Chap 23

28.8K 934 17
                                    

Nathan saat ini sedang berada diruang CCTV,dia sedang mengecek apa yang terjadi sebenarnya kepada Helena,setelah dia melihat rekaman CCTV itu akhirnya diapun tahu apa yang sebenarnya terjadi.
Nathan pun langsung beranjak menuju kamar,saat ini kemarahannya sudah sampai ubun-ubun,dia kesal mengapa Helena tidak berkata jujur kepadanya.

Namun pada saat Nathan ingin membuka pintu kamar,dia berpapasan dengan anak buahnya yang disuruh untuk menebus obat tadi sudah sampai dan memberikan obatnya kepada Nathan. Nathan pun berpikir untung dirinya belum masuk kekamar,mungkin jika aku masuk saat ini aku sudah memarahi Helena,bahkan aku lupa jika dia sedang sakit,jika aku memarahinya mungkin dia akan semakin sakit.

Nathan pun masuk kedalam kamar dengan membawa beberapa obat ditangannya,dia menghampiri Helena dia membantu Helena untuk bersandar, "Tunggu sebentar dulu,aku akan membawakan makanan untukmu" Ucap Nathan lalu meninggalkan Helena.

Tak lama kemudian Nathan muncul dengan membawa nampan ditangannya dan diapun langsung menaruh nampan tersebut diatas nakas disamping ranjang.
"Kau makan terlebih dulu,setelah itu minum obat,aku akan menyuapimu,buka mulutmu" Ucap Nathan dengan menyodorkan sendok kepada Helena.

"Tidak perlu,aku bisa makan sendiri" Ucap Helena sembari ingin mengambil mangkuk dan sendok ditangan Nathan. "Sudahlah cepat buka mulutmu,aku yang akan menyuapimu,ini perintah" Sarkas Nathan. Akhirnyapun Helena membuka mulutnya,pada saat makanan itu masuk kedalam mulutnya,dia merasakan jika dirinya ingin muntah,dia langsung berjalan menuju kamar mandi diikuti dengan Nathan.

Helena memuntahkan semua isi perutnya,Nathan mengusap-ngusap punggung Helena,Nathan tidak merasa jijik sama sekali.Setelah itu mereka keluar dari kamar mandi,Nathan menuntun Helena menuju ranjang,Nathan pun membantu Helena meminum obat,setelah itu Nathan menyuruh Helena beristirahat,diapun meninggalkan Helena dikamar.

Nathan melihat pelayan yang menyakiti Helena tersenyum kepadanya,Nathanpun mengabaikannya. Dia menghampiri Bi Anni dan menyuruh Bi Anni untuk menyusul dirinya keruang kerjanya.

Pada saat Nathan sedang memainkan laptopnya diruang kerja,ada yang mengetuk pintunya.
Tok..Tok..Tok..
"Tuan ini saya Bi Anni" Ucap Bi anni. "Ya Bi,masuk" Nathanpun menyuruh Bi anni masuk.

Tanpa basa-basi Nathanpun langsung menyuruh Bi Anni duduk dan berkata," Bi apa kau tau penyebab tentang kejadian tadi siang yang menimpa Helena". Bi Annipun hanya menjawabnya dengan gelengan kepala.

"Aku ingin kau menjaga Helena bi dari pelayan yang muda itu,aku rasa dia bukan orang yang polos,dialah yang membuat Helena tersiram air panas tadi pagi,pada saat aku sedang tidak dirumah aku mempercayakan Helena kepadamu" Jelas Nathan.

Bibi pun angkat bicara," Tuan sebenarnya Nyonya tadi pagi bercerita kepadaku pada saat memasak, Nyonya bercerita tentang Diana pelayan itu, Nyonya berkata dia merasa risih karena sedari pertama Nyonya datang kemansion ini hanya Dianalah yang menatapnya tidak suka dan tadi pagipun saat didapur Diana menatap Nyonya dengan tatapan bencinya."

"Ya,terima kasih bi untuk infonya,aku ingin mulai dari sekarang bibi menjaga Helena,karena aku lihat orang yang paling dekat dengan Helena dimansion ini adalah Bi Anni" Ucap Nathan. "Ya tuan,saya akan menjaga Nyonya" Jawab Bi Anni.

"Yasudah bi, kembalilah, ini juga sudah malam, istirahatlah" Titah Nathan. Bi Anni pun keluar dari ruang kerja tuannya itu. Cukup lama Nathan termenung diruanan kerjanya itu dan diapun akhirnya memutuskan untuk pergi kekamarnya untuk melihat keadaan Helena,dia juga merasa tubuhnya sudah sangat lelah,dia ingin istirahat.

Pada saat dia keluar dari ruangan kerjanya,dia melihat pelayan yang bernama Diana itu memasuki kamarnya,diapun mengikuti pelayan itu, Nathan ingin melihat apa yang dilakukan perempuan itu dan seberapa beraninya dia terhadap istrinya itu.

Tanpa disangka Nathan melihat pelayan itu menukar obat-obatan Helena,setelah pelayan tersebut sudah menukar obatnya diapun langsung keluar,Nathan pun langsung bersembunyi,pada saat pelayan itu keluar dari kamarnya.

Setelah pelayan itu pergi,Nathan pun masuk kedalam kamar dan mengambil obat-obatan yang sudah ditukar tadi dan langsung memasukannya ketempat sampah.

"Lihat saja jika terjadi sesuatu terhadap istriku aku akan membunuhmu" batin Nathan.



..DON'T FORGET TO VOTE AND COMENT..

Mohon maaf jika banyak typo (aku tau banyak kok kata-kata yang typo 😁😁😀)..............

VERY BAD NIGHT (On Going)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang