20

421 34 2
                                    

Sometimes i just want to kill myself just to see if anyone really cares.

.

.

.

Ogiwara sangat terkejut, bagaimana ada istana di dalam hutan seperti ini,

Bukan hanya itu, Tetsuna tinggal jauh di dalam hutan saja sudah membuat Ogiwara kaget bukan main,

Kuroko dan Akashi mengantar Ogiwara hingga sampai ke depan kamar Akashi Tetsuna,

Dimana dia tidak keluar kamar selain makan saja, selama beberapa hari ini.

Tok tok tok

"Siapa?

BUKAN KAH AKU SUDAH BILANG AKU GAK MAU DI GANGGU!!!" Bentak Tetsuna dari dalam ruangan, cukup membuat Ushio terkejut,

Ternyata Tetsuna memiliki sifat yang seperti ini juga,

"Emp, anno.

Tetsuna ini aku, Ogiwara Ushio.

Aku datang mau menjengukmu,

Ku dengar kau gak masuk selama beberapa hari ini bukan-?" ucap Ogiwara meragu.

"Huh!?

Aku berada di sana pun kini sudah gak ada gunanya untukku" ucap Tetsuna dingin, namun tetap tidak membuka pintu kamarnya,

"Jangan bilang begitu~

(Suara Ushio bergetar seolah ingin menangis)

Kenapa kau pergi begitu jauh, Tetsuna.

Aku hanya manusia biasa,

Tolong jangan pergi ke tempat yang tak bisa ku gapai" ucap Ushio mengandalkan kedua tangannya pada pintu bernuansa klasik itu,

"Hah?

Apa yang kaicou katakan,

aku tak mengerti" ucap Tetsuna berjalan ke arah pintu dengan tatapan dingin,

"Aku merasa kalau aku tak bisa bertemu denganmu sekarang,

Aku takkan pernah bisa melihatmu lagi sampai aku mati" ucap Ushio sebenarnya hanya mengatakan perandaian,

". . ." Tetsuna terkejut sembari melihat ke arah pintu dan menghentikan langkahnya,

"Tetsuna apa kau masih di sana?

Oi!?

Jangan bilang kau sedang tidur!?" ucap Ushio merasa kesal karena tidak didengarkan.

"Kau siapa?

Ada perlu apa dengan adikku?" ucap seseorang dengan suara bariton sangat mirip dengan Seijuuro.

"Nii-chan?" ucap Tetsuna dari dalam seperti berbisik.

"Eh?

Kakaknya Tetsuna?" ucap Ushio sangat terkejut dengan kemiripan orang di depannya,

dengan pria tadi yang baru di temui nya saat ke sini.

"Kau manusia bukan?

Bagaimana kau bisa ada di sini!?

Para penjaga itu apa yang mereka lakukan?

Bagaimana bisa mereka membiarkan manusia masuk ke dalam istana!?" ucap Seiji mengeluarkan aura membunuh.

BUKKKK CEEKLLLLEEEKKKK

"Nii-chan jangan lakukan apapun padanya!

Di-dia adalah pacarku!!!!" ucap Tetsuna mencoba mencari perhatian sang kakak dengan berbohong.

Tetsuna membuka pintu langsung memeluk Ushio dan menariknya ke dalam kamar,

"P-A-C-A-R!?????

HAHHHHH!????

Aku mendengar kau mengurung dirimu di dalam kamar, jadi aku pulang untuk melihat keadaan mu.

Dan barusan kau bilang apa!????" ucap Seiji masih dengan aura membunuh, sibuk menatap Ushio sedari tadi.


"Te-tetsuna-kun???" ucap Ushio juga tak tahu mengapa Tetsuna tiba tiba berbohong meski dia sebenernya senang,

"Nii-chan tachi boleh memiliki kekasih!!

Kenapa aku enggak!" ucap Tetsuna memeluk Ushio semakin erat,

'Bohong sih~' ucap Tetsuna dalam hati,

dan Ushio kini merasa hidupnya takkan panjang lagi setelah melihat tatapan membunuh Seiji.

"TAPI DIA ADALAH MANUSIA BIASA!

MANA BISA DIA MELINDUNGIMU!?" ucap Seiji naik darah dengan sifat Tetsuna yang keras kepala, turunan dari Kuroko.

"KEKASIH NII-CHAN JUGA MANUSIA!" ucap Tetsuna merasa kalau Seiji tidak adil,

"Dia aku yang melindunginya, lagi pula bila dia sudah pada waktunya aku akan merubahnya menjadi vampir seperti ku,

Dan aku akan mengenal kan nya pada kalian semua" ucap Akashi Seiji tersenyum kecil,

namun itu justru membuat Tetsuna semakin kesal, dia yang haus akan perhatian mulai gelap mata.

"KALAU BEGITU AKU JUGA AKAN MERUBAH NYA JUGA!!!" ucap Tetsuna tiba tiba menggigit leher kiri Ushio keras, sangat keras sampai Ushio sendiri tak bisa berteriak,

Seiji yang melihat ke cerobohan sang adik sudah tak habis pikir.

BBRRRUKKKKKK

Tubuh gagah itu tumbang, dengan darah yang mengalir sangat banyak sampai ke baju nya dan Tetsunapun tak luput dari noda kental dan panas itu,

Tetsuna yang tak mampu menahan berat tubuh Ushiopun akhirnya ikut tumbang di sampingnya,

"TETSUNA!!!!?????" bentak Seiji sangat teramat marah, bahkan suara Seiji terdengar sampai ke satu istana,

Dan tentu Akashi Seijuuro, Kuroko Tetsuya juga mendengar teriakan terakhir Seiji tadi.

TBC

Reinkarnasi [Vampir]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang