40

621 52 2
                                    


"Mas. Kamu nangis ya?" tanya Hana dan dengan segera Jungkook menghapus airvmatannya.

"Cha. Kalau suatu saat gue ngelakuin kesalahan yang fatal tanpa sengaja, jangan berubah ya cha. Tetep setia di samping gue sama kayak waktu kita pacaran dulu," Jungkook langsung membalikkan badan dan memeluk Hana erat.

"Aku cinta sama kamu Cha ... hik ... hik cinta banget,"

"Mas. Cengeng kamu mas! Masih aja bisa nangis karena Ellamu, segitunya dia nyakitin kamu mas? Kamu kok bisa tau aku pernah di tawari uang sama papa," ucap Hana dan Jungkook menghapus air matanya lalu mengecup kening istri kesayangannya ini.

"Kamu ngak akan pernah tahu Cha, aku pernah ada di posisi dimana semua orang rasannya sudah menghianatiku. Papa yang memberi uang pada Ella hingga kami bertengkar hebat sampai mama pingsan juga aku ngak perduli dan tetep aja mingat tanpa menghiraukan teriakkan papa, saat aku mencintai seseorang maka aku akan melakukan apapun untuknya. Ella duniaku saat itu Cha,"

"Kamu marah kalau aku ceita gini, uneg-uneg ini sudah lama aku pendam Cha. Taehyung yang selalu semangati aku hingga dia ikut aku ke Jogja buat kuliah. Aku kehilangan mama dan papa hanya demi Ella, tapi yang aku dapat adalah? Ketakutanku menjadi nyata, yaitu Ella lebih memilih selingkuhannya dan uang dari pada aku. Kurang apa aku saat itu Cha? Hampir setiap hari Ella minta beli barang dan aku selalu beliin, kartu kreditku juga aku kasih dia dan aku ngak boleh jalan sama cewek manapun meski hanya teman. Saat itu aku hampir kayak sapi yang udah diiket dan selalu nurut sama dia, tapi tetep aja aku kalah Cha. Aku kalah sama cowok dekil, miskin ... hahaha kadang aku pernah berfikir,"

"Taehyung selalu jelasin ke aku kalau Ella itu ngak baik dan papa itu benar tapi nyatannya hatiku itu susah kalau udah cinta Cha, aku sering kepoin Ella di facebook dan intragram tapi ngak sekalipun ada kata kangen sama mantan, yang ada hanya foto mesra dia dan suaminya dan juga anak mereka. CHA. aku keturuna Korea dan menurut mitosnnya kalau disana cinta pertama itu ngak akan berhasil dan aku sudah buktikan itu, kamu mungkin bukan cinta pertamaku Cha tapi kamu adalah cinta sejatiku dan terakhir. Kamu bisa nerima semua kekuranganku dengan baik dan aku juga selalu bersandar padamu selama ini bahkan saat aku merindukan Ella di awal-awal kita pacaran. Aku selalu datengin kamu dan berakhir aku lupa sama Ella dan ternyata aku mampu bahagia sama kamu tanpa bayangan Ella,"

"Buat apa aku kaya dan tampan tapi cinta aja aku ngak bisa dapetin, akhirnya aku putuskan buat main-main sama semua wanita karena gue ingin balas dendam Cha ... hik ... ngak ada lagi kata cinta buat aku Cha. Cinta hanya bisa buat aku menderita dan kesakitan ... aku sering mainin cewek Cha bahkan ngak perduli cewek itu masih perawan atau ngak karena yang aku tahu, mereka hanya butuh uangku sama kayak Laela ... hanya uang bukan aku Cha. Kadang saat ingat Ella aku masih sering nangis dalam diam, gobloknya aku itu terus berharap kalau suatu saat Ella datang dan minta maaf sama aku dan semua selesai lalu kami bisa bersama lagi,"  Jungkook meneteskan air mata dan Hana malah mempererat pelukannya.

"Keluarin semuannya mas, aku mau jadi pendengarmu disini. Ngak seharusnya kamu simpan beban ini sendirian, ada aku tempatmu untuk berbagi sedih maupun bahagia mas," ucap Hana sambil mengelus -elus punggung Jungkook.

"Aku pernah naksir kamu Cha, saat ospec dulu tapi sayangnya kamu itu cueknya kayak Bebek dan dinginnya kayak es apalagi galaknya  kalau lagi di godain. Niat aku main-main Cha tapi ternyata kamu orangnya ngak asik dan akhirnya aku malas godain kamu, aku mulai melupakan Ella saat kamu selalu masuk dalam pikiranku Cha secara perlahan tanpa aku sadari ... jadian hanya karena taruhan dan niat aku pingin mainin kamu tapi ternyata aku yang salah masuk permainan hingga aku terjebak di permainkanku sendiri,"

"Semakin hari aku semakin cinta sama kamu Cha, Hana amelia si gadis ice tapi lucu, imut, garang dan agak jail. Di depan kamu aku ngak bertopeng kayak waktu sama Ella, aku tetap jadi diriku sendiri. Saat aku marah kamu memilih diem dan mengalah meski kamu sering ngelawan tapi pada ujungnya kamu akan selalu  menurut dan mengikuti aturanku. Kamu selalu nolak uangku ngak kayak cewek lainnya Cha, itu semakin buat aku yakin sama kamu,"

Kesayangan PlaiboyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang