Chapter 06

11.3K 826 415
                                    

Keesokan harinya seperti biasa Amanda dan Daffa bersiap-siap untuk pergi ke sekolah mereka

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Keesokan harinya seperti biasa Amanda dan Daffa bersiap-siap untuk pergi ke sekolah mereka.

Saat ini mereka sudah berada di depan rumah menuju ke arah mobil. Namun langkah Daffa terhenti ketika melihat Amanda terus menunduk.

"Manda, lo kenapa?" tanya Daffa terkejut ketika melihat wajah pucat Amanda.

"Eum? Gue gak papa kok, ayo berangkat," balas Amanda yang terdengar lirih.

"Yakin? Lo sakit, muka lo pucat banget. Kalau sakit mending gak usah berangkat aja nanti gue izin ke kelas lo."

"Gue gak papa Daffa."

"Perasaan kemarin lo baik-baik aja deh, heran gue."

"Ishhh udah ayo."

Mereka pun beranjak pergi menuju sekolah mereka.

Ketika sudah sampai di depan gerbang, Mobil yang ditumpangi Amanda dan Daffa terhenti.

Ketika ingin turun dari mobil, Daffa langsung menahan tangan Amanda.

"Ikut gue sampe masuk kedalem," ucap Daffa, karena sadar dia pun melepaskan tangan Amanda dari genggamannya.

"Hah? Yakin lo? Gak ah nanti ada fitnah, gue gak mau yaa penggemar lo nanti pada bully gue. Lagian kalau gue minta masuk sampe ke dalem aja lo selalu tolak, lahh ini kenapa tumben amat."

"Karena lo lagi sakit, jarak gerbang sampe kelas lo lumayan jauh. Udah gak papa kalo ada fitnah gampang terselesaikan."

"Hm ya udahh deh."

Mereka pun masuk ke area sekolah.

Baru melewati gerbang saja mereka sudah menjadi perhatian siswi SMA Angkasa. Bagaimana tidak? Daffa juga termasuk mostwanted di sekolah karena wajah tampannya yang tak kalah tampan dari Daniel, oleh karena itu mereka berdua dijuluki mostwanted SMA Angkasa. Wajar jika langsung mendapatkan perhatian dari siswi SMA Angkasa.

Tahukan? Biasanya jika sudah sampai di sekolah, Amanda selalu turun terlebih dahulu di depan gerbang nahh itu agar tidak terjadi kehebohan seperti yang terjadi saat ini.

"Ihh itu Daffa gue sama siapa yaa?"

"Cihh cewek murahan, duduk di samping my baby Daffa."

"Ehh itu Amanda bukan? Mereka berdua pacaran? Gak terima gue."

"Wahh mereka berduaan di dalem mobil? Pacaran kah?"

Kurang lebih seperti itu riuhan-riuhan dan bisik-bisik siswi SMA Angkasa yang terdengar di telinga Daffa dan Amanda.

"Daffa, tuhkan kita jadi bahan pembicaraan gimana ini?"

"Udah lo tenang aja, gak bakal terjadi apa-apa, percaya sama gue."

"Yakin ya? Awas aja kalo ada yang nyebar fitnah gak jelas lo tanggung jawab."

AMANDANIEL [TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang