Crown Prince •ONEUS•

Kepingan 12

⚠Cerita ini murni karangan penulis tanpa ada keterkaitan dengan artis yang digunakan. Terima kasih atas seluruh dukungan terhadap cerita ini. Love you guys! Happy reading⚠

Maaf kalo ada typo😔

_______

Young-Jo hanya diam saja saat empat orang wanita masuk ke dalam ruangan yang sama dengannya.

"Perkenalkan mereka adalah penghuni hutan ini. Dari kiri ke kanan itu namanya Solar, Byul, Wheein dan Hwasa," ucap Dong-Myeong memperkenalkan empat wanita di sampingnya.

Young-Jo mengangguk lalu berkata, "Jadi kalian yang menyelamatkanku?"

"Iya, atau lebih tepatnya aku dan Byul yang membawamu kemari," jawab Solar.

"Kalau kau ingat, burung gagak yang kau lihat kemarin itu adalah aku," timpal Byul. 

Young-Jo mengerjapkan matanya. Berusaha mencerna setiap ucapan yang ia dengar. "Hah?" Hanya itu yang keluar dari mulut Young-Jo.

Sedangkan Dong-Myeong malah terkekeh. "Kedengarannya pasti aneh kan? Awalnya aku juga bingung ketika pertama kali bertemu mereka. Tapi mereka ini benar-benar ajaib. Atau lebih singkatnya, mereka memiliki kemampuan yang tak dimiliki manusia biasa."

"Maksudmu seperti penyihir?"

"Err ... kurang lebih begitu." Dong-Myeong menjawab dengan ragu sambil melirik keempat wanita itu.

"Hey, kami bukan penyihir! Kami ini peri hutan," sanggah Hwasa, tak suka dengan sebutan 'penyihir'.

"Tapi jangan salah sangka, tubuh kami tidak kecil seperti peri peri di dongeng. Wujud kami seperti manusi biasa, yang berbeda hanya kemampuan kami," timpal Wheein.

Young-Jo mengerutkan dahinya, sedikit tidak percaya dengan semuanya. "Baiklah. Kalau begitu apa kemampuan kalian? Agak sulit untuk menerima semua ini dengan logika manusia biasa sepertiku."

Keempat wanita itu sempat melirik satu sama lain sebelum akhirnya satu dari mereka, yaitu Solar, maju mendekati Young-Jo.

Solar meletakkan telapak tangannya di atas paha Young-Jo, sedetik kemudian muncul sinar keemasan.

"Namaku Solar. Kekuatanku adalah penyembuhan dan cahaya. Semalam aku menyembuhkanmu tapi maaf jika belum maksimal. Karena itu, kali ini aku akan menyembuhkanmu hingga pulih."

Beberapa menit setelah itu, Solar menjauhkan tangannya. "Sekarang coba duduk. Lukamu sudah sembuh."

Young-Jo pun mencoba duduk. Seketika matanya membulat saat tak merasakan sakit lagi. "Kau benar-benar menyembuhkanku?!" seru Young-Jo sambil tersenyum lebar. Kali ini dirinya excited.

"Iya. Kan sudah kubilang. Oh iya, selain itu aku bisa berubah wujud menjadi kumpulan cahaya atau kumpulan kunang-kunang."

"Ohh, jadi kunang-kunang yang semalam itu adalah dirimu?" tanya Young-Jo yang dibalas sebuah anggukan oleh Solar.

Kini giliran Byul yang berbicara.
"Kalau aku, hm bagaimana menjelaskannya ya. Anggap saja bulan itu adalah mataku. Aku bisa menyaksikan hal-hal yang terjadi di permukaan bumi yang terkena cahaya bulan dalam radius 1000 km dari tempatku berada. Tentu saja itu menyebabkan kemampuanku hanya berlaku saat malam hari. Selain itu aku bisa berubah wujud menjadi burung gagak."

"Nah, sekarang aku. Aku Hwasa. Kau tanya kemampuanku? Aku yang paling pandai bertarung diantara kami. Selain itu aku juga bisa berteleportasi ke seluruh tempat yang ditumbuhi bunga Delphinium."

Young-Jo mengangguk dan mendengarkan setiap perkenalan mereka. Dan kini Wheein duduk di sebelah Young-Jo sambil memegang telapak tangan Young-Jo.

"Aku Wheein. Tubuhku bisa menyatu dengan angin, itu menyebabkanku mudah untuk pergi kemana pun bersama tiupan angin. Selain itu, aku bisa membaca pikiranmu, masa depanmu, serta hal-hal yang telah terjadi padamu. Apakah kau seorang pangeran?"