Pukul 05.00 pagi Jungkook terbangun. Ternyata semalam bukanlah mimpi. Taehyung benar-benar memeluknya semalaman. Wajah Taehyung kini dekat dengannya. Tampan, satu kata itu yang dapat dijelaskan dari wajah Taehyung.
Setelah puas melihat wajah damai seorang Kim Taehyung. Jungkook melepaskan tangan Taehyung dengan perlahan supaya ia Tah membangunkan sang tuan rumah yang masih tertidur kini.
Ia berjalan perlahan menuju keluar kamar dan bergegas menuju dapur. Pagi ini ia akan membuatkan saran untuk Taehyung.
Ketika di dapur ia bertemu dengan salah satu pelayan Taehyung.
"Eh.. Jungkook kau sudah bangun. Apa kau lapar? Aku akan memasarkan makanan untukmu" tawar sang pelayan.
"Tidak bi,aku belum lapar makannya nanti saja. Ah iya bi, aku mau masak untuk Taehyung bibi bantu aku ne" Pinta Jungkook.
"Oke bunny nya bibi" ucap sang pelayan gemas mencubit pipi Jungkook.
Jungkook hanya tersenyum dengan sikap pelayan Taehyung yang satu ini. Dengan nya ia dapat merasakan kehangatan seorang ibu. Ngomong-ngomong sekarang Jungkook sangat merindukan Hyung nya, Kim Seokjin. Apa kabar dengannya. Apa dia baik-baik saja. Namun Jungkook tau, kalau dia berdekatan dengan salah satu dari anggota, ia pasti akan habis hari itu juga.
Tak terasa sudah lumayan lama ia bergelut dengan alat dapur. Akhirnya makanannya sudah selesai. Tinggal menunggu Taehyung bangun.
"Bi..." Panggil seseorang.
Ya, itu Taehyung yang baru bangun dari tidurnya.
"Akhirnya tuan muda bangun juga. Sekarang tuan muda bersihkan muka dulu dan setelah itu sarapan ne"
Taehyung pergi ke kamar mandi sebentar setelah itu ia kembali ke meja makan.
Ketika duduk di meja makan, Taehyung melihat Jungkook berjalan akan keluar dari dapur.
"Kau mau kemana?" Tanyanya.
"Aku akan membersihkan rumah" balas Jungkook.
"Duduk dan makanlah" titahnya.
"A..apa?" Jungkook tak percaya ucapan dari Taehyung itu.
"Apa bicaraku kurang jelas? Duduk dan makanlah. Aku mana bisa memakan ini semua. Bantu aku makan masakan ini" ucap Taehyung datar namun terasa ada yang menghangat di hati Jungkook.
Jungkook masih terpaku di tempatnya. Lama kelamaan membuat Taehyung gemas.
"Haaah.." helaan nafas Taehyung.
Grepp
Taehyung mengangkat tubuh Jungkook ala bridal membawanya ke kursi dekat tempat ia duduk.
Astaga pipi Jungkook sudah bersemu karena perbuatan Taehyung. Ia masih tak habis pikir dengan sikap Namja di depannya ini.
"Makanlah.. setelah ini aku ada keperluan dengan temanku. Kau jangan keluar rumah. Kalau sedikit saja kau keluar mereka pasti akan menemukanmu. Jaga dirimu disini dengan baik karena polisi masih membutuhkanmu saat ini" instruksi Taehyung kepada Jungkook.
Jungkook hanya menganggukkan kepalanya. Ia hanya terlalu hanyut dalam kelembutan Taehyung meski kata-katanya terdengar dingin namun itu seperti penyejuk sekaligus penghangat suasana hatinya.
Dan beberapa saat setelah itu benar saja Taehyung pergi untuk menemui temannya. Ketika Taehyung tak ada di rumahnya, entah kenapa senyum di terus terpatri di bibirnya.
....
....
KAMU SEDANG MEMBACA
Bunny Or Mafia (18++ Rate-M) Mpreg
RandomTidak ada yang menyangka seorang Jeon Jungkook Namja imut seperti kelinci ini adalah seorang Mafia. Namun, hidupnya yang gelap mulai menemukan titik terangnya ketika bertemu Kim Taehyung. Namja misterius yang tak disangka-sangka bertemu dengannya. S...