MY POSESIVE BROTHER (Dangerous Girls) On Going

PART 25

Hai...haii..haiii

Oke,author mau ngingetin jangan lupa

V+F+C+S =Tangan kalian gak bakalan keselo cuma gara-gara nge vote and follow.

  WARNNING TYPO BERTEBARAN

............

Author pov.

   Lonna,vira,dan sila sedang menjalankan misi untuk menangkap orang yang mencoba mencelakai queen.

  "Hmmmm...mereka mencoba buat kabur rupanya"ucap vira.sambil menajamkan penglihatannya ke arah tiga orang yang sedang berlari.

"Hooooh...mereka pikir bisa lolos dari kita"ucap lonna sambil tangannya bersidekap dada.

"Oke,kita hitung sampai tiga,lansung sergap mereka,dan anggota sd pun sudah siap di tempat masing-masing"ucap shakira as silla.

     Ketiga orang tersebut terus berlari,tanpa mereka ketahui semua tempat sudah dikepung di semua sisi,karena arah mereka berlari merupakan jalan buntu.

Sedangkan lonna,vira,dan silla.berjalan santai menuju ke arah mereka,sambil  tangan masing-masing masing memegang pistol berisi pluru bius.

Shiitt"jalan buntu"ucap pria ke satu.menjambak rambutnya frustasi karena mereka lari ke jalan buntu.

"Bagaimana ini?apa bos sudah mengirimkan bantuan untuk kita?"ucap sang wanita.

Ntahlah,sekarang kita harus gimana?"ucap pria kedua.

Prokk...prook..prokk

Suara tepuk tangan dari ketiga anggota the angels,yang tak lain:vira,lona,silla.

"Heiii....kau mau kemana?"ucap lonna.sambil tersenyum miring.

"Mau kabur?yakin bisa kabur"ucap shila sambil terkekeh.

"Aissh...sudahlah kita bawa mereka saja,lama kalau harus adu bacot"ucap vira yang malas berbasa-basi.

Ketiga orang tersebut sudah pucat pasi. Namun masih tetap berusaha terlihat tenang,lalu salah satu dari mereka mengambil pistol dan mengarakan kepada ketiga anggota the angels.andd...

Dorr

Dorrr

Dorr

Dorr

Tembakan mereka kalah cepat dengan the angels,dan ahirnya mereka tak sadarkan diri karena pluru bius.

Kelima anggota sd yang di tugaskan menemani mereka,segera membawanya ke markas.

"Huuhh..ahirnya,beres juga."ucap lonna.

"Ternyata nggak sulit menangkap mereka"ucap silla.

"Jangan salah,bisa jadi ini salah satu bagian dari rencana bos mereka,siapa tau mereka merencanakan sesuatu."ucap vira menerawang.

"Udah yuk akh aku laparr"ucap lonna.dan di angguki oleh kedua shbatnya.
Dan pada saat mereka melangkah pergi,tiba-tiba hp silla bunyi.

Drrttt...drttt

Lonna dan vira,menatap shila seolah bertanya'siapa yang menelpon"

Jessy"ucap sila sambil mengangkat teleponnya.

Halo"ucap silla

"_____"

Haha...sama-sama,ini mah tugas nya kecil"ucap silla.

"____________"

Oke,gue paham"ucap silla.
Kemudian menutup sambungannya.

Kenapa"tanya vira.

Tepat seperti dugaan lo vir,mereka memang sengaja buat di tangkap oleh kita,karena tadi anak buah sd menggeledah mereka dan menemukan earphone transparan dan kamera kecil di pakaian mereka."jelas silla.

Vira hanya mangut.mangut,lalu mereka melanjutkan perjalanannya untuk pulang ke rumah masing-masing.

..............

Drrt...drttt

Handphone jessy bunyi,dan langaung mengangkatnya.

"______"queen

"Semua beres queen,dan mereka bertiga sudah di bawa ke markas,dan unttuk penyiksaan gue serahin ke elo deh."ucap jessy

"______"queen

Sam...."tut..tutt

Belum selesai bicara queen sudah mematikan ponselnya.

"Ish...queen mah nyebelin,langsung maen tutup aja.huh." dumel jessy.kemudian meletakan handponenya dan ia segera menjatuhkan tubuhnya ke kasur,dan tak butuh waktu lama jessy pergi ke alam mimpi.

☆☆☆☆☆☆☆☆☆☆

Keesokan harinya.

Tepat pukul 06.10, queen sudah siap dengan seragam sekolahnya,karena ia udah lama absen gak masuk sekolah,jadi hari ini ia memutuskan untuk sekolah.
Saat queen asik berkaca,tiba-tiba pintu di buka tanpa di ketuk terlebih dahulu.

Ceklekk

"Lohh,baby kenapa menggunakan seragam sekolah?kamu masih sakit baby,sebaiknya istirahat dulu nanti kalo sudah pulih baru masuk sekolah lagi"ucap bang faza. Yapss yang masuk tanpa mengetuk pintu adalah bang faza,tandinya bang faza mau memeriksa kondisi queen tapi saat masuk,ia melihat queen sudah rapi dengan seragam sekolah.

"Ish..abang queen udah nggak papa kok"ucap queen dengan puppy eyesnya.

""Tapi baby girls,kamu harus pulih dulu,lagian kaki kamu juga masih di gifs nanti kamu kecapean baby"ucap bang faza,mencoba untuk tak terpengaruh dengan puppy eyes nya queen.

Queen cemberut,biburnya di majuin,pipi menggelembung,sungguh queen sangat menggemaskan saat queen sedang ngambek.

Bang faza yang tak tahanpun langsung mengacak rambut queen,karena gemas.

"Ok,abang izinin Tapi,"ucap bang faza menggantung ucapannya.dan melihat ekspresi queen,yang terlihat tidak sabaran.
"Kalo yang lain mengizinkannya"ucap bang faza tanpa beban. Sedangkan queen kembali cemberut.

To be continue...

Ok guys maaf ceritanya pendek,tanganku pegal ngetiknya,so tunggu chapter selanjutnya.

Maaf jika ceritanya makin gaje,maklumin author yang amatiran ini...

Dahhhh see you next chapter