanmu selagi kau jauh dariku, sayang?" Ia sudah terbiasa dengan bualan manis pria matang itu. Untung sayang, kalau tidak sudah ia pastikan wajah pria itu akan menyentuh parit yang berada di pasar pasar.

Iqbaal menyentuh bibir ranum itu dengan jempolnya, gadis yang ia anggap liar itu dengan sigap ingin mengulum, tetapi Iqbaal ingin membuat gadis itu frustasi dan ia mengalihkannya ke leher Claire

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Iqbaal menyentuh bibir ranum itu dengan jempolnya, gadis yang ia anggap liar itu dengan sigap ingin mengulum, tetapi Iqbaal ingin membuat gadis itu frustasi dan ia mengalihkannya ke leher Claire. Iqbaal membopong tubuh mungil itu ke ranjang dan menindihnya.

Ia menyambar bibir gadis itu, gadis itu pun membalasnya tak mau kalah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Ia menyambar bibir gadis itu, gadis itu pun membalasnya tak mau kalah. Sungguh jiwa liar (Namakamu) berada di benak gadis yang baru lulus SMA ini, Iqbaal bahkan tak pernah bosan mencumbu tubuh semanis gadis itu. Aroma tubuh dan rasa tubuh Claire benar benar mirip dengan tubuh (Namakamu) membuat pria itu yakin (Namakamu) tak sepenuhnya mati!

Sampai sejauh ini hubungan seksual mereka tidak pernah saling memasuki satu sama lain. Iqbaal tak mau merusak Claire sebagaimana kesalahan ia dulu telah mebuat hidup (Namakamu) hancur.

Bahkan Claire serinh meminta lebih, tetapi Iqbaal hanya menggantikannya pada jarinya. Jari dan jari membuat gadis itu jengah. Iqbaal berjanji akan melakukan sepantasnya jika sudah menikah, itu hal yang mustahil. Bagaimana mereka bisa menikah sedangkan Aiden menentang keras hubungan mereka?

Wajah mereka saling bertemu, Claire kagum atas wajah yang benar benar terpahat sempurna ini, ia memainkan rambut Iqbaal yang berada diatasnya. Seperti biasa, mereka sering berbincang bincang tetapi dengan keadaan posisi intim seperti ini

 Seperti biasa, mereka sering berbincang bincang tetapi dengan keadaan posisi intim seperti ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Kenapa kau tidak mencari wanita lain selainku?" Tanya Claire. Cukup ia menyia nyiakan gadis paling berharga dalam hidupnya. Tidak untuk Claire, gadis yang mengobati rasa gilanya karena kebersalahannya pada (Namakamu). Setiap Claire berada disampingnya, ia merasa (Namakamu) juga berada disampingnya, membuat dirinya sedikit lebih tenang akan perbuatannya dulu pada wanita tragis itu.

"Jawabannya simple, aku mencintaimu" Ujar Iqbaal manis sambil tersenyum. Ia merapikan surai rambut Claire dan kembali menatap wajah itu.

"Kenapa kau mau bertahan dengan pria tua sepertiku?"

"Seperti yang kau bilang, cinta tidak memandang terpaut berapakah usia kita, seperti apa kondisi fisik dan mentalmu, bagaimana posisi dan keadaanmu, selagi aku nyaman bersamamu aku akan terus memperjuangkanmu" Jawab Claire tak kalah manis dari pria ini. Ia bermimpi membangun sebuah hubungan rumah tangga kecil yang harmonis pada pria dihadapannya ini

"Percaya tidak percaya, aku berjanji akan menikahimu"

"Sudah dari 3 tahun yang lalu kau katakan, dan aku ingin diumurku 18 tahun kau harus menepati janjimu!" Seru Claire. Pria itu mengecup pelipis Claire dan berbaring sembari memeluk Claire

Sex Scandal || IDR🔞Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang