11

59 5 5
                                    

Skip selesai mandi

15 menit aku mandi, setelah itu aku lngsng memakai baju santai.

Setelah selesai semuanya aku lngsng keluar menuju kamar Namjoon oppa untuk melihat Jimin oppa sudah selesai atau blm.
"OMO! Bukannya tadi Jimin oppa terkena pukulan" Ucapku lngsng mengambil kotak P3K dan lngsng kekamar Namjoon oppa.
Tok
Tok
Tok
Tidak lama kemudian Jimin oppa keluar. Dia sudah mandi dan rambutnya basah. Aku menatapnya tanpa berkedip.
Dia sangat tampan~batinku
"Youra, ada apa?" tanyanya padaku
Aku yg baru sadar pun langsung menjawabnya.
"Ohh tadi kau kan terkena pukulan, jadi aku kesini ingin mengobati lukamu" Ucapku sambil menunjukkan kotak P3K yg kubawa.
"Oh begitu, masuklah" Ucapnya mempersilahkan masuk.
Aku berjalan mendekati ranjang diikuti dgn Jimin oppa.
Aku duduk ditepi ranjang.
"Kemari lah oppa" Ucapku sambil menepuk sisi ranjang sebelahku.
"Nee" Ucapnya lalu duduk.
Aku mulai mengobatinya.
Jantungku saat ini berdetak lebih cepat. Wajahku dgn nya sangat dekat saat ini. Aku dpt melihat bahwa dia trs menatapku, tp aku masih serius mengobati ujung bibirnya yg lebam. Tiba tiba dia memegang tanganku yg sedang mengobati lukanya.
Aku berhenti dr aktivitas ku, lalu menatap matanya.
Dia melepaskan tangannya dari tanganku dan berpindah keleherku.
Dia melihat ada bercak merah disana. Jimin oppa mengelus bekas kissmark tadi.
"Aku tidak rela jika ada seseorang yg menyentuh mu atau menyakitimu, karena kau adalah milikku" Ucapnya.
Sedetik berikutnya dia melumat bibirku. Aku sangat kaget, tubuhku menegang. Aku tidak tahu harus membalas ciumannya atau tidak. Jadi aku hanya membuka mulutku saja. Dia memasukkan lidahnya didalam mulutku, mengabsen deretan gigiku.
"Enghh" Satu lenguhan keluar dari mulutku. Aku mulai menikmatinya. Dia menekan belakang leherku agar ciumannya lebih dalam. 2 menit berlangsung. Aku merasa sesak nafas. Aku langsung memukul pelan dadanya. Jimin oppa yg mengerti maksudkupun lngsng melepas ciumannya. Aku menghirup oksigen sebanyak banyak nya. Nafas kita tersengal.
Jimin oppa menatap manik mataku dalam. Tangannya mengelap bibirku yg masih basah dgn Saliva.
"Oppa.."
"Waeyo baby"
"Aku lapar" Ucapku sambil nyengir kuda.
Ya laparlah, kan sekarang waktunya makan malam.
"Hm........ Apa kau bisa masak?" Tanya Jimin oppa.
"Tidak hehe"
"Yasudah kalau begitu kita pesan saja" Jwb nya lansung mengeluarkan hpnya.
"Kau ingin makan apa?" Tanyanya masih mengutak atik ponselnya.
"Hmmmm aku ingin makan Tteokbokki yg pedas lalu aku ingin Dakbal yg pedas juga" Ucapku.
"Tidak, kau tidak boleh makan makanan yg pedas" Jwb Jimin oppa tegas. "Memangnya kenapa? Aku ingin memakan makan itu. Hm boleh ya oppa.......... Ayolah kumohon" Ucapku sambil beraegyo. "Tidak, nanti kau sakit" Ucapnya dgn nada lembut dan mengelus puncak kepalaku. "Tapi aku ingin itu oppaa" Ucapku merengek sambil berdiri dan menghentak hentakan kakiku. "Bagaimana kalau kita makan Bulgogi saja dgn kimbab?" Tanyanya padaku sambil ikutan berdiri. "Yasudahlah" Jwbku pasrah.
"Kalau begitu ayo kita nonton film dulu sambil menunggu makanannya datang" Ucapku sambil berbinar. "Yasudah ayo" Jwb Jimin oppa sambil menggandeng tanganku. Tapi aku masih tetap diam disitu.
"Kenapa hm?" Tanyanya padaku.
"Ingin gendong belakang" Ucapku manja sambil merentangkan tanganku. Memang kalau aku sedang manja seperti ini, rasanya semua yg aku mau hrs dituruti. Dgn malas Jimin oppa berjongkok, aku lngsng digendong olehnya.

Skip rung tamu
"Ingin menonton film apa" Tanyanya.
Aku sedang mencari cari film kaset yg bgs. "Bagaimana kalau yg ini saja" Ucapku menunjukkan 1 kaset yg bergambar 3 anak SMA , 2 Namja dan 1 Yeoja. Aku bisa menebak bahwa film itu merupakan film cinta Segitiga.

30 menit berlalu

Aku dan Jimin oppa masih asik menonton film.
Tingtong
Tingtong
Tingtonh
"Sebentar, oppa saja yg membukanya" Setelah berkata seperti itu, Jimin oppa langsung berdiri menuju pintu utama.
Samar samar aku mendengar suara hujan dan petir.
"Ini makanannya datangggg" Ucap Jimin oppa langsung duduk disampingku dan membuka bungkus makanan tersebut.
"Huwahhh" Ucapku antusias.
"Selamat makan" Ucap Jimin oppa
"Selamat makan" Sahutku.

Skip selesai makan dan menonton film










Lanjut next capht
Jangan lupa vote and coment
Salam istri jimin💕
Bay bay muach

Di Jodohin//PJMTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang