Penjelasan !

807 51 16
                                    

Lanjutan !

"apa urusan nya sudah selesai nak?" tanya mom datar

"u..u..udah mom" jawab saaih gugup

"yasudah , lebih baik kamu pulang ya nak. Kan sudah selesai urusan nya" ucap mom mengusir

"iya tante" ucap cindy

Cindy pun pergi , tak lupa membawa file yang tadi ia bawa.

"temuin mom di ruang keluarga" ucap mom datar

"i..i..i..iya mom" ucap saaih gugup

Mom pun langsung pergi menuju ruang keluarga.

"duh mampus gue , bisa ditanya tanya nih sama mertua. Ah elah , kenapa masalah kek gini disaat ada mom sih?" batin saaih bertanya

Dengan gentleman nya saaih memberanikan diri untuk langsung menemui mom diruang keluarga.

"mom.." panggil saaih menunduk

"duduk" suruh mom datar

"i..i..iya mom" ucap saaih gugup

Saaih pun duduk di sofa , tetapi tidak duduk disamping mom.

"MBAAK" teriak mom

Tak lama mbak yati datang

"iya bu , ada apa?" tanya mbak yati

"buatkan saya teh , abis itu panggil nk kebawah" jawab mom menyuruh

"maaf bu , tapi nyonya sedang tidak mau diganggu" ucap mbak yati

"coba lah dulu mbak , bilang saja kalo saya mau ngobrol" ucap mom

"ba..ba..baik bu" ucap mbak yati gugup

Mbak yati pun kembali kedapur.

"tadi itu yang nama cindy?" tanya mom datar

"iya mom" jawab saaih

"ngapain dia kesini?" tanya mom lagi datar

"nanya urusan kerjaan mom" jawab saaih

"nanya kerjaan sampe peluk peluk kaya tadi?" tanya mom lagi tetap datar

"bukan aku mom , dia sengaja kek gitu" jawab saaih

"mom mau kamu jelasin sejelas jelasnya sekarang , tanpa ada yang dikurangiin , tanpa ada yang dilebihin !" ucap mom tegas

"i..i..ii..iya mom" ucap saaih gugup

Saaih pun mulai menceritakan kronologi nya seperti apa. Beberapa menit kemudian , selesai menceritakan.

"baik , mom percaya sama kamu. Mom melihat dari mata kamu , kamu sama sekali gak bohong." ucap mom

Tak lama mbak datang membawa secangkir teh , lalu meletakkan cangkir tersebut ke meja.

"makasih mbak" ucap mom

"sama sama bu" ucap mbak yati

"tolong panggilin nk ya mbak" ucap mom

"baik bu" ucap mbak mbak yati.

Mbak yati pun pergi.

"mom..maafin aaih ya , gak seharusnya tadi aaih terima tamu cewek. Sekalipun rekan kerja aaih" ucap saaih bersalah

"iya gak apa apa nak , selagi bisa dijelasin. Mom percaya" ucap mom

"mom tau sekarang perasaan nk seperti apa" lanjut mom

"maaf mom , lagi lagi aku sakitin putri tunggal mom" ucap saaih menunduk

Mom hanya diam dan suasana pun menjadi hening seketika. Tak lama mbak yati datang.

Perjodohan CEO 《SAAIH HALILINTAR》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang