11-[PENASARAN]

75 9 3
                                    

Pt.11

Mencari Seseorng Hanya Sekedar Status Itu Hal Yg Mudah Tapi Mencari Seseorng Yg Mengerti Dengan Diri Mu Itu Sangatlh Susah.

Asya memakirkan mobilnya dipekarangan rumahmya yang terlihat sepi. Saat ia mulai membuka pintu utama dirumah ini benar saja,hanya ada kesunyian dirumah ini barang barang yang berserakan pun sudah kembali seperti semula.

Asya menaiki tangganya yang menghubungkan lantai satu dengan kamarnya yang berada dilantai dua, ia berjalan sambil menunduk benar benar capek untuk menjalani hari ini apakah hari esok akan lebih buruk?
Asya merasa takut sendiri akan masa depannya yang pasti sangat suram, jika kakaknya pergi ia akan hidup dengan siapa,siapa pelindung asya? siapa yang akan membagi lukanya bersama jika bukan bersama kakaknya?

Asya kembali menuruni tangga dan menuju ke dapur untuk sekedar meminum cairan putih yang sudah dipastikan bukan air mineral biasa tetapi air berakohol. Asya sudah biasa meminum ini bahkan disaat ibunya melihat ia minum ibunya biasa saja tidak mengkhawatirkan asya sama sekali.Asya hanya meminum satu botol karena sedari tadi ia sudah merasakan pening saat ia memijit pelipisnya ia meringis kesakitan.

Asya tidak bisa membagi lukanya kepada siapapun ia ingin ada orang yang mau mendengar keluh kesahnya dan dapat membantunya dalam situasi apapun, Dulu asya pernah mempunyai sahabat bernama Dinda. Asya dengan dinda sangat dekat sekali dan dinda juga yang selalu melindungi asya, dinda juga membantunya untuk mengenal banyak orang dapat memiliki banyak teman, namun kenyataannya dinda hanya memanfaatkan kepintaran dan kekayaan asya yang miliki asya sudah menyayangi dinda seperti kakaknya sendiri namun dinda berkhianat dibelakang asya.

Asya ingat sekali bagaimana dinda menyakitinya itu sangat menyakitkan bagi asya. Asya menjadi seorang tertutup saat itu dan tidak memiliki teman lagi ia benar benar merasa kesepian mangkanya sampai saat ini asya terkesan cuek dan tidak peduli dengan sekitar.Karena luka yang ditorehkan dinda masih sangat membekas di hati dan pikiran asya.

                    *****~*****

Kringgkringg

suara jam weker terdengar memenuhi suara ruangan tersebut. Seorang gadis yang bertubuh kecil menggeliat karena suara jam itu sangat mengganggunya. Ia membuka gorden dijendela kamarnya dan masuklah sinar matahari ke kamar asya. Asya terdiam sebentar untuk mengumpulkan nyawanya sehabis tidur lalu dengan langkah gontai ia berjalan menuju kamar mandi dan melakukan ritual mandinya.

15 minute later……

Asya sudah keluar dari kamar mandinya ia mulai memakai seragam sekolahnya dengan tenang. Asya mengambil tas berwarna hitam jansportnya diatas kasurnya dan mulai menuruni tangganya.Terlihat seorang wanita paruh baya sedang menyiapkan makanan yang tersaji diatas meja makan dengan rapi.

Asya tersenyum melihat mbok ina yang tersenyum balik kearahnya.
"Selamat pagi non.sarapan dulu non biar semangat sekolahnya." ucap mbok ina dengan senyum yang selalu menghiasi wajahnya nadanya penuh dengan kasih sayang dan asya senang mendapatkan sapaan itu.

Asya mulai memakan roti yang beroleskan selai strowberry kesukannya itu dan meminum segelas susu strowberrynya juga, asya sangat menyukai hal yang berbau strowberry.

Asya keluar dari pekarangan rumahnya ia diantar supirnya untuk mengantarkannya ke sekolahnya disaat didalam mobil ia teringat bahwa benda kesayanganya handphonenya nasih diambil oleh si gavin ia merutuki nasibnya sendiri.

                  *****~*****

Dilain waktu malam menunjkkan pukul 7:40 malam terlihat cowok yang berperawakan tinggi tertidur diranjang king sizenya tengah mengotak ngatik hp yang bukan miliknya,milik hp cewek aneh siang tadi.

Gavin' POV
  Entah mengapa gua merasa sangat penasaran sekali dengan handphone gadis yang bernama asya itu.

Beruntung sekali gavin karena handphonenya tidak dikunci sama sekali.

Gavin mulai membuka galleri cewek tersebut mungkin saja ia suka sekali foto, lucu sekali pasti pikirnya. Namun ternyata zonk ia tidak menemukan sama sekali foto gadis itu hanya banyak foto fota orang korea dengan berbagai macam gaya dan banyak sekali foto pemandangan alam ia tahu tempat tempat ini merupakan wisata alam yang berada di indonesia tapi banyak juga foto pemandangan alam diluar negeri.

Gavin simpulkan gadis tersebut tidak menyukai foto ataupun selfie sama sekali namum seketika sudut bibir gavin tersenyum ketika melihat satu foto gadis itu ia berpose seperti memeluk boneka kecil beruang berwarna coklat dengan mata ditutup dan wajah yang menampilkan gemas dengan bonekanya yang dipeluk erat oleh gadis itu. Gavin bergumam sendiri lucu.

Ia mulai mengotak ngatik lainnya dan dengan lancangnya membuka WhatsApp yang menampilkan room chatnya dengan orang lain seketika matanya mulai memanas banyak sekali nomor yang tidak disave dengan gadis itu untuk meminta berkenalan  bahkan ada satu-dua cowok yang menyepam chat gadis itu.Tertera nama kaka carlo mata gavin semakin memanas carlo bawahannya di OSIS maksudnya apa carlo meminta perkenalan dengan gadis itu.Setau gavin, carlo termasuk cowok badboy dan terkenal playboy di SMA ATLASA.

Gavin terus membaca percakapan satu persatu di hp gadis itu ketika mata gavin memicing ketika melihat room chat cowok yang bernama aldi, aldi memanggil asya dengan sebutan sayang tapi asya hanya membalasnya santai tanpa mencantolkan kata sayang satupun. Sepertinya gadis itu hanya mengganggap aldi itu hanya sebatas teman.
Ia mulai membuka room chat gadis itu dengan sahabat sahabatnya terdapat lawakan garing dari gadis itu untuk menghibur temannya dari sekian banyak yang gavin baca hanya ada satu yang benar benar membuatnya tertawa tak percaya.Yaitu, ketika asya mengirimkan chat kepada seseorang yang bernama MEI-MEI dengan menyebutnya sebagai kembaran Liza Blackpink sampai sampai asya mengirimkan foto dirinya dengan poni yang dibiarkan didahinya dan tersnyum sangat manis sekali.Sampai sampai gavin terkena diabetes:v

meira mengirimnya dengan nada merajuk dan marah ke asya namun dengan cepat asya mencairkan suasananya dengan melawak meskipun lawakannya selalu garing.

Icha
😡😡
aghu ambek.
             
to:Icha besy.                                                                         Utututu❤           
Cini peyukk ama kiss😚😍😋

Masih banyak lagi chatan awkward asya dengan yang lainnya, kelihatannya asya orang yang sangat ramah dan rendah hati begitupun sangat baik.

Gavin telah selesai mengintrogasi handphone gadis itu ia capek karena berbaring dengan posisi yang tak nyaman dan gavin pun mulai membenarkan posisinya dan menatap langit langit kamarnya tiba tiba bayangan wajah polos asya melintas dipikirannya begitu saja, gavin tersenyum tipis membayangkan wajah gadisnya perlahan matanya tertutup dan deru nafasnya mulai terlihat teratur.

It's Sad But TrueTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang