19

1.8K 278 26
                                    

Kalian menghargai aku dengan vote dan comment.
Aku akan menghargai kalian dengan fast update.

*jangan lupa cuci tangan ya!

Happy Reading!


"Eomma...!!" Kyungsoo berlari ke pelukan ibunya saat tiba di kediamannya.

"Kyungsoo?"

"Kyungsoo! Appa, Kyungsoo datang!"

"Kyungsoo! Kyungsoo!"

Suasana pertemuan terasa sangat mengharukan. Kyungsoo memeluk kedua orangtuanya dengan sangat erat. Melepas rindu yang selama ini tertahan.

"Kemana saja kau Nak?" Nyonya Do memperhatikan dengan seksama wajah anaknya.

"Kyungie melarikan diri, Eomma."

"Melarikan diri dari apa?"

Kyungsoo tidak melanjutkan kalimatnya. Dia memilih untuk diam, karena hatinya terasa sakit jika dilanjutkan.

"Appa!" Jaemin tidak suka jika diabaikan.

Atensi Tuan dan Nyonya Do beralih pada anak kecil yang membawa boneka ryan bersama dengan pria dewasa yang tampan.

"Siapa itu Nak?" tanya Tuan Do penasaran.

"Jaemin, Appa. Cucu kalian."

*****

Tuan dan Nyonya duduk bersebelahan sambil menatap Kyungsoo, Jaemin dan Seonho yang duduk di hadapan mereka. Kepala mereka dipenuhi dengan seribu pertanyaan sekarang.

"Jadi..." Tuan Do ragu untuk memulai pembicaraan.

"Jadi?" Kyungsoo balik bertanya.

"Anyeonghaseo... Jaemin imnida..." putra Kyungsoo memperkenalkan diri. Sopan santun yang diajarkan Appanya.

"Jadi?" Tuan Do masih bingung untuk memulai dari mana.

Kyungsoo menghela nafasnya. "Appa, Eomma, Jaemin adalah putra Kyungsoo."

"Putra?" Tuan Do masih belum percaya.

"Dan pria ini..." Nyonya Do beralih ke Seonho. "Ayah Jaemin?"

Tuan Do memijit kepalanya. Tiba-tiba dunia terasa berputar lebih cepat. Dia masih ingat lima tahun lalu Kris mengajukan tuntutan pada Keluarga Do. Pria bermarga Wu itu merasa keberatan karena Kyungsoo meninggalkannya demi pria lain. Beruntung Tuan Do menolak tuntutan itu, karena menganggap tidak masuk akal. Dia ingin mendengar pengakuan dari anaknya langsung.

Tapi dihadapan mereka sekarang, Kyungsoo bersama pria lain dan seorang anak! Berarti tuntutan Kris benar. Kyungsoo memang meninggalkan Kris untuk pria lain.

"Anniya...!" Kyungsoo dengan cepat mengoreksi. "Seonho Hyung, atasan Kyungie di cafe. Dia membantu Kyungie mengantarkan pulang ke rumah."

Tuan Do bernafas lega sekarang.

"Lalu? Siapa ayah Jaemin?" cecar Tuan Wu.

Kyungsoo memandang Seonho sebentar. Sebenarnya dia merasa malu jika menceritakan aibnya dihadapan orang lain. Tapi dia tidak mungkin mengusir Seonho sekarang.

"Ah, aku dan Jaemin ingin berjalan-jalan sebentar." Seonho sadar akan posisinya.

"Ka-kalian bisa ke taman belakang. Bibi akan menemani kalian," tawar Nyonya Do. Lega pria tampan ini peka dengan kondisi sekarang.

ᴋʀɪꜱꜱᴏɪꜱᴍᴇ - [𝘛𝘢𝘮𝘢𝘵]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang