"Warna terakhir pelangi, yang artinya saling mencintai dan mempercayai untuk waktu yang sangat lama."
"Kau seperti lautan bunga, bukan hanya lautan, tapi alam semesta yang menakjubkan, yang telah kau buat untuk mengunci mataku."
✨✨
Jennie baru saja...
Jadwal Blink Star mulai padat, untuk beberapa hari ini Jennie selalu bergabung dengan ketiga membernya melakukan latihan, jadwal rekaman dan jadwal pemotretan. Beberapa majalah dan artikel-artikel mereka mulai diperkenalkan, bahwa Blink Star adalah anggota grup baru yang akan membuat album terbarunya. Sementara ini, Jennie tidak memiliki waktu untuk bertemu dengan Taehyung.
Begitu pun juga Taehyung, laki-laki itu hanya mengirimnya pesan berkali-kali untuk memberi tahu semua kegiatannya. Kata Taehyung, BTS akan menghadiri acara KBS TV dan melakukan rekaman bersama artis-artis lainnya untuk mengisi acara tersebut. BTS juga mempersiapkan acara tahun baru mereka yang katanya akan diadakan di New York City. Mereka berdua memiliki kesibukan, tapi juga tidak melupakan untuk saling berkomunikasi.
Latihan Jennie baru saja selesai sore ini. Dia bosan berada di asrama. Dia ingin jalan-jalan merasakan udara segar di luar sana. Namun sayangnya, member Blink Star tidak ada yang bisa dia ajak. Jisoo memilih untuk tidur, Rose sudah memiliki janji dengan temannya. Lisa masih ada jadwal pemotretan. Jennie sendiri sedang mengosongkan jadwalnya untuk hari ini. Dia merasa lelah.
Jaemin call you...
Mata Jennie berbinar senang saat melihat nama seseorang yang menghubunginya di saat dia membutuhkan teman jalan. Sudah lama Jaemin tidak menghubunginya. Laki-laki itu sangat sibuk mempersiapkan skripsinya. Tanpa menunggu lama, Jennie langsung menempelkan benda pipih tersebut di telinganya.
"Yoboseyo," (Artinya : Sapaan 'halo' di telepon) sapa Jennie yang sengaja membuat suaranya menjadi lesu.
"Jennie-ya! Bogo sipeo?" (Artinya : Kamu rindu saya?) Jaemin menjawab sapaan Jennie dengan ungkapan rindunya. Dia bertanya seolah-olah Jennie menunggu kabar darinya dan merindukannya.
"Kau tahu saja, aku bosan. Bisakah kau menemaniku jalan? Kita bertemu, yuk!" seru Jennie yang langsung menyambar jaket dan topi miliknya yang dikasih oleh Taehyung, tak lupa memakai masker.
"Jadi kau menunggu kabarku karena sedang bosan? Oh, begitu Jen?" kata Jaemin yang pura-pura mengekspresikan dirinya sedih mendengar jawaban Jennie.
"Jaemin-sshi, bukan begitu ishh... sekarang jadwalku kosong, kau pasti juga sedang kosong, kan? Makanya kau menghubungiku dan kita sama-sama butuh untuk menghabiskan waktu bersama!" balas Jennie gemas sendiri.
Jaemin tertawa kecil di seberang sana, kemudian dia mengiyakan ajakan Jennie karena tidak kuat lagi jika gadis itu mengomel dan mengambek kepadanya. "Kita bertemu di cafe biasa dekat kampus gimana?" tanya Jaemin.
Jennie tampak berpikir sejenak. "Kau yakin aman di sana?"
Jaemin mendesah pelan. "Sudah kubilang jika kau pergi bersamaku akan aman," jawabnya enteng.
Gadis itu menghela napas pelan, tanpa sadar mengangguk. "Baiklah, aku akan pergi sekarang."
Sambungan telepon diakhiri, mereka berdua akan bertemu di tempat yang sering mereka kunjungi jika tidak ada kelas lagi di kampus. Tapi mengingat Jennie jarang mengikuti kelas, dia rindu juga suasana kampus.
Jennie pergi ke sana naik taksi, lalu turun di seberang jalan. Matanya menangkap keberadaan Jaemin yang berdiri di depan Cafe, telah menunggunya sambil melambaikan tangan. Jennie pikir, laki-laki itu baru saja menyelesaikan kelas dan dia telah berada di cafe ini sejak tadi, pantas saja Jaemin menyuruhnya ke sini.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
