Otto

3.5K 489 12
                                    

Taehyung dan Hoseok sampai di apartemen Jungkook. Saat mereka masuk ternyata Jungkook sudah bangun dan menampilkan raut wajah cemberutnya. Taehyung mengerutkan kening dan menghampiri Jungkook.

"Ada apa?" Jungkook semakin cemberut.

"Kenapa pergi?" Taehyung duduk dihadapan Jungkook.

"Aku ingin jalan jalan sebentar dan membeli ini. Dijalan bertemu Detektif Jung jadi dia mampir sekalian." Jungkook menggenggam tangan besar Taehyung.

"Jangan pergi diam diam hyung. Bagaimana jika mereka kembali datang?" Taehyung mengangguk.

"Baik, maafkan aku. Ini tidak akan terjadi lagi Koo." Jungkook akhirnya tersenyum dan membuka plastik yang Taehyung bawa. Seketika matanya berbinar melihat susu kesukaannya.

"Makasih hyung." ucapnya sambil menampilkan senyum yang sangat menggemaskan.

"Hm, makan juga kuenya. Aku ingin berdiskusi dengan Hoseok."

"Oh, detektif Jung ingin minum apa?" Hoseok menggeleng,

"Nanti jika aku haus aku akan ambil sendiri saja." Jungkook mengangguk dan memilih untuk memakan Cheese cake yang Taehyung beli dengan perasaan bahagia.

"Jadi, apa yang ingin hyung bicarakan?"

"Mengenai yang kau ajukan tadi pagi Tae, aku sudah menyelidikinya dan menyerahkan bukti ke pengacara dan jaksa. Profokasinya adalah akun @Blinkeu." Taehyung kemudian menatap Jungkook.

"Kenal dengan akun itu Koo?"

"Fansnya Jennie."

"Siapa dia?" Jungkook dan Hoseok sama sama tersedak.

"Astaga Tae, kau tidak tau dia? Dia artis internasional yang banyak diagungkan oleh pria pria." Jungkook merengut sementara Taehyung menaikan sebelah alisnya.

"Oh. Tidak penting. Jadi, apa kau ada masalah dengan dia Koo?" Hoseok dan Jungkook kembali tercengang.

"Astaga Tae."

"Eum, ya hyung. Dia itu yang aku aduin tadi pagi hyung." Taehyung menyeringai, dia sudah tau apa yang harus ia lakukan.

"Orangnya seperti apa?" Hoseok menunjukkan fotonya, kemudian Taehyung mendengus.

"Hm. Medusa. Oke, jadi dia adalah fans si medusa ini. Lalu aku ada asumsi orang yang meneror Jungkook adalah si medusa ini, tapi kemungkinan besar juga datang dari sasaeng fans, lalu mungkin haters." Taehyung menatap wajah Jennie dengan tatapan tajam.

"Licik, dia pandai bersilat lidah. Kau harus hati hati padanya Koo. Menghadapinya tidak perlu menggunakan persona. Tunjukan saja siapa dirimu dan saat dia menyerang, tunjukan personamu. Mengerti maksutku Koo?" Jungkook memgangguk mengerti.

"Bagus, lalu apa yang kau temukan lagi?"

"Baru itu yang kudalami Tae. Oh, untuk berita hoax yang beredar di media juga aku sudah memegang kuncinya. Aku akan menyuruh polisi mengintrogasinya." Taehyung mengangguk puas.

"Bagus. Jika melawan, mereka memang cari mati dengan Kingnya Costra."

"Kau tenang saja, akan kutangani mereka semua. Akan kupastikan mereka mendapat hukumannya."

"Bagus, aku percaya padamu." Taehyung menyandarkan dirinya ke sandaran sofa. Dia menyulut rokoknya lagi dan mulai merokok. Jungkook menggelengkan kepala melihat bodyguardnya yang benar benar tidak terlihat seperti bodyguard.

"Jangan heran begitu Kook, ketika kau menyewa bodyguard kelas satu di Costra maka seperti ini yang kau dapat. Bodyguard yang terlihat seperti pacar. Kau juga meminta pelayanan kusus kan." Jungkook mengangguk sambil menyamankan diri didada Taehyung. Taehyung pun merangkul Jungkook sambil menghisap rokoknya dengan santai.

La Guardia del Corpo [On Hold]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang