Found a Work

376 25 2
                                    

Please...VOTE☆ dulu sebelum baca bagian ini ya...Aku MOHON banget!

SELAMAT MEMBACA♡♡

~♡~

Denting sendok dan garpu yang menyapa piring mengisi ruangan tempat Hilsya sarapan pagi bersama Marylin dan tante Athena.
Mereka sarapan dengan hening tanpa ada yang mengucap satu kata pun.

Hilsya melirik tante Athena yg sedang menatapnya dengan satu alis yg terangkat.

"Why Amel? Apa kamu ingin mengatakan sesuatu?."
Tanya Athena memandang Hilsya penuh tanya.

Hilsya tersenyum canggung.

"Emh..sebenarnya aku ingin meminta izin tante."
Jawab Hilsya hati hati.

"Izin? Izin untuk apa?"

"Aku ingin bekerja tan."
Jawab Hilsya sedikit takut.
Dalam hatinya berharap tante Athena akan setuju.

"Baby. Mary kan sudah bekerja, jadi kamu tidak usah ikut bekerja yah. Cukup diam dirumah
Lagian gaji Mary sangat cukup untuk kebutuhan kita."

"Tapi tan. Amel bosan dirumah terus. Boleh ya? Pliss tan."

Athena menatapnya ragu.

"Sudahlah ma, bolehkan saja Amel bekerja." sela Marylin.

"Ya sudah kalau begitu. Kamu boleh bekerja Amel."

"Terimakasih tan,"

"Ya"balas Athena singkat dengan raut wajah yg sulit diartikan.

"Ya sudah aku ingin bersiap kalau begitu."

"Kamu mau kemana?."
Tanya Marylin sambil mengerutkan dahinya.

"Aku ingin bertemu dengan temanku."

"Apa kamu pernah mengenalkannya padaku?" Tanyanya lagi.

Hilsya menatap Marylin dengan tenang.

"Yah..kamu mengenalnya Mary. Dia Raff, pria yg waktu itu mengantarku pulang." Terang Hilsya.

"Ooh. Aku kira bukan dia." Balas Marylin tampak lega. Hilsya melihat raut lega itu, Dia merasa ada yang aneh.

"Aku tak punya teman yg lain." Ungkap Hilsya jujur.

"Ya sudah pergilah." Balas Marylin datar.

Hilsya pergi ke kamarnya untuk bersiap.

Sikapnya belakangan ini aneh. Pikir Hilsya pada Marylin.

"Ah..sudahlah amel tidak usah berfikir negative." Gumam Hilsya pada dirinya sendiri.

Beberapa menit kemudian Hilsya sudah siap dengan Outfit putih dan Hijab soft pink yang membuat dirinya terlihat sangat cantik dan elegan.

Hilsya memoles wajahnya dengan make up tipis. Lipstik  peach mewarnai bibir ranumnya,
Sempurna sudah.

Hilsya lalu keluar dari rumah setelah berpamitan dengan Athena dan juga Marylin.

Malam tadi Hilsya sebenarnya mendapat telepon dari Raffael. Pria itu menawarkan kepadanya untuk bekerja menjadi sekrertarisnya. Pria itu mengaku sudah mencari sekretaris sebulan yang lalu tapi belum juga mendapatkan yang sesuai dengan kriterianya. Hilsya merasa ini adalah kesempatanya.
Dia akhirnya setuju untuk bertemu dengan Raffael hari ini.

Setelah sampai ditempat yang di janjikan, Raffael menyambutnya ramah.

"Hay Amel." Sapa pria tampan itu hangat.

"Hai Raff." Balas Hilsya sambil tersenyum simpul.

"Apa kabarmu hari ini?."
Tanya Raff sambil mempersilahkan Hilsya duduk.

"Aku baik. Baik sekali, kamu?."

"I'm feeling so good, pagi ini."
Ujar Raff sambil tersenyum manis pada Hilsya.

"Oh Syukurlah."
Hilsya balas tersenyum.

"Ya. By the way bagaimana tentang tawaranku semalam? Apa kau sudah memikirkannya?."
Tanya Raff to the point.

"Kupikir itu kesempatan terbaik untukku. Jadi tak ada alasan untuk tak menerimanya dan keluargaku juga mengizinkanku bekerja." Jawab Hilsya tanpa ragu. Itu membuat Raff tersenyum senang.

"Aku senang mendengarnya. Akhirnya ada yg membantuku mengurus pekerjaan yg selalu menumpuk itu."

"Apa selama ini kamu tidak memiliki sekretaris?."
Tanya Hilsya penasaran.

"Dulu aku memilikinya. Tapi dia mengkhianatiku dengan membagikan dokumen rahasia perusahaanku pada rivalku. Dan setelahnya aku tak mau lagi memiliki sekretaris. Aku menghandle semuanya."
Cerita pria beralis hitam tebal itu.

"Tapi kenapa kamu sekarang percaya padaku?." Tanya hilsya.

"Kumerasa yakin padamu. Kamu wanita yg jujur, aku bisa melihatnya walaupun kita baru saling mengenal." Jawab pria itu jujur.

To Be Continue....

Please banget yg baca bagian ini mohon VOTE ☆☆☆ YA!..

Yang mau komentar silahkan...

Jaga kesehatan ya readers...
Stay home dan Stay Safe. Oke?!

White love
AsyiahMuzakir♡♡




After Marry You [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang