Demam ?!

736 54 32
                                    

Esok.

Pukul 04:00 wib. Saaih terbangun dari tidurnya karena baby van menangis.

"enghh.." eluh saaih sembari membuka mata nya

"hoam..husstt..husstt...cayang cayang , haus ya? Bentar ya papah bangunin mamah dulu" ucap saaih dengan suara khas bangun tidur

Saaih pun membangunkan nk.

"by..baby van nangis nih , by" ucap saaih sembari menepuk pelan pipi nk

"nyenyak banget sii tidurnya" lanjut saaih

Saaih pun bangun dari tiduran nya , lalu mengumpulkan nyawa bangun tidurnya. Beberapa menit kemudian , saaih pun menggendong baby van. Lalu beranjak dari kasur dan mentimang timang baby van agar baby van kembali tidur.

"bobok lagi ya jagoan papah" ucap saaih sembari mengusap kepala baby van

"baby , kok badan kamu anget sih nak? kamu sakit ya?" lanjut saaih menanya sendiri

Beberapa menit kemudian , baby van tetap saja menangis dan semakin menangis.

"duh baby , kok makin nangis sih? kamu haus atau pup nih?" tanya saaih

Saaih pun mengecek baby van , apakah haus atau pup.

"kamu haus nak , bilang dong. Papah jadi gak bingung , kita bangunin mamah dulu ya." ucap saaih

Saaih pun menghampiri nk, lalu kembali membangunkan.

"by..by baby van mau nyusu nih , hey by bangun" ucap saaih sembari menepuk pipi nk

Tak lama nk terbangun

"enggh.." eluh nk sembari membuka mata

"kenapa sih sayang?" tanya nk dengan suara khas bangun tidur

"baby van nangis mulu nih , dia haus" jawab saaih

Nk pun bangun dari tiduran nya.

"bentar aku ngumpulin nyawa dulu" ucap nk

Beberapa menit kemudian , nk langsung mengambil baby van dari saaih. Lalu mulai menyusui baby van.

"yaudah kamu tidur lagi aja" ucap nk menyuruh

"tanggung by , bentar lagi mau subuh." ucap saaih

"hm..yaudah terserah kamu aja" ucap nk

Skip #~

Puku 06:30 wib. Kini nk sedang berada di ruang keluarga , ia masih mentimang timang baby van , karena sedari tadi baby van rewel. Ia sudah menyusui baby van , tetapi baby van tetap saja rewel.

"hustt...hustt..baby udah ya jangan rewel , bobok lagi aja ya nak. Hustt..hustt" ucap nk sendiri

Nk pun mengusap kepala baby van.

"astagfirullah al azim , badan kamu panas banget nak. Kita bangunin papah kamu ya" ucap nk sendiri khawatir

Ya , setelah sholat subuh tadi. Saaih kembali tertidur.

Nk langsung pergi keatas menuju kamar , saat sudah berada dikamar. Nk menghampiri saaih , lalu membangunkan nya.

"sayang bangun...hustt..hustt.. Iya iya nak , sabar ya. Mamah bangunin papah dulu" ucap nk sendiri

"sayang bangun" lanjut nk sembari menepuk pipi saaih

"sayaanggg banguunn ishh" lanjut nk lagi

Nk pun menggoyangkan tubuh saaih , tak lama saaih terbangun.

"engh.." eluh saaih sembari membuka mata

"kenapa sih by?" tanya saaih dengan suara khas bangun tidur.

Perjodohan CEO 《SAAIH HALILINTAR》Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang