Setiap harinya yang mereka lalui semakin berat, untuk Tetsuna.
Namun ia tetap tidak mengadu apapun pada Seiji, Seiya atau bahkan Akashi dan Kuroko.
Saat hati mu pergi,
Pergi di jalur yang berbeda dengan jalur hatiku,
Aku tertinggal,
Bertanya apakah aku harus mengikuti mu,
Aku berharap bisa menyusulmu esok,
Sekarang aku berbalik dan sadar,
Aku telah tersesat di jalur hati ini,
Dan aku tetap tersesat,
Menunggu kau tuk berbalik ke jalur hati ku,
.
.
.
Mereka melalui hari demi hari dalam rumah yang semakin dingin setiap harinya,
Setiap hati sekolah terasa begitu menyedihkan bagi Tetsuna, hingga tanpa terasa 5 tahun berlalu sejak hari di mana mereka meninggalkan Istana.
Kini Ushio telah bekerja siang dan malam,
Tiada waktu lagi dirinya untuk bersama dengan Tetsuna,
Dan dia terus menghabiskan waktu di dalam rumah yang semakin hari semakin dingin,
Berharap takdir memandang ke arahnya,
.
.
.
"Aku akan pulang telat,
Tidak usah menungguku" ucap Ushio habis memakan sarapannya, dan pergi bekerja.
"Wakatta" ucap Tetsuna yang sedang memasak untuk sarapannya sendiri.
BUKKKK!!?
pintu di tutup menandakan Ushio telah pergi,
.
.
.
"Kaichou sudah pergi dan tidak akan pulang sampai malam,
Ini sudah saatnya" ucap Tetsuna memejam kan matanya dia sudah merencanakan untuk pergi dari rumah, tapi dia tidak akan tinggal di Istana,
Dia membereskan semua barang bawaannya,
Dan meninggalkan semua barang Ushio, dia tidak membawa sedikitpun uang milik Ushio,
"Gomen, Ushio-san.
Demo watashi genkai da~
(Maaf, tapi aku sudah mencapai batas ku)" ucap Tetsuna untuk pertama kalinya menyebut nama sang suami dengan begitu sedihnya.
.
.
.
Pukul 1 pagi Ushio baru pulang, namun dia tidak menemui Tetsuna di kamarnya,
"Hmp?" Ushio membuang tasnya, dia berlari mengelilingi rumah.
"DIA TIDAK ADA DIMANAPUN!?
KABUR?
PERGI!?
BERANI BERANINYA DIA MELAKUKAN IN!?
KENAPA BARU SEKARANG!?
TETSUNAAAAA!!!!!" ucap Ushio memandang dengan kebencian.
Namun tentu ia tak menemukan Tetsuna, karena ia sudah berada di tempat yang sangat amat jauh.
Ushio keluar rumah, dia mencari semapanjang malam ke seluruh bagian kota namun tidak juga di temukan,
.
.
.
Di tempat lain . . .Tetsuna berjalan jauh sangat jauh ke arah Selatan, pergi ke tempat yang sangat jauh dan jauh,
Tetsuna berjalan hingga sampai ke dalam hutan angker, di nama kan hutan kesunyian,
"Setelah 5 tahun kenapa aku baru pergi sekarang?
Kau pasti bertanya seperti itu bukan Kaichou?" ucap Tetsuna memegangi perutnya, sembari memasuki kabut hutan yang sangat tebal,
Di sana dia bertemu sang penguasa tiba tiba muncul,
"Well well well,
Kita lihat siapa yang datang.
pangeran bungsu, keturunan langsung raja dari raja segala raja vampire,
Akashi Tetsuna, bukan?" ucap pria berkacamata berambut hitam legam di damping seorang wanita muda berambut coklat muda.
"Hamba memberi hormat kepada penguasa hutan kesunyian,
Hyuga junpei-sama,
Aida Riko-sama" ucap Tetsuna berlutut di depan kedua pasangan suami istri yang merupakan keturunan Ware wolf.
"Bangunlah, tolong jangan berlutut seperti itu.
Saya takut Akashi Seijuuro datang dan menghukum ku, kalau dia tahu.
Anak kesayangannya berlutut di hadapanku" ucap Hyuga Junpei,
"Arigatou, Hyuga-sama" ucap Tetsuna berdiri kembali.
"Sekarang kami mau bertanya, ada keperluan apa anda datang kemari" ucap Aida riko.
"Hamba butuh tempat untuk tinggal, namun hamba tak bisa pulang ke rumah,
Karena keadaan yang tidak bisa di beri tahu.
Hamba butuh tempat untuk melahirkan dan membesarkan anak hamba" Ucap Tetsuna akhirnya mengatakan alasan yang sebenarnya.
"Ara ara,
Hyuga-kun, bagaimana?" ucap Aida tersenyum seolah memaksa sang suami untuk mengijinkan Tetsuna untuk tinggal di daerah mereka.
"Egh!?
Wakatta wakatta, Riko.
Jadi jangan memandang ku seperti itu" ucap Hyuga tak ingin membuat sang istri marah,
'Riko marah sangat menyeramkan, habisnya~' ucap Hyuga membuang muka.
TBC
Note:
pasti dah pada bosen dengan para Keturunan Akakuro ya, gomenne~
(=^・^=)
Bentar lagi tamat kok 1/2 chapter lagi,
(_ _)
(=xェx=)
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi [Vampir]
FantasyReinkarnasi kehidupan Kuroko dan Akashi, semua berawal dari kisah cinta yang tabu antara Scubbus, Chihiro dan pewaris tunggal keluarga Nijimura. semua mengakibatkan kematian yang membangkitkan kebencian Akashi pada Chihiro dan Kuroko, (⌒▽⌒) 1 agustu...