"Aww! Sakit Manda!" rintih Daffa.
Saat ini Amanda dan Daffa sedang berada di UKS. Terdapat luka lumayan serius di wajah Daffa karena lawannya tadi terus membalasnya dengan menonjok muka dan perutnya.
"Berisik banget sih lo, mau gue obatin gak?" balas Amanda kesal.
"Hm, ya sakit! Jangan terlalu neken ngobatinnya Manda!" sahut Daffa yang mulai terbawa kesal juga.
"Itu mah salah lo sendiri, suruh siapa coba lo berantem di tengah lapangan kek tadi sama siswa SMA sebelah lagi."
"Gue kebawa emosi jadi main tonjok aja, ya udahlah maaf."
Setelah itu Amanda langsung mengobati Daffa kembali. Namun gerakannya terhenti ketika seseorang memanggilnya.
"Manda?" ucap seseorang dari arah pintu.
"Agatha? Ada apa?" balas Amanda kebingungan. Yaa karena tidak biasanya Agatha menyusul Amanda Daffa ketika sedang berdua.
"Ikut gue Nda." Dan setelah itu Agatha langsung pergi begitu saja.
"Fa, gue mau nyusul Agatha dulu ya." Daffa pun mengangguk.
Ternyata Agatha berhenti di sebuah taman yang letaknya di belakang sekolah mereka. Amanda pun langsung menghampiri Agatha.
"Ada apa Tha? Kayaknya serius banget," ujar Amanda membuka suara terlebih dahulu.
"Tega banget ya lo bohongin gue."
Hahhhh??
"Lo ngomong apa sih? Gue bohong apa? Gue gak merasa ngebohongin lo Tha."
"Lo bilang, gue sahabat lo kan? Tapi kenapa lo ngerebut kebahagiaan gue, Nda?"
"Maksud lo apa? Gue gak ngerti sumpah."
"Lo pacaran kan sama kak Daffa?"
Yaelahh salah paham lagi.
"Ya ampun Tha, gue gak pacaran sama Daffa. Mana mungkin gue pacaran sama sahabat yang sekaligus udah gue anggap Kakak sendiri?"
"Tapi kata Kak Daniel, lo sama Kak Daffa pacaran."
Ouh ya Amanda baru ingat jika Daffa pernah mengaku-ngaku pacarnya di depan Daniel.
"Lo salah paham Tha ceritanya gini--"
Amanda pun menceritakan semua kejadiannya. Agatha yang mendengarnya terkejut dan langsung menyadari jika semuanya hanya salah paham.
"Lo gak bohong kan Nda?"
"Sumpah Tha, buat apa gue bohong juga. Lo tau kan gue sukanya sama Kak Daniel dan akan terus seperti itu."
"Hmm maaf Nda."
"It's okay wajar kok, udah yuk ke UKS bantuin gue ngobatin Daffa."
"Hah? Gak mau ah udah ya gue balik ke kelas, byeee," sahut Agatha dan langsung berlari meninggalkan Amanda.
KAMU SEDANG MEMBACA
AMANDANIEL [TERBIT]
Teen FictionSetiap nama pasti memiliki arti yang indah bukan? Tapi bagaimana jika kita diperlakukan tidak seindah arti nama itu? Sama halnya dengan gadis manis bernama Amanda Rafania. Sejak kecil, gadis itu sudah sering ditinggal oleh kedua orang tuanya dan dia...