Tidak ada yang menyangka seorang Jeon Jungkook Namja imut seperti kelinci ini adalah seorang Mafia. Namun, hidupnya yang gelap mulai menemukan titik terangnya ketika bertemu Kim Taehyung. Namja misterius yang tak disangka-sangka bertemu dengannya. S...
"Kurasa cukup kook. Mau sampai kapan kamu disini?. Ini sudah jam setengah dua pagi kook. Ayo kita pulang"
"Kamu duluan saja Jim, nanti aku pulang ko. Kamu tenang saja."
"Oke kalau gitu. Ingat besok operasi kita di blok A. Kita harus waspada disana ada markas polisi"
"Iyah aku tau itu. Sudahlah aku bukan anak kecil lagi Jim"
"Baiklah... baiklah... Tapi kau tetap akan selalu menjadi kelinci manisku kook" cengiran keluar dari mulut Jimin. "Siapkan senjatamu" Jimin berlalu meninggalkan Jungkook.
'kapan semua ini berakhir' batin Jungkook.
....
....
Jungkook berjalan sedikit sempoyongan karena efek dari kebanyakan alkohol yang ia konsumsi di bar.
"Duuhh... mungkin aku minum terlalu banyak"
Tanpa Jungkook sadari, sendari tadi ia keluar dari bar, sosok misterius tengah mengikutinya dari belakang.
"Lapor, sepertinya saya menemukan salah satu dari mereka" sosok misterius itu menelfon seseorang di seberang sana.
"....."
"Dimengerti, saya akan terus mengawasinya"
'permainan kita akan segera di mulai'batin sosok misterius itu.
.....
.....
Sekelompok Mafia tengah menjalankan operasinya. Terdapat beberapa kelompok yang sengaja berpencar. Ada yang bertugas sebagai umpan untuk mengecoh para polisi militer, ada yang bertugas untuk menerobos pertahan, dan juga penyerang.
"Kook, kau tidak apa-apa? Sepertinya kau kurang baik" Tanya Jimin.
"Aku baik Jim, tak usah khawatir"
"Benarkah? Tapi kau pucat kook"
"Astaga Jim, aku ini mafia. Dan kau mengkhawatirkan ku layaknya anak berumur 5 tahun"
"Oke oke terserahmu saja kook. Aku hanya tak ingin terjadi sesuatu terhadap sniper andalan kami ini" ucap Jimin menepuk bahu Jungkook.
"Kook, Jim, bersiaplah, kita berangkat sekarang" ucap Jung Taekwoon sang ketua Dari kelompok Mafia ini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
