Chapter 3

7.3K 616 145
                                    

  Seorang yeoja tengah berdiri di pinggir jalan, bukannya tidak mempunyai aktivitas lain, tapi dia sedang menunggu seseorang. Ponselnya berdering menandakan panggil masuk.

"Yeobosseo?". Ucap yeoja itu

"......"

"Eoh? Aku sedang berada di jalan". Jawabnya

"......"

"Tidak perlu, sebentar lagi Taehyung akan menjemputku. Kau jangan kesini, bisa-bisa Taehyung melihatmu". Jawabnya

"......"

"Iya sayang aku tidak akan menyukainya. Sesuai kesepakatan, aku mendekatinya hanya karena dia pewaris Kim Company". Jawab Irene

"......"

"Sudah dulu ne ? Dia sudah sampai". Dan memutuskan panggilan di ponselnya. Nampak sebuah mobil mewah berhenti tepat di depan Irene. Kim Taehyung turun dan menghampiri Irene.

"Sudah lama menunggu nona?". Tanya Taehyung

"Tidak Tae". Jawab Irene

"Kulihat tadi kau menerima telfon, dari siapa?" Tanya Taehyung. Irene nampak gugup, apa tadi Taehyung melihatnya.

"E-eoh? I-itu dari e-eomma". Elaknya. Taehyung pun mengangguk

"Kajja kita berangkat". Ajak Taehyung dengan menggenggam tangan Irene. Tapi ada hal lain yang membuat Irene tak meresponnya.

"Astaga Tae, ada apa dengan mobilmu eoh ? Kenapa bagian depannya sampai penyok seperti itu Tae?". Tanya Irene

"Hanya kecelakaan kecil tadi nona". Jawab Taehyung

"Astaga, bagaimana bisa Tae? Kau baik-baik saja kan?". Tanya Irene khawatir sambil melihat Taehyung dari atas sampai bawah (akting😒, padahal cuma khawatir sama mobilnya Taehyung. Siapa yang tidak khawatir melihat mobil semewah itu penyok di bagian depan).

"Kuceritakan di mobil nona. Kajja, kita berangkat". Nampak Taehyung membukakan pintu mobil untuk Irene, setelah Irene masuk, Taehyung pun berlari kecil menuju kemudi.

"Ceritakan Tae!". Titah Irene saat Taehyung mulai menjalankan mobilnya

*flashback sebelum Taehyung pergi ke kafe*

Kim Taehyung melajukan mobilnya dengan kecepatan tinggi. Dia sudah terlambat untuk menemui para sahabatnya. Saat di belokan depan, seorang namja tiba-tiba menyeberang jalan di depan mobil Taehyung. Taehyung yang kagetpun otomatis membanting stirnya dan menabrak sebuah pohon

"Shit". Umpatnya

Sedangkan namja yang menyeberang tadi nampak terkejut dengan kejadian yang hampir saja menimpanya. Kim Taehyung turun dari mobilnya untuk melihat keadaan mobilnya.

"Oh Shit". Umpatnya sekali lagi saat mengetahui bagian depan mobilnya penyok. Lalu pandangannya beralih pada seorang namja yang berdiri mematung di tempatnya.

"Kau buta hah?". Maki Taehyung. Sedangkan namja itu masih berdiri di tempatnya tak memperdulikan Taehyung. Syok, itulah yang namja itu rasakan. Seketika tubuhnya limbung dan dengan sigap Taehyung berlari dan menangkapnya.

"Ayolah. Astaga, kenapa dia harus pingsan?". Tanyanya entah pada siapa. Taehyung menggendong namja itu dan membawanya ke tepi jalan.

"Hei bangunlah". Sambil menepuk pipi namja itu

"Eugh". Satu lenguhan lolos dari belah bibir namja itu

"Syukurlah kau bangun". Ucap Taehyung. Namja itu mengerjap, mencoba mengingat apa yang sudah terjadi. Seketika dia melotot lucu setelah tau apa yang terjadi

Please Remember Me Hyung [Vkook]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang