10. kabur dari rumah?

41.3K 4.4K 690
                                    

Minju membuka pintu apartement yang sengaja dia beli dengan uang tabungannya sendiri. Minju kabur dari rumah, dan tanpa sepengetahuan Yohan.

Minju menggeret koper putih miliknya memasuki apartement itu.

Minju duduk di atas kasur kemudian mengeluarkan beberapa baju yang dia bawa untuk dipindahkan ke lemari yang sudah tersedia.

Di saat Minju sedang mengeluarkan baju baju miliknya, dia merenung memikirkan nasib dia ke depannya.

"Uang tabungan gue cukup sampai lahiran gak ya?" tanya Minju ke dirinya sendiri, lalu mengambil buku tabungan serta atm miliknya.

Minju menghela nafasnya pelan, "Tinggal dua juta, belum beli perlengkapan buat adek kalo udah lahir nanti. Gue harus kerja, tapi kerja apa? Ijazah SMA aja gak punya," gumam Minju.

"Andai aja ada mas Yohan, pasti bisa bantuin gue. No! Gue ga mau ngerepotin mas Yohan lagi, gue harus bisa sendiri." ucap Minju, kemudian mengelus perutnya yang masih rata dengan perlahan.

"Lo bawa adek gue kabur kemana hah?!" tanya Yohan yang tidak bisa mengontrol emosinya dan langsung menarik baju putih yang sedang Jaemin pakai hari ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Lo bawa adek gue kabur kemana hah?!" tanya Yohan yang tidak bisa mengontrol emosinya dan langsung menarik baju putih yang sedang Jaemin pakai hari ini.

Jaemin menatap Yohan dengan tatapan menantang, "Gue aja gatau kalo adek lo itu kabur dari rumah, anjing." jawab Jaemin dingin.

Bugh

Yohan memukul wajah Jaemin lagi, "Cowok apa lo hah?! Brengsek," kata Yohan meluapkan emosinya dengan memukul wajah Jaemin berulang kali.

Minhee yang menonton kejadian itu hanya memandangnya dengan santai sambil meminum es jeruk buatannya sendiri dan duduk di depan teras rumahnya. Dia tidak peduli lagi dengan kembarannya itu yang hanya beda lima menit.

Yohan membalikkan tubuhnya dan berjalan keluar dari rumah Jaemin namun dia berhenti, "Gue gamau tau, lo harus cari adek gue sampai ketemu, gue kasih waktu sampai lo mati," ucap Yohan dingin.

"Kalo lo gak mau cari adek gue, tunggu aja ada polisi yang datang ke rumah lo." lanjut Yohan lagi, kemudian membuka pintu gerbang rumah Jaemin dan segera keluar dari sana.

Minju yang baru selesai mandi pun kaget karena ada panggilan masuk di handphone miliknya, lebih kaget lagi saat tau siapa yang menelponnya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Minju yang baru selesai mandi pun kaget karena ada panggilan masuk di handphone miliknya, lebih kaget lagi saat tau siapa yang menelponnya.

"Jaemin ngapain telpon gue?" tanya Minju kepada dirinya sendiri, bingung.

Minju menggigit bibir bawahnya, "Jangan diangkat, gue harus ganti semua kartu yang ada di hp hari ini juga," gumam Minju, memegang handphone yang masih menampilkan nama Jaemin sedang menelponnya dengan berkali kali.

Minju lebih memilih untuk mematikan daya handphone nya dan mengeluarkan semua kartu yang terpasang di handphone miliknya, sampai tidak ada satu kartu pun yang terpasang lagi di handphone itu.

Setelah selesai dengan kegiatannya, Minju segera mengambil cardigan miliknya, "Gue harus pergi keluar mau beli kartu sekalian potong rambut," ucap Minju, lalu membuka pintu apartement nya dan pergi keluar.

[1] Passion ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang