Nakyung beneran nemenin Minju ke dokter malam ini. Nakyung memakai celana jeans panjang serta cardigan punya Minju, begitu juga dengan Minju yang memakai celana jeans panjang berwarna hitam disertai dengan cardigan warna hitam favoritnya.
Nakyung membawa Minju ke rumah sakit terdekat, lalu segera mencari dokter kandungan di rumah sakit itu.
"Dokternya cowok nju, gapapa?" tanya Nakyung begitu melihat jadwal dokter kandungan yang sedang ada praktek malam hari ini.
Minju mengangguk, "Gapapa, tapi gue ragu," jawab Minju.
Nakyung mengangkat alisnya heran, "Ragu kenapa?" tanya Nakyung bingung.
"A-ah gapapa." jawab Minju, dia merasa ada hal buruk yang akan terjadi pada dirinya nanti.
Semoga cuma firasat aja, jangan sampai kejadian. batin Minju di dalam hati.
Mereka berdua memasuki ruangan periksa kandungan milik dokter yang sedang ada praktek malam ini, namanya Dr.Chanyeol.
"Kalo saya boleh tau, suaminya ada dek?" tanya Chanyeol yang baru saja selesai memeriksa Minju.
Minju mengubah posisinya menjadi duduk, dia berpikir sejenak sebelum menjawab pertanyaan dari dokter.
Minju menggaruk rambutnya yang tidak gatal, "A-ada dok," jawab Minju berbohong.
Chanyeol tersenyum, "Selamat ya dek, anaknya cewek. Kamu jaga kesehatan terus ya, usia kandunganmu baru lima bulan,"
"Saya jadi ingat sama keponakan saya pas melihat kamu dek, tapi keponakan saya itu laki laki, dia lagi disuruh sama saya buat ngambil jas dokter punya saya di rumah untuk dibawa ke sini,"
Minju tersenyum canggung ke arah Chanyeol, "A-ah begitu ya dok,"
Chanyeol mengangguk, "Saya buatkan resep makanan sehat dulu sebentar untuk dimakan sama kamu sehari hari ya." pamit Chanyeol kembali ke ruangannya dan menyuruh Minju untuk menunggu sebentar.
Di luar ruangan, Nakyung sedang duduk di ruang tunggu sambil menyenderkan tubuhnya di kursi.
Nakyung menoleh ke arah kanan untuk melihat sekeliling, kemudian dia membulatkan matanya terkejut karena melihat Jaemin sedang berlari ke arahnya sambil membawa jas dokter yang berwarna putih bersih.
"Mati aja gue," gumam Nakyung kepada dirinya sendiri.
Jaemin berhenti tepat di sebelah Nakyung, kemudian membuka pintu ruangan praktek milik om nya itu.
Jaemin mengangkat satu alisnya sambil menatap Nakyung, "Lo ngapain disini na, ibu lo hamil lagi?"
Nakyung menggigit bibir bawahnya mencoba berpikir, "L-lah lo ngapain disini?" tanya Nakyung balik dengan gugup.
Jaemin melirik jas dokter yang dibawa olehnya, "Oh, ini gue mau ngantar jas punya om gue," jawab Jaemin santai, lalu pergi memasuki ruangan itu.
"Lo bodoh Nakyung, lo bodoh." umpat Nakyung sambil menyentil bibirnya sendiri.
"OM CENDOLLL," panggil Jaemin sambil teriak.
Minju yang sedang duduk menunggu resep dari dokter itu pun kaget saat mendengar teriakan.
Minju tidak sengaja langsung menoleh ke arah pintu untuk melihat siapa yang teriak tadi. Saat Minju akan membalikan arah pandangnya, namun telat karena Jaemin sudah menoleh balik ke arah Minju.
Jaemin berjalan mendekati Minju dengan tergesa gesa lalu menarik tangan Minju dengan cepat.
"Ikut aku." perintah Jaemin dingin yang masih menarik Minju untuk segera keluar dari ruangan itu.
Jaemin meletakkan jas dokter milik Chanyeol di atas meja, lalu menarik tangan Minju cepat dan berjalan keluar dari ruangan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Passion ✓
Fanfic❝ Jaemin, aku hamil anak kamu. ❞ a cover by : lalinasgraphic ©lianana, 2O19.