part 29

1.9K 104 0
                                    

Rio yang mendapat kabar bahwa adiknya masuk rumah sakit pun langsung bergegas menuju rumah sakit

Rio menarik tangan putri yang sedang bersama teman temannya dan membawanya untuk ikut bersamanya

"Aduh yo ini kita mau kemana sih?" Tanya putri saat tangannya di tarik oleh rio

"Ke rumah sakit" Jawabnya singkat

"Ihh lepas dulu sakit" Rio melepaskan cekalanya dan menatap tangan putri yang memerah

"Sorry" Ucap rio menunduk membuat putri tersenyum

"Udah gapapa, kita mau ngapain kerumah sakit?" Tanya putri lembut

"Tyara kumat lagi" Putri terkejut lalu menarik tangan rio menuju parkiran

"Yaudah ayok" Ucap putri

Akhirnya mereka melaju menuju rumah sakit tempat tyara di rawat

🐳🐳🐳

Sedangkan kedua orang tua tyata tengah berada di ruangan dokter bara untuk menanyakan kondisi tyara sejauh ini

"Dok jadi bagaimana keadaan tyara?" Tanya harry dan bara langsung menghembuskan nafasnya kasar

"Keadaanya semakin hari semakin melemah, tyara harus secepatnya di kemoterapi atau di bawa ke belanda" Jelas dokter bara

"Baiklah setelah tyara selesai ujian kami akan membawanya ke belanda" Ucap tania yang diangguki harry

"Tetapi tyara harus bedrest dulu agar kondisinya membaik untuk keberangkatan" Jawab dokter bara membuat mereka bingung

"Ah iya, tyara bisa melakukan ujian dirumah sakit" Usul dokter bara yang disetujui mereka

"Yasudah kalau begitu kami permisi" Pamit tania yang diangguki dokter bara

Setelah itu harry dan tania keluar dari ruangan dokter bara

🐳🐳🐳

Rio dan putri tergesa gesa berlari di kooridor rumah sakit untuk keruangan tyara

"Aduh" Rio menengok ke arah putri ternyata putri terjatuh lalu ia membantunya

Namun baru saja ingin berdiri kaki putri tak sanggup menopang tubuhnya

Dengan sigap rio menggendonganya "Sini gue gendong" Ucap rio dan putri mengalungkan tangannya di leher rio

Akhirnya mereka melanjutkan perjalanan mereka ke ruangan tyara dan mereka pun sampai di ruangan tyara

Saat membuka mereka mengeryit saat melihat kedua paruh baya

"Permisi" Ucap rio membuat kedua paruh baya tersebut menengok

"Loh, om tante" Rio menyalimi kedua orang tua yudha sambil memapah putri

"Iya kami menyempatkan datang, eh pas masuk ngeliat mereka lagi tidur, ya sudahlah kami biarin dulu" Ucap ratna mengelus rambut yudha

"Rio, sebenarnya tyara punya penyakit apa?" Tanya pandu membuat rio bingung

Putri berjinjit dan mendekatkan mulutnya ketelinga rio "Kasih tahu aja, mereka berhak tahu" Bisik putri

TYARA (Tamat)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang