Kini libur kuliah pun tiba Prilly dengan semangat menyambutnya.
"Aluna kamu yakin liburan tahun ini di Indonesia aja tidak mau menyusul ke Amerika?" Tanya Hulya Jung sang ibu di video call.
"Iya mom, Ada yang harus Aluna urus disini." Ucap Prilly.
"Tumben, biasanya kamu hobby banget berkeliaran ke seluruh dunia." Ucap Gideon sang ayah.
"Ada urusan yang harus Aluna urus dadd." Ucap Prilly.
"Urusan apa sih?" Tanya Gideon.
"Ada pokoknya ini adalah rahasia." Ucap Prilly.
Membuat kedua orang tuanya tertawa.
"Baiklah kalau begitu, kamu baik baik disana ya kalau ada masalah segera hubungi kami." Ucap Hulya.
"Ok mom." Ucap Prilly.
"Yasudah Aluna sekarang sudah tengah malam di Amerika, mommy dan daddy sudah ngantuk, see you next time." Ucap Hulya.
"Iya mom bye." Ucap Prilly lalu mematikan telfonnya.
Prilly pun bersiap untuk menemui Zheyan yang sudah di hubunginya beberapa hari lalu.
"Ela aku pergi ya." Ucap Prilly.
"Nona muda mau saya temani?" Tanya Ela.
"Tidak usah aku sendiri saja." Ucap prilly lalu masuk ke dalam mobil sportnya.
Skip.
Kini Prilly pun telah sampai di sebuah Restaurant bintang 5 lalu masuk.
"Anda Zheyan?" Tanya Prilly.
Zheyan pun berdiri.
"Iya nona Jung saya Zheyan." Ucap Zheyan tersenyum dan menunduk hormat.
Tentu saja Zheyan tahu Prilly dari anak konglomerat Jung yang menempati posisi nomor 3 dunia jelas saja Zheyan tahu semua seluk beluk keluarga Jung.
Prilly pun tersenyum sumringah lalu duduk.
"Sebuah kehormatan saya bertemu dengan anda nona muda Jung." Ucap Zheyan.
"Santai saja Zheyan aku yang berterimakasih karna anda telah menyempatkan waktu untuk menemuiku." Ucap Prilly.
"Jadi ada apa nona? Apakah ada hal penting?" Tanya Zheyan.
"Zheyan anda ingat minggu kemarin ada mobil yang di cegat oleh para preman?" Tanya Prilly.
Zheyan pun berfikir sejenak.
"Oh iya saya tahu, bagaimana anda bisa tahu kejadian itu nona?" Tanya Zheyan.
"Mobil yang di cegat oleh preman itu adalah mobilku Zheyan." Ucap Prilly.
Membuat Zheyan terkejut.
"Maafkan saya yang tidak membantu nona, saya tidak tahu bila itu mobil anda." Ucap Zheyan.
Prilly pun tertawa kecil.
"Tetapi Mr. Dx telah menolongku." Ucap Prilly.
"Jadi pertemuan kali ini aku mau membahas tentang pembalas budianku untuk Mr. Dx." Ucap Prilly.
"Maksud anda Nona?" Tanya Zheyan bingung.

KAMU SEDANG MEMBACA
Love Is So Deep
RomanceRaphali Tian Dixie 30 tahun seorang penguasa dunia, pemilik DX Group yang bergerak di seluruh bidang, dia lah yang mengendalikan ekonomi dunia , orang terkaya yang di segani seluruh pembisnis, bahkan presiden pun akan segan jika bertemu dengannya ka...