"Jadi, Sei-kun.
Bisa kita bicara empat mata.
Hanya berdua" penuh tatapan dingin, tiba tiba membuat Akashi keringat dingin.
". . ."
Setelah itu Kuroko berbicara empat mata dengan Akashi,
perihal kelakuannya yang teramat keras, pada Seiji sudah sangat keterlaluan.
Kurokopun mengancam, kalau Akashi terus seperti itu, ia akan minggat dan membawa serta ke 3 anak mereka, agar Akashi tak berkelakuan buruk lagi pada Seiji.
.
.
.
"Engh? Nii-san" Tetsuna yang memandangi kedua kakaknya."Kau sudah bangun, syukurlah" Seiya mendekat.
"Kau tau apa yang kau minum itu, tetsuna?"
". . ." tetsuna menggeleng.
"Darah, kau minum darah. Namun kau tak mencium bau amis atau jijik, itu menandakan kau vampir juga" ucap Seiji serius.
"Benarkah?" ucap Tetsuna senang, kalau dirinya sama dengan sang kakak.
"Tapi itu juga berbahaya, Tetsuna" sambung Seiya.
"Kemungkinan kau akan di incar mulai sekarang" ucap Seiji serius.
"Eh?"
"Jadi lain kali lebih berhati hatilah"ucap Seiji kali ini tampak sebagai seorang kakak.
"Nii-san?"
"Kemari lah, apa kau masih takut padaku?" ucap Seiji mendapat lurus Tetsuna.
Perlahan lahan Tetsuna melangkah dan, tanpa di duga Seiji menarik paksa tangan Tetsuna, dan di peluk erat tubuh si bungsu.
"Seiji-nii" ucap Seiya tersenyum dengan sedikit meruntuhkan air mata.
"Kau adalah harta keluarga Akashi, aku tak akan membiarkan mu terluka"
"Nii-san~"
.
.
.
Besoknya Seiya berangkat sekolah seorang diri, karena Seiji tak ingin melepaskan tetsuna yang masih butuh waktu untuk istirahat.Sekolah
Istirahat
Pulang
Namun entah bagaimana sebab nya, untuk pertama kali ia tersesat di hutan.
.
.
"Eh? Ini dimana?" Seiya berjalan ke dalam hutan tempat yang tak pernah ia lewati sebelumnya."Kau berada di area kekuasaan ware tiger" ucap seekor macan albino dengan corak hitam.
"Ware tiger? Oto-san gak pernah mengatakannya, kalau ada ware tiger di hutan ini?" ucap Seiya berbisik.
"Oto-san?"
"Ah, Akashi Seijuuro. Aku anak keduanya, Akashi Seiya"
"Kau anak dari raja iblis itu?! jangan bercanda?" ucap Macan albino itu seperti meremehkan Seiya.
"Aku tidak bohong!!" mata Seiya seketika berubah merah dan menajam.
"Hehhhh~" macan itu sadar bahwa Seiya tidaklah berbohong.
"Jadi apa yang dilakukan, anak raja yang tak mendapatkan kasih sayang seorang raja, di tempat ini?" tambahnya lagi.
"A-?!" Seiya tak terima.
"Hah? Jangan bilang kau tak tahu, para penghuni hutan ini selalu menyebutmu seperti itu? Kau tidak tahu?" ucap Macan itu mendekat.
". . ." Seiya sangat syok saat ia mendengarnya, bahkan ia tak bisa meneteskan air mata kesedihan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Reinkarnasi [Vampir]
FantasyReinkarnasi kehidupan Kuroko dan Akashi, semua berawal dari kisah cinta yang tabu antara Scubbus, Chihiro dan pewaris tunggal keluarga Nijimura. semua mengakibatkan kematian yang membangkitkan kebencian Akashi pada Chihiro dan Kuroko, (⌒▽⌒) 1 agustu...