Kamu tahu hal yang paling menyakitkan? Berusaha untuk tersenyum dikala hati harus menahan sesak dan luka yang ada.
Lembayung dan Rio tengah berada di taman kota. Ternyata orang yang menurutnya dingin membuat dirinya selalu dalam keceriaan. Ditangan mereka sedang memegang ice cream dan mereka sedang memakannya dengan sangat nikmat.
Saat tengah memakan ice cream kesukaannya, ponsel Lembayung berdering dan ia pun mengambil ponsel dari dalam tasnya. Ia pun melihat bahwa sang manager sedang menelponnya. Ia sempat melirik ke arah Rio yang menatapnya dengan kenaikan sebelah alisnya.
"Kenapa?" tanya Rio dingin.
Lembayung pun menggeleng, "Kak, aku angkat telepon bentar, ya," ucap Lembayung yang di angguki oleh Rio.
Lembayung pun bangun dan menjauh dari Rio untuk mengangkat telepon dari managernya. Ia menekan tombol hijau dan segera menempelkan ponsel itu di telinganya.
"Halo."
"Tas ini penting."
Sang manager pun berkata dengan penuh kepanikan membuat ia dilanda rasa cemas.
"Ada apa, Dit?"
"Kita harus berangkat sekarang, ya. Posisi Lo dimana? Gue ke rumah tapi kata pembantu, Lo gak ada."
"Gue di taman kota. Ada apa sih?"
Lembayung pun di buat cemas ketika Radit sang manager tidak mengatakan apapun. Ia pun sempat mengigit ujung tangannya merasa cemas dan penasaran dengan kata-kata yang di lontarkan sang manager.
"Lo tunggu dan jangan kemana-mana. Gue segera ke sana."
Saat ia ingin bertanya, telepon itu pun di matikan oleh sang manager membuat ia kembali duduk di samping Rio dengan perasaan yang cemas. Sesekali ia merapikan wik yang sedikit berantakan. Tak lupa juga kaca mata hitam yang sedikit melorot.
"Ada apa? Muka lo kelihatan cemas banget?" tanya Rio sembari menatap ke arah Lembayung yang terdiam.
Lembayung pun menatap ke arah Rio. Senyum terbit di bibir mungil miliknya.
"Enggak, kok, kak. Kak, kayaknya aku harus pulang," tutur Lembayung membuat Rio mengerenyitkan dahinya.
Dari sorot mata gadis cupu yang berada di sampingnya, ia terlihat seperti orang yang sedang dilanda kecemasan. Ia tak akan menuntut dirinya untuk menceritakan semuanya, tapi ia akan menunggu sampai gadis itu menceritakannya sendiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage Queitly
Fanfiction{COMPLETED} #Rank 1 Model (8 Juni 2020) #Rank 1 profesi (13 Juni 2020) #Rank 1 Cupu (28 Juni 2020) #Rank 1 cupu (31 Juli 2020) #Rank 1 Indonesia membaca (24 Desember 2020) #Rank 1 sweet (24 Desember 2020) #Rank 1 Profesi (24 Desember 2020) #Rank...