Setelah orangtua Huyunjin pulang, Lee Chaeyeon dengan gencar menggoda Hyunjin" Sepertinya kau tadi makan sangat banyak"
" Namanya juga orang lapar"
Chaeyeon memajukan mulutnya bermaksud mengejek" Oh ya? Tapi kau sangat menikmatinya ya sampai tambah dua kali"
Hyunjin menatap Chaeyeon malas" Berhenti menggodaku"
Ucapan Chaeyeon berhasil membuat tawanya meledak" Ahahhahaha"
" Wanita ini seram juga kalau tertawa" Gumam Hyunjin.
" Mau ku masakkan setiap hari?" Ucap Chaeyeon karena merasa belum puas menggoda lelaki di hadapannya ini.
" Hhh masakan di restaurant lebih enak dari pada masakanmu"
Chaeyeon memajukan wajahnya lebih dekat dengan wajah Hyunjin" Heishhh jangan bohong, bilang saja kalau makananku lebih lezat daripada makanan restaurant, tidak usah mengelak Hyunjin~ah"
Hyunjin melotot mendengar panggilan Chaeyeon padanya" Ya! Tidak usah sok akrab denganku dan berhenti menggodaku!"
Setelah mengucapkan itu, Hyunjin memilih meninggalkan Chaeyeon dan berjalan menuju kamarnya yang berada di lantai atas.
" Huh dasar tukang marah" Guman Chaeyeon.
Chaeyeon menjatuhkan tubuhnya ke sofa, ia belum masuk kuliah karena cutinya baru berakhir besok" Kira-kira Lee Hangyul lagi apa ya? Telepon saja deh"
Belum sempat Chaeyeon menekan nomor telepon sahabatnya itu tiba-tiba namanya muncul lebih dulu di layar handphone" Woahh baru saja aku mau menelponmu" Ucap Chaeyeon setelah mengangkat telepon.
" Jinjja? Sepertinya kita jodoh Yeonni~ah"
Chaeyeon terdiam sebentar, bukannya tidak sadar jika sahabatnya itu dengan terang-terangan menunjukkan rasa suka padanya, tapi ia memilih diam dan pura pura tidak tau, karena jujur ia hanya menganggap Hangyul tidak lebih dari seorang habat. Selain itu, ia tidak ingin persahabatannya merenggang jika Chaeyeon mengatakan bahwa ia menganggap Hangyul hanya sebatas sahabat saja.
" Oh ya? Tapi aku sudah jadi istri orang"
" Boleh aku merebutmu darinya? Kalian tidak saling mencintai kan?"
Perkataan Hangyul berhasil membuat Chaeyeon terdiam.
" Ahahhaha aniya Yeonni~ah aku hanya bercanda"
" Cih aku tau kau pasti bercanda, kau sibuk?"
" Aniya, Wae? Mau bertemu?"
" Eoh, aku bosan di rumah kita ketemu di tempat biasa okay? Sampai bertemu! Jangan lupa ajak yang lain"
Setelah mengucapkan itu, Chaeyeon segera berlari ke kamarnya untuk siap siap.
Chaeyeon berpose dengan gaya arrogant di depan cermin" Wahh kau sangat swag Chaeyeon~ah"
Ia pun menyambar tasnya lalu berjalan keluar, matanya menangkap Hyunjin dan Yeji yang sedang bermesraan di ruang tamu.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY PSHYCO HUSBAND-HWANG HYUNJIN
FanfictionMenikah? menikah sih ada dalam kamusku tapi dijodohkan? itu sama sekali tidak ada dalam kamusku. apalagi dijodokan dengan pria bersifat ganda, di depan publik dia adalah sosok pria tampan dengan sifat manisnya yang ia tujukan kepada semua orang, tet...