Pergi dari lingkup kerajaan adalah hal yang menyenangkan, namun disatu sisi sebagai anggota kerajaan tentu saja tidak mengenal lingkup luar. Terekspos oleh masyarakat saja tidak boleh bagaimana bisa tau~ Segalanya terasa baru dan sangat asing, sangat berbeda 180° dari kehidupan istana. Dimana semuanya cukup membingungkan dan aneh, apalagi untuk memulai hari sebagai orang yang baru dengan status yang baru pula.
Mereka pergi secara bersamaan tanpa direncanakan namun dengan tujuan yang sama yaitu melarikan diri. Melarikan diri tanpa tujuan dengan ego masing-masing. Memang sosok yang keras kepala~
"Harus kemana aku sekarang? Sudahlah mengikuti insting adalah yang terbaik, let's go..." Namjoonpun memulai langkah awalnya dengan percaya diri tanpa keraguan sedikitpun, walaupun tujuannya tak jelas tapi tingkat kepedeannya sangat jelas.
Disatu sisi begitupun dengan yang lainnya~
"Haruskah aku melakukan ini? Harus kemana sekarang? Bahkan lingkup luar aku tidak tahu menahu sama sekali" Yoongipun dengan perasaan kesal bercampur malasnya tetap melanjutkan langkahnya.
"Heyyyy..... Yak! Kalau tidak karna itu aku tidak akan seperti ini dasar! Apa si susahnya menjadi raja selamanya, bukankah lebih baik orang yang lebih tua yang memimpin? Haisshh...kau pikir aku sudah tua?!" Seokjin pun melangkah dengan ocehan kesalnya meninggalkan istana karena sang ayah yang terus memaksanya untuk menjadi raja.
"Okay, sudah diluar. Sekarang aku harus kearah mana? Kesana? Kesana? Atau kesana? Hmm..., lurus?" iapun berhenti sejenak bertolak pinggang dengan melihat dan menunjuk ke semua arah jalan yang ada, sampai akhirnya "Baiklah, menuju ke jalan yang lurus adalah jalan terbaik" Hoseokpun melangkah dengan riangnya dan tak ingin ambil pusing lagi.
Jungkook berjalan keluar menuju pintu pagar otomatisnya dengan mata yang melirik ke kanan dan kekiri serta memandang semua situasi dengan waspada, memastikan bahwa dia akan benar-benar pergi dengan baik saat berada diluar istana. "Baiklah aku menantang diriku sendiri, kita lihat saja seberapa hebatnya kau bisa bertahan diluar sana Jungkook-ah" Jungkookpun memandang lingkup luar dengan smirk diwajahnya dan melangkah keluar dengan jiwa yang menantang.
"Hmm...., maafkan aku, tapi situasi ini tidak membuatku merasa baik" Jiminpun melangkahkan kakinya dengan sesekali menengok kebelakang untuk melihat rumah yang sudah dihuninya sejak lahir.
Berbeda dengan yang lain seorang pangeran dari Bisandong ini hanya keluar istana dengan santainya seperti orang yang hendak pergi ke supermarket. Dia berjalan dengan tenang tanpa berbicara sepatah katapun dan terus berjalan dengan wajah santainya meninggalkan istana.
🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶🚶
Merekapun akhirnya pergi untuk mencari tempat tinggal yang baru yang berada dipusat kota agar jauh dari suasana kerajaan. Mereka mencari sebuah penginapan yang sesuai dengan selera mereka "selera anak kerajaan", tak lain tak bukan pasti yang menyerupai tempat tinggal mereka yang lama. Mereka semua menggunakan transportasi yang berada dikota untuk menuju penginapan. Lagi-lagi mereka hanya mengandalkan fasilitas. Benar saja, mereka mencari penginapan melalui melalu smartphone. Dan satu-satu penginapan yang paling terkenal dipusat kota adalah perumahan Paradise yang berada di Seoul. Akhirnya merekapun memutuskan untuk mengunjungi kota Seoul dan menetap disana.
Mereka sampai secara bersamaan hanya beda beberapa menit saja. Perumahan Paradise adalah perumahan elit yang terkenal sangat mewah disana, perumahan yang hanya ditempati oleh orang-orang berkelas saja karena fasilitas yang disediakan pun sepadan dengan yang disajikan.
KAMU SEDANG MEMBACA
[BTS] DREAM LOVE HAPPINESS
RandomBagaimana jadinya jika seorang pangeran menyamar menjadi orang biasa?