ࣧ 𝐓𝐇𝐑𝐎𝐔𝐆𝐇 𝐓𝐇𝐄 𝐃𝐀𝐑𝐊 [✓]

fourteen :: do tae oh

FOURTEEN :: DO TAE OH

Malam pun tiba. Rumah Chaeyoung diisi dengan 4 orang yang sibuk memilih baju untuk acara yang akan mereka datangi. Semua karena Seoyeon yang memaksa mereka ikut dengan sesuatu yang dijanjikan oleh Seoyeon. Untuk Chaeyoung, jika ia ikut, Seoyeon berjanji akan mengajaknya keliling luar negeri seperti yang Chaeyoung impilan waktu kecil. Untuk Yunho, jika ia ikut ia akan merestui hubungannya dan Chaeyoung. Untuk Seonghwa, ah sudahlah, Seoyeon pusing sendiri memilih jawaban yang tepat untuk nanti.

"Seoyeon cepat katakan dengan sejujurnya, bagaimana penampilanku?" Chaeyoung keluar dari closet dengan dress panjang yang berwarna hitam beecorak bintang bintang itu, sangat cocok dengan Chaeyoung yang memiliki tinggi yang menjulang, membuat dirinya terlihat lebih cocok menjadi model.

"Kenapa kau harus selalu terlihat bagus dengan pakaian apa saja?!?" Protes Seoyeon membuat Chaeyoung terkekeh. Ia menuju meja rias dan merias wajahnya agar lebih menghidupkan konsepnya. "Kau pakaialah sesuatu dari closetku, atau gunakan baju-baju kebanggaanmu yang kau tinggal dirumahku." Seoyeon hanya diam lalu menunduk memainkan jari kakinya pada karpet "Sepertinya aku tidak akan ikut."

BRAK!

"Yak! kau yang memaksa kami tadi siang dan sekarang kau tidak ingin ikut?!" Seoyeon menjatuhkan badannya pada kasur Chaeyoung "Aku harus memberi jawaban apa pada Seonghwa???? Huwaaaaaaa" Chaeyoung berdecak kesal dan ikut merebahkan badannya disamping Seoyeon. "Pertama kalinya merasakan jatuh cinta huh?" Seoyeon melirik Chaeyoung sebentar sebelum mengangguk pelan.

"Kau menyukainya?" Seoyeon kembali mengangguk. "Tapi aku tidak tau jika ia juga menyukaiku" "bullshit" Chaeyoung tertawa menanggapi Seoyeon "Lalu bagaimana dengan kemarin malam, saat aku harus bertatap muka dengan orang yang dulu kubenci, kau bercumbu manja di halaman belakang rumahku dengan pria idaman kampus."

"Lee Chaeyoung!!"

Chaeyoung semakin tertawa karena menggoda Seoyeon. "Kau tau, aku juga seperti dirimu dulu, lelaki ini menyatakan perasaannya kepadaku tetapi aku tidak berpikir dua kali untuk memberinya jawaban, saat itu aku sangat dimabuk cinta olehnya, sampai-sampai kita membuat kesalahan yang fatal."