Setelah berbohong ke toilet tyara berjalan menuju rooftop dengan nasi goreng dan air mineral karena tyara tahu kalau yudha dari tadi tak makan
Saat sampai di rooftop ia melihat yudha tengah berbaring dia sofa panjang dengan mata tertutup sebelah lengannya
"Kak yudha" Ucap tyara pelan sambil menepuk nepuk pipi yudha sedangkan yang dibangunkan malah mengigau
"Enggak bukan aku yang bikin yura kecelakaan enggak. YURAA!!!" Racau disusul teriakan yudha lalu langsung bangkit dari tidurnya
"Kak yudha" Panggil tyara membuat yudha menoleh dan langsung memeluk tyara
"Tyara jangan tinggalin aku" Ucap yudha lalu melepaskan pelukannya
"Ssstt udah ya ini minum dulu" Ucap tyara lalu menyodorkan minum kepada yudha yang diterima olehnya
"Makasih" Ucap yudha tersenyum tipis membuat tyara mengangguk
"Kakak udah makan?" Tanya tyara yang dibalas gelengan oleh yudha membuat tyara mengela nafas
"Nih makan aku bawain tadi" Ucap tyara sambil menyodorkan nasi goreng yang ia beli di kantin namun tak kunjung di ambil oleh yudha
"Suapin" Rengek yudha membuat tyara tertawa lalu dengan senang hati ia menyuapi yudha hingga tak tersisa
"Kenapa nyuruh aku kesini?" Tanya tyara membuat yudha menoleh lalu melihat kedepan kembali
"Bener kamu balikan sama samuel?" Tanya yudha balik membuat tyara menundukkan kepalanya
"Iyah" Jawab tyara pelan membuat yudha memejamkan matanya harus menerima kenyataan pahit ini
"Emm kak boleh tanya?" Ucap tyara ragu karena dari tadi ia dipandang terus menerus oleh yudha namun sedetik kemudian yudha mengangguk
"Yu-yura itu siapa?" Tanya tyara membuat tubuh yudha menegang seketika
"Tapi kamu harus ikut aku dulu baru aku jelasin" Ucap yudha membuat tyara bingung
"Kita bolos. Ntar tas kamu biar aku suruh temen-temen kamu bawa pulang" Lanjut yudha membuat tyara mengangguk
Lalu keduanya turun dari rooftop dan pergi ke suatu tempat
🐳🐳🐳
Setelah sampai ke suatu tempat, tyara langsung turun dari motor dan menyerahkan helm kepada yudha
namun tiba tiba tyara mengeryit aneh karena tempat yang ditunjukan oleh yudha adalah Tempat Pemakaman Umum
Lalu mereka berjalan hingga mereka berhenti di satu makam yang nisannya bertulis
CRYISTALIA MAYURA A
Binti
PANDU WIGUNA A
Lahir: 12 maret 2003
Wafat: 10 Oktober 2014
"Ini adek aku, aku selalu iri sama dia karena dia selalu di manja sama papah karena prestasinya sedangkan aku selalu dimarahi karena aku selalu ikut balapan liar dan lain-lain, itu yang buat aku benci sama dia tapi dia gak pernah benci sama aku, sampai suatu hari dia minta temenin ke taman" Ucap yudha sendu menjelaskan sambil mengelus batu nisan adiknya
Flashback on
"Abang ayok temenin yura ke taman" Ucap gadis kecil bernama yura tersebut
"Lo gak liat gue lagi maen game? pergi sendiri sih" Ucap yudha ketus membuat yura ngambek
"Ya udah kalo abang gak mau aku aduin sama papah biar uang jajannya di potong" Ucap yura ketus membuat yudha membelalakan matanya
KAMU SEDANG MEMBACA
TYARA (Tamat)
RandomFOLLOW SEBELUM MEMBACA!! Tyara. Gadis polos yang baik hati harus merasakan kisah cinta yang sedemikian rupa sulitnya. Kisah cinta yang tak pernah ia duga sebelumnya. Ia selalu berfikir jika membangun kisah dengan lelaki yang kita cintai pasti berakh...
