Part 5

4.8K 600 5
                                    

~~~ Happy Reading ~~~
😈😈😈
⬇⬇⬇

Manusia, bagi Miya adalah makhluk yang tidak jauh dari kata iblis. Manusia itu adalah makhluk yang tidak pernah puas juga egois dengan sesamanya, mereka akan melakukan sesuatu untuk mendapatkan apa yang ingin mereka inginkan. Entah itu dengan cara dengan cara baik atau jahat.

Sebelum Miya bertemu dengan Yoriichi juga Yuma, dia adalah sosok iblis sadis. Dia lebih suka menyiksa mangsanya menggunakan teknik darah iblis. Baginya suara jeritan manusia itu, seperti lagu di telinganya. Tapi sejak bertemu dengan Yoriichi yang merupakan pemburu iblis, yang melindunginya dari serangan manusia disaat dia sedang lemah dan Yuma, yang telah merawatnya hingga sembuh membuat Miya berubah menjadi sosok iblis yang mulai sedikit ramah.

Saat ini Miya berdiri di atas atap rumah penduduk, dengan menggunakan wujud sebagai gadis kecil berusia 7 tahun. Dia menatap kearah bulan purnama yang bersinar di langit malam. Berbeda dengan Muzan, keberadaan Miya susah dideteksi bahkan penciuman tajam Tanjiro tidak bisa mencium bau iblis di tubuhnya.

Sekarang dia harus pergi ke tempat para pemburu iblis. Jika Muzan juga para iblis bulan atas mengetahui tujuannya, maka mereka akan berkata kalau Miya itu bodoh. Memang dia bodoh, cari mati dengan pergi ke tempat para pemburu iblis. Tapi sebenarnya dia pergi kesana, demi melindungi Tanjiro juga Nezuko. Keturunan dari Yoriichi, sahabatnya di masa lalu.

Dengan kemampuan iblisnya, Miya sampai juga di kediaman para pemburu iblis. Salah seorang pemburu iblis melihat ada seorang bocah datang malam-malam di tempat para pemburu iblis.

"Halo gadis kecil? Kenapa kau datang malam-malam kesini?" tanya pemburu iblis itu.

"Aku ingin menemui ketua pemburu iblis." jawab Miya dengan wajah datarnya.

Pemburu iblis itu sama sekali tidak curiga dengan Miya yang merupakan iblis. Dia mengantarkan Miya menuju ke tempat Oyakata. Sesampainya disana, Miya melihat ada beberapa orang yang bisa dia yakini adalah pilar atau pemburu iblis yang sudah handal dalam memenggal iblis.

Beruntungnya disana juga ada Oyakata, jadi dia tidak perlu menunggu lagi.

"Sudah lama kita tidak bertemu ya, Miya Kibutsuji." Oyakata tersenyum hangat kepada Miya.

Semua para pilar serentak menarik nichirin mereka dan menatap curiga kearah Miya.

"Ya, sudah hampir 20 tahun kita tidak bertemu Kagaya dan aku lihat kau masih bertahan dengan penyakitmu itu." Miya tidak merasa takut dengan para pilar dan malah tersenyum aneh.

Miya mengeluarkan teknik darah iblisnya yang dapat mengendalikan seseorang layaknya boneka tanpa adanya benang. Semua pilar menjatuhkan nichirinnya karna Miya mengendalikan tubuh mereka semua. Kemudian Miya mengubah wujud bocahnya menjadi wujudnya yang biasa. Rambut hitam legam dengan diujungnya terdapat warna biru tua dan mata berwarna merah yang memiliki pupil mata vertikal layaknya mata kucing.

"Kenapa kau datang kesini Miya?" tanya Oyakata sambil memberitakan tatapan bingung.

"Aku ingin tinggal disini untuk melatih Tanjiro, sekaligus melatih sisi iblis Nezuko." jawab Miya dengan nada tenang.

~~~ Bersambung ~~~

Older Sister of Kibutsuji Muzan ✔️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang