Saaih Sakit

1.6K 80 5
                                    

Sebulan berlalu

Pukul 19:30 wib. Nk baru saja selesai solat isya, ia pun kedapur untuk menyiapkan makan malam. Tapi saat ia ingin menyiapkan makan malam , tiba tiba nk mendengar kegaduhan dari ruang tamu. Ia langsung menuju ke ruang tamu.

Nk pun melihat saaih yang pusing dan hendak jatuh dan dengan sigap nk menangkap tubuh saaih.

"eh saaih kamu kenapa?" tanya nk

"gak , gue gpp. Awas gak usah pegang pegang" jawab saaih menjauh dari nk

"ih tapi kamu keleyengan , nanti jatuh gimana?"tanya nk lagi

"gak usah sok perduli" jawab saaih

Saaih yang hendak menuju keatas pun terjatuh , akibat gak kuat untuk jalan. Nk yang melihat nya pun terkejut.

"astagfirullah al azim" ucap nk kaget

Nk langsung menyamperi saaih , lalu merangkul saaih untuk membantu nya bangun dan membawa nya kekamar.

"apa aku bilang , kamu sih ngeyel" ucap nk kesal

Nk langsung membawa saaih menuju keatas untuk kekamar nya. Lalu meletakkan saaih di tempat tidurnya.

Setelah itu nk membuka kedua sepatu saaih , lalu mengambil baju saaih diruang wardrobe nya. Setelah itu kembali ke kamar , lalu nk melonggarkan dan melepaskan dasi saaih. Setelah itu membuka kancing kemeja nya.

"gue bisa sendiri" ucap saaih menepis tangan nk

"kamu kuat?" tanya nk

"kuat" jawab saaih

Saaih pun beranjak dari tempat tidur nya menuju kamar mandi , tak lupa ia mengambil baju yang sudah diambilkan nk.

Beberapa saat kemudian saaih keluar dari kamar mandi. Nk langsung membantu saaih lagi menuju tempat tidurnya.

"badan kamu demam , aku kompres ya" ucap nk

Saaih hanya mengangguk lemas.

"yaudah kamu istirahat dulu , aku mau ambil air hangat buat kompres kamu" ucap nk

Saaih hanya mengangguk lemas , nk pun keluar dari kamar saaih. Lalu turun kebawah menuju dapur untuk mengambil air kompresan , tak lupa ia mengambil air putih hangat untuk saaih.

Setelah itu , nk kembali keatas menuju kamar saaih. Lalu meletakkan air kompresan disamping tempat tidur.

"Minum dulu ya" ucap nk

Nk pun membantu saaih bangun dari tiduran nya , lalu memberikan air putih hangat ke saaih. Saaih pun meminum air putih hangat nya.

"udah?" tanya nk

Saaih hanya mengangguk , nk pun kembali menidurkan saaih di kasur. Lalu meletakkan air putih hangat di samping tempat tidurnya dan mengambil handuk kompresan. Setelah di kompres , nk pun meletakkan handuk tersebut di kening saaih.

"maka nya jangan terlalu pentingin kerjaan , jadi sakit kan kamu" ucap nk

Yap , memang sebulan ini saaih sibuk dengan kerjaan nya. Pulang sampai larut malam , kadang ia tak pulang dan nginap dikantor untuk menyelesaikan pekerjaan nya.

"bawel lo , suami lagi sakit juga. Masih aja di omelin" ucap saaih lemas

"aku gak ngomel , aku cumaan ngasih tau. Kamu boleh kerja , tapi jangan sampe lupa kesehatan." ucap nk

Saaih hanya diam , perlahan saaih memejamkan mata untuk tidur.

"good night suami ceo ku , semoga besok demam nya turun" ucap nk sembari mengusap kepala saaih

"duh gue laper lagi , makan dulu aja kali ya. Baru nanti temenin saaih lagi" ucap nk sendiri.

Akhirnya nk memutuskan untuk makan malam terlebih dahulu , baru nanti menemani saaih untuk malam ini.

Votte
Comment

Perjodohan CEO 《SAAIH HALILINTAR》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang