Reinkarnasi [Vampir]

22

Setelah itu, Ushio dan Tetsuna mandi dan mengganti pakaian dengan yang lebih formal,

para penjagapun mengantar mereka ke ruangan mereka berdua,

di ruang makan ternyata sudah pada menunggu, bahkan Seiya dan Shuu pun ada, begitupula Seiji.

"Tetsuna, Ushio duduklah" ucap Kuroko tanpa tersenyum sedikitpun,

mereka berdua menurut dan langsung duduk di bangku yang sudah di siapkan.

"Sekarang minumlah" ucap Akashi Seijuuro menunjuk dua gelas dengan cairan merah,

'Darahkah~' ucap Tetsuna, langsung mengambil saja toh dia sudah biasa meminum darah, diakan setengah vampir setengah scubbus,

'Jus tomat?' ucap Ushio dalam hati,

GLUP

(baru tegukan pertama tiba tiba Tetsuna menaruh gelasnya, dengan tatapan tak percaya-)

Entah mengapa, kedua tangan Ushio tiba tiba bergerak sendiri dan mulut pun bertemu dengan mulut,

Ushio meminum semua yang ada di dalam mulut Tetsuna,

"????"

Tetsuna tiba tiba terkejut, darah yang awalnya terasa sangat amis dan memuakkan,

kini terasa panas dan manis di saat mulut Ushio bertemu dengan mulutnya,

"SLURPPPPPP,

Eh?

gomen Tetsuna!?" ucap Ushio bahkan terkejut dengan apa yang dia lakukan,

"I-Ie~" ucap Tetsuna bingung mengapa darah yang biasa dia minum  rasanya sangat memuakkan,

Begitu amis dan memiliki rasa yang menjijikan,

"hmp, tapi jus tomat ini rasanya sangat manis ya,

sampai pusing karena manis banget" ucap Ushio tak percaya, bagaimana bisa pelayan di sini membuat jus semanis ini.

"Ushio-kun, itu bukanlah jus tomat,

itu adalah darah" ucap Kuroko santai,

"Ja-jangan bercanda Kuroko-san,

jelas jelas ini rasanya sangat manis,

mana ada darah yang terasa manis?" ucap Ushio,

"Tetsuna bagaimana menurutmu?" ucap Seijuuro tersenyum kecil,

"Biasanya aku meminumnya dan rasanya manis,

tapi ini-" ucap Tetsuna menjulurkan lidahnya yang masih sediki ada noda merah darah,

GLUP

Ushio menelan ludah, tiba tiba ia memasukan lidahnya kedalam mulut Tetsuna,

padahal di depan keluarga besar, entah mengapa Ushio tidak dapat mengontrol dirinya,

"Emphhhh nmmmhhppphhh???" erangan tertahan Tetsuna,

"GOMENNASAAAIIIIII" ucap Ushio tiba tiba sayap keluar dari tulang belikatnya,

Sembari memeluk Tetsuna, dan mereka berdua terbang menjauh dari ruang makan,

"Eh!?" Tetsuna sangat terkejut, begitupula dengan yang lain,

"Biarkan mereka" ucap Akashi Seijuuro selaku kepala keluarga di sini,

"Tapi-" ucap Seiji yang paling khawatir,

"Ogiwara Ushio, dia vampir dominan" ucap Akashi Seijuuro serius,

"Oto-san?

Apa maksudnya?

Manusia yang di jadi kan vampir harusnya,

Menjadi vampir rate C ?" ucap Seiya sangat bingung,

"Tetsuna, tidak bisa minum darah lagi.

Dan Ushio bisa,

Apa mungkin?

Kekuatan vampir Tetsuna berpindah pada Ushio?" ucap Seiji terkejut dengan analisanya sendiri,

"Ahhhh~

Itu mungkin saja,

Kenapa?

Karena Ushio dan Tetsuna, kemungkinan adalah fate mate,

Tapi itu masih perkiraan ku" ucap Kuroko Tetsuya, 

"Hmp" Akashi Seijuuro hanya menutup mata dan mendehem.

.

.

.
Di tempat lain, tepatnya di kamar Ushio dan Tetsuna,

"Gomennasai, aku sudah tak bisa menahannya lagi, Tetsuna" ucap Ushio dengan air mata,

DEG!?

Padahal keduanya sudah ada di atas kasur, namun Ushio dengan air mata justru diam di atas tubuh Tetsuna,

'Harusnya aku yang meminta maaf,

Aku yang telah membuat Kaichou menjadi vampir,

Harusnya aku yang bertanggung jawab' ucap Tetsuna dalam hati.

"Harusnya aku yang minta maaf, Kaichou.

Kite (kemari)" ucap Tetsuna mengulurkan kedua tangan nya di hadapan Ushio,

"Tetsuna, Suki yo~" ucap Ushio langsung mengambil langkah segera, sebelum Tetsuna menarik kembali ucapannya.

TBC